Sebuah keprihatinan

tdy wrote:kalo boleh saya memberikan pendapat...
bang admin dan para petinggi lainnya ibarat anggota DPR ...kita member2 disini adalah sbg rakyat...
hendaknya seluruh rengekan,keluhan dan celotehan rakyat harusnya bisa didengar oleh para wakil rakyat,bukan malah anggota DPR memusuhi rakyatnya yg memberikan kritik dan sarannya...
anggota DPR wajib menampung semua aspirasi rakyatnya dan membawa rengekan,keluhan dan celotehan rakyatnya ke dlm rapat anggota DPR,bukan rakyat yg merengek disuruh hadir langsung dalam rapat anggota DPR tsb.Di dlm rapat anggota DPR itulah semua rengekan,keluhan dan celotehan rakyat dibahas,di saring dan dicarikan solusinya...rengekan yg tidak mungkin direalisasi,dibuang...
saya yakin,kita semua member disini sangat2 menghormati dan menghargai kerja keras pengurus demi hobby yg kita senangi ini...tapi ingat tidak ada yg sempurna,disana sini masih perlu ada yg dibenahi...lewat rengekan,celotehan dan keluhan member disinilah nantinya yg mungkin bisa menutupi kekurangan2 yg ada skrg.

tdy wrote:

Administrator wrote:Sebetulnya sy enggan menulis ini. Sungkan rasanya mengungkit2 hal yg tidak perlu dibicarakan. Tapi berhubung akhir2 ini banyak sekali para 'pahlawan' yg kesannya ingin 'ngacak2' papaji, akhirnya sy putuskan juga utk menulis.

-------------------------------------------------
Papaji ini pada awalnya didirikan oleh sekelompok 'orang2 gila' yg menginginkan hoby ayam aduan menjadi sama 'derajatnya' dgn hoby yg lain. Punya agenda acara yg 'resmi', diliput oleh media, diterima masyarakat, tidak lagi merasa dikucilkan, tidak lagi merasa takut di grebeg aparat, dan bisa bebas dari stigma negatif masyarakat.

Selama ini, 'panggung pentas' hoby kita ini cuma ada di arena perjudian (kalangan). Jauh di tempat2 terpencil dan ngumpet2. Risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu.
Di awal pendirian, papaji banyak di tolak teman2 se-hoby. Dianggap mustahil, diremehkan, dsb.
Tapi kita tetep teguh berjuang sedikit demi sedikit sampai akhirnya papaji berada pada posisi seperti sekarang yg ternyata bisa juga dinikmati oleh semua hobiis dari berbagai strata dan latar belakang.
Jadi para pengurus ini sebetulnya berjuang utk kepentingan kita semua. Kepentingan para hobiis ayam aduan. Supaya kita semua bisa bangga dan bebas berekspresi dgn hoby kita.

Para pendiri dan pengurus papaji tidak pernah di gaji. Kami ini bekerja dgn sangat sukarela. Sering kali mengorbankan keluarga, teman, pekerjaan, tenaga, uang, waktu dan pikiran demi utk kepentingan kita bersama.
Kami tidak pernah pamrih, tidak ingin di anggap pahlawan, tidak mau disanjung dan tidak mengharapkan apapun. Murni tergerak krn keprihatinan dan keinginan hati yg mendalam.

So... buat para kritikus papaji, yg suka nyindir para pengurus, protes, menuntut ini itu, menghakimi, dsb, tolong berbuatlah lebih jauh demi hoby kita. Hargailah kami para pengurus. Bantulah dalam aksi yg lebih nyata dilapangan. Minimal bercerminlah dan tanya pada diri sendiri apa yg sudah anda perbuat demi hoby ini. Jangan cuma sekedar cuap2.

Mari kita bahu membahu bersama2. Kalau bukan kita2 yg memperjuangkan eksistensi hoby ini, lalu siapa lagi?

keren bang admin...
maaf saya bukan mendebat atau ingin berdebat....
mari kita kaji lagi apa yg telah ditulis bang admin disini :
"So... buat para kritikus papaji, yg suka nyindir para pengurus, protes, menuntut ini itu, menghakimi, dsb, tolong berbuatlah lebih jauh demi hoby kita. Hargailah kami para pengurus. Bantulah dalam aksi yg lebih nyata dilapangan"


kalo boleh saya memberikan pendapat...
bang admin dan para petinggi lainnya ibarat anggota DPR ...kita member2 disini adalah sbg rakyat...
hendaknya seluruh rengekan,keluhan dan celotehan rakyat harusnya bisa didengar oleh para wakil rakyat,bukan malah anggota DPR memusuhi rakyatnya yg memberikan kritik dan sarannya...
anggota DPR wajib menampung semua aspirasi rakyatnya dan membawa rengekan,keluhan dan celotehan rakyatnya ke dlm rapat anggota DPR,bukan rakyat yg merengek disuruh hadir langsung dalam rapat anggota DPR tsb.Di dlm rapat anggota DPR itulah semua rengekan,keluhan dan celotehan rakyat dibahas,di saring dan dicarikan solusinya...rengekan yg tidak mungkin direalisasi,dibuang...
saya yakin,kita semua member disini sangat2 menghormati dan menghargai kerja keras pengurus demi hobby yg kita senangi ini...tapi ingat tidak ada yg sempurna,disana sini masih perlu ada yg dibenahi...lewat rengekan,celotehan dan keluhan member disinilah nantinya yg mungkin bisa menutupi kekurangan2 yg ada skrg.

mudah2an papaji bisa menjadi seperti apa yg kita semua harapkan kedepannya...

Keren atas usaha keras anda rekan tdy tp saya tidak sependapat akan pencerminan Papaji sebagai DPR dan kita2 member sebagai rakyat. Apakah sedari awal para pengurus Papaji dipilih oleh kita semua, apakah mereka dpt gaji dari uang kita sbg member? sama seperti pertanyaan yg di ajukan oleh rekan Sapto.
Sekali lg saya tekankan (juga di topik sebelumnya organisasi & paguyuban), krn sudah merasa nyaman bukan berarti ini rumah kita..Jd sudah seharusnya ikhlas kalau usul blm diterima (mbok yg sabar, jgn suka maksa. Katanya paham guyub & Salam guyub)!
Menurut saya Papaji ini sebuah negara dimana kita2 sebagai member adalah rakyat asing yang ingin masuk & bergabung menjadi warga negaranya. Maka dari itu sudah selayaknya selaku org asing harus sadar diri menempatkan dimana posisi serta tindakan kita. Jadi ikutilah aturan2 serta tata cara yang berlaku disini, bukan dengan asal ceplas ceplos kyk burung beo (tidak punya aturan baik dlm memberikan saran, kritik dsb). Saya cenderung setuju dgn pendapat rekan dikasutanandika namun tentunya itupun (saran & kritik) yg membangun, bukan merusak seperti yg di utarakan "surat kaleng f1" jd pahamilah
Salam Guyub semua

"DIMANA BUMI DI PIJAK, DISITU LANGIT DI JUNJUNG"

LANJUTKAN PERJUANGANMU, PAPAJI

Administrator wrote:Sebetulnya sy enggan menulis ini. Sungkan rasanya mengungkit2 hal yg tidak perlu dibicarakan. Tapi berhubung akhir2 ini banyak sekali para 'pahlawan' yg kesannya ingin 'ngacak2' papaji, akhirnya sy putuskan juga utk menulis.

-------------------------------------------------

Papaji ini pada awalnya didirikan oleh sekelompok 'orang2 gila' yg menginginkan hoby ayam aduan menjadi sama 'derajatnya' dgn hoby yg lain. Punya agenda acara yg 'resmi', diliput oleh media, diterima masyarakat, tidak lagi merasa dikucilkan, tidak lagi merasa takut di grebeg aparat, dan bisa bebas dari stigma negatif masyarakat.

Selama ini, 'panggung pentas' hoby kita ini cuma ada di arena perjudian (kalangan). Jauh di tempat2 terpencil dan ngumpet2. Risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu.
Di awal pendirian, papaji banyak di tolak teman2 se-hoby. Dianggap mustahil, diremehkan, dsb.
Tapi kita tetep teguh berjuang sedikit demi sedikit sampai akhirnya papaji berada pada posisi seperti sekarang yg ternyata bisa juga dinikmati oleh semua hobiis dari berbagai strata dan latar belakang.
Jadi para pengurus ini sebetulnya berjuang utk kepentingan kita semua. Kepentingan para hobiis ayam aduan. Supaya kita semua bisa bangga dan bebas berekspresi dgn hoby kita.

Para pendiri dan pengurus papaji tidak pernah di gaji. Kami ini bekerja dgn sangat sukarela. Sering kali mengorbankan keluarga, teman, pekerjaan, tenaga, uang, waktu dan pikiran demi utk kepentingan kita bersama.
Kami tidak pernah pamrih, tidak ingin di anggap pahlawan, tidak mau disanjung dan tidak mengharapkan apapun. Murni tergerak krn keprihatinan dan keinginan hati yg mendalam.

So... buat para kritikus papaji, yg suka nyindir para pengurus, protes, menuntut ini itu, menghakimi, dsb, tolong berbuatlah lebih jauh demi hoby kita. Hargailah kami para pengurus. Bantulah dalam aksi yg lebih nyata dilapangan. Minimal bercerminlah dan tanya pada diri sendiri apa yg sudah anda perbuat demi hoby ini. Jangan cuma sekedar cuap2.

Mari kita bahu membahu bersama2. Kalau bukan kita2 yg memperjuangkan eksistensi hoby ini, lalu siapa lagi?

dikasutanandika wrote:kalo sy pribadi, baru merasa boleh meminta hak kalo sudah menjalankan kewajiban...
baru merasa boleh ngasih saran ato kritik kalo sudah berkontribusi...
hehehe...

acay wrote:

Administrator wrote:Sebetulnya sy enggan menulis ini. Sungkan rasanya mengungkit2 hal yg tidak perlu dibicarakan. Tapi berhubung akhir2 ini banyak sekali para 'pahlawan' yg kesannya ingin 'ngacak2' papaji, akhirnya sy putuskan juga utk menulis.

-------------------------------------------------

Papaji ini pada awalnya didirikan oleh sekelompok 'orang2 gila' yg menginginkan hoby ayam aduan menjadi sama 'derajatnya' dgn hoby yg lain. Punya agenda acara yg 'resmi', diliput oleh media, diterima masyarakat, tidak lagi merasa dikucilkan, tidak lagi merasa takut di grebeg aparat, dan bisa bebas dari stigma negatif masyarakat.

Selama ini, 'panggung pentas' hoby kita ini cuma ada di arena perjudian (kalangan). Jauh di tempat2 terpencil dan ngumpet2. Risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu.
Di awal pendirian, papaji banyak di tolak teman2 se-hoby. Dianggap mustahil, diremehkan, dsb.
Tapi kita tetep teguh berjuang sedikit demi sedikit sampai akhirnya papaji berada pada posisi seperti sekarang yg ternyata bisa juga dinikmati oleh semua hobiis dari berbagai strata dan latar belakang.
Jadi para pengurus ini sebetulnya berjuang utk kepentingan kita semua. Kepentingan para hobiis ayam aduan. Supaya kita semua bisa bangga dan bebas berekspresi dgn hoby kita.

Para pendiri dan pengurus papaji tidak pernah di gaji. Kami ini bekerja dgn sangat sukarela. Sering kali mengorbankan keluarga, teman, pekerjaan, tenaga, uang, waktu dan pikiran demi utk kepentingan kita bersama.
Kami tidak pernah pamrih, tidak ingin di anggap pahlawan, tidak mau disanjung dan tidak mengharapkan apapun. Murni tergerak krn keprihatinan dan keinginan hati yg mendalam.

So... buat para kritikus papaji, yg suka nyindir para pengurus, protes, menuntut ini itu, menghakimi, dsb, tolong berbuatlah lebih jauh demi hoby kita. Hargailah kami para pengurus. Bantulah dalam aksi yg lebih nyata dilapangan. Minimal bercerminlah dan tanya pada diri sendiri apa yg sudah anda perbuat demi hoby ini. Jangan cuma sekedar cuap2.

Mari kita bahu membahu bersama2. Kalau bukan kita2 yg memperjuangkan eksistensi hoby ini, lalu siapa lagi?

para 'orang2 gila' nya harus nya BANGGA mas admin, karena ideologi yg mereka punya direalisasikan secara nyata... (dan menurut sy) so far telah berhasil dan diterima dengan baik
jadi hanya tinggal menjaga, memanage serta terus melakukan kerja nyata yg di iringi dengan ideologi2 briliant selanjut nya

biarkan saja para kritikus 'konstruktif' yg di sokong oleh pihak yg memiliki 'kepentingan' lain itu
'langkahi' saja layak nya 'kotoran' jangan terlalu dihiraukan, nanti kalau terinjak aroma tak sedap nya malah menempel di tiap 'jejak' PAPAJI yg semakin besar dan gemilang ini
teruslah melangkah, bawa serta seni warisan para leluhur ini dari ranah ngumpet2, risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu..... ke arah yg lebih baik, lebih di terima masyarakat
di liput media, masuk siaran TV serta merambah ke jejaring sosial

kalau kita mau jujur, (menurut sy) cuma PAPAJI yg benar2 terkonsep dan memiliki tujuan serta prinsip yg JELAS... sehingga hal ini terus membuat PAPAJI semakin besar dan semakin di terima di masyarakat, khusus nya pe-hoby ayam laga oleh sebab itu hal positif tersebut membuat 'gusar' pihak2 yg memiliki 'kepentingan' lain dengan PAPAJI
aneh dan lucu... kalau mereka/para kritikus 'konstruktif' beserta 'penyokong' nya memang lebih hebat dari 'orang2 gila' PAPAJI mengapa mereka mau menghabiskan waktu hidup mereka yg sedikit itu serta dana yg tidak seberapa untuk hal2 yg sudah jelas tidak membuat mereka senang/tidak sesuai, mau nya apa apa ada yg salah/tidak singkron nya antara isi kepala dengan lubuk hati mereka
buktikan lah kalau kau/kalian memang lebih bisa/mampu/hebat dari 'orang2 gila' PAPAJI... buat organisasi/wadah/komunitas kalian sendiri, tunjukan kepada masyarakat luas kalau kalian memang lebih baik dari 'orang2 gila' PAPAJI..... jangan hanya bisa berceloteh dengan rengekan (baca~ kritik konstruktif) dengan dalih ingin membuat PAPAJI lebih baik/maju lagi 2013, hal2 klise seperti itu sudah usang..... modifikasi lagi cara 'ngeles' kalian




salam

acay wrote:

Administrator wrote:Sebetulnya sy enggan menulis ini. Sungkan rasanya mengungkit2 hal yg tidak perlu dibicarakan. Tapi berhubung akhir2 ini banyak sekali para 'pahlawan' yg kesannya ingin 'ngacak2' papaji, akhirnya sy putuskan juga utk menulis.

-------------------------------------------------

Papaji ini pada awalnya didirikan oleh sekelompok 'orang2 gila' yg menginginkan hoby ayam aduan menjadi sama 'derajatnya' dgn hoby yg lain. Punya agenda acara yg 'resmi', diliput oleh media, diterima masyarakat, tidak lagi merasa dikucilkan, tidak lagi merasa takut di grebeg aparat, dan bisa bebas dari stigma negatif masyarakat.

Selama ini, 'panggung pentas' hoby kita ini cuma ada di arena perjudian (kalangan). Jauh di tempat2 terpencil dan ngumpet2. Risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu.
Di awal pendirian, papaji banyak di tolak teman2 se-hoby. Dianggap mustahil, diremehkan, dsb.
Tapi kita tetep teguh berjuang sedikit demi sedikit sampai akhirnya papaji berada pada posisi seperti sekarang yg ternyata bisa juga dinikmati oleh semua hobiis dari berbagai strata dan latar belakang.
Jadi para pengurus ini sebetulnya berjuang utk kepentingan kita semua. Kepentingan para hobiis ayam aduan. Supaya kita semua bisa bangga dan bebas berekspresi dgn hoby kita.

Para pendiri dan pengurus papaji tidak pernah di gaji. Kami ini bekerja dgn sangat sukarela. Sering kali mengorbankan keluarga, teman, pekerjaan, tenaga, uang, waktu dan pikiran demi utk kepentingan kita bersama.
Kami tidak pernah pamrih, tidak ingin di anggap pahlawan, tidak mau disanjung dan tidak mengharapkan apapun. Murni tergerak krn keprihatinan dan keinginan hati yg mendalam.

So... buat para kritikus papaji, yg suka nyindir para pengurus, protes, menuntut ini itu, menghakimi, dsb, tolong berbuatlah lebih jauh demi hoby kita. Hargailah kami para pengurus. Bantulah dalam aksi yg lebih nyata dilapangan. Minimal bercerminlah dan tanya pada diri sendiri apa yg sudah anda perbuat demi hoby ini. Jangan cuma sekedar cuap2.

Mari kita bahu membahu bersama2. Kalau bukan kita2 yg memperjuangkan eksistensi hoby ini, lalu siapa lagi?

para 'orang2 gila' nya harus nya BANGGA mas admin, karena ideologi yg mereka punya direalisasikan secara nyata... (dan menurut sy) so far telah berhasil dan diterima dengan baik
jadi hanya tinggal menjaga, memanage serta terus melakukan kerja nyata yg di iringi dengan ideologi2 briliant selanjut nya

biarkan saja para kritikus 'konstruktif' yg di sokong oleh pihak yg memiliki 'kepentingan' lain itu
'langkahi' saja layak nya 'kotoran' jangan terlalu dihiraukan, nanti kalau terinjak aroma tak sedap nya malah menempel di tiap 'jejak' PAPAJI yg semakin besar dan gemilang ini
teruslah melangkah, bawa serta seni warisan para leluhur ini dari ranah ngumpet2, risih, was2, celingak celinguk, dan kadang merasa malu..... ke arah yg lebih baik, lebih di terima masyarakat
di liput media, masuk siaran TV serta merambah ke jejaring sosial

kalau kita mau jujur, (menurut sy) cuma PAPAJI yg benar2 terkonsep dan memiliki tujuan serta prinsip yg JELAS... sehingga hal ini terus membuat PAPAJI semakin besar dan semakin di terima di masyarakat, khusus nya pe-hoby ayam laga oleh sebab itu hal positif tersebut membuat 'gusar' pihak2 yg memiliki 'kepentingan' lain dengan PAPAJI
aneh dan lucu... kalau mereka/para kritikus 'konstruktif' beserta 'penyokong' nya memang lebih hebat dari 'orang2 gila' PAPAJI mengapa mereka mau menghabiskan waktu hidup mereka yg sedikit itu serta dana yg tidak seberapa untuk hal2 yg sudah jelas tidak membuat mereka senang/tidak sesuai, mau nya apa apa ada yg salah/tidak singkron nya antara isi kepala dengan lubuk hati mereka
buktikan lah kalau kau/kalian memang lebih bisa/mampu/hebat dari 'orang2 gila' PAPAJI... buat organisasi/wadah/komunitas kalian sendiri, tunjukan kepada masyarakat luas kalau kalian memang lebih baik dari 'orang2 gila' PAPAJI..... jangan hanya bisa berceloteh dengan rengekan (baca~ kritik konstruktif) dengan dalih ingin membuat PAPAJI lebih baik/maju lagi 2013, hal2 klise seperti itu sudah usang..... modifikasi lagi cara 'ngeles' kalian




salam

galant_f1 wrote:sugeng enjang sedulur kabeh :
sambil menikmati sebatang dunhill di meja ada secangkir teh tarik dan roti canai dengan kare kambing di sebuah kedai mamak in little india.
samar2 terdengar lantunan lagu samseng by ahlipikir menggelitik hati yang sedang gundah gulana.

suguhan reality show yang memperihhatikan, diawali mundurnya pengurus pusat bidang acara A A.
dibeberapa komen hanya ada 2 yang berbobot menurut galan yaitu id acay dan id azis.
id azis galan tidak kenal sepertinya orang baru, jadi id acay yang paling berbobot.

salam hangat id acay diharibaan istri muda- sepertinya belum bangun....

id acay sepertinya sedang galau binti gusar ?? masbuloh?
forum dianggap tidak pas dalam berekspressi - munas, rapat papaji adalah wadah penyaluran ide-saran-kritik yang pas, akan tetapi kenyataan berkata lain : Ember teriak ember walaupun suara sember.

galan hanya mau shering karo id acay mohon dijawab dari lubuk hati yang faling dlam-insyaAllah diskusi ini berguna untuk papaji di kkh.

BAGAIMANAKAH PENDAPAT ID ACAY TENTANG (mohon dijawab singkat saja):


1. pendiri papaji tersisa 2 orang muda dan 1 mabung-penomena apa yang berlaku?

2. Turnamen sebaiknya dihentikan sebelum berhenti ditengah jalan kehabisan bensin, segera lakukan munas dan langkah2 konkrit lainnya untuk penyelamatan papaji.

3. bekukan turnamen jateng - indikasi sebagai turnamen tandingan,
turnamen di dalam turnamen
bersifat merongrong kewibawaan papaji pusat yg sedang dalam hajat besar-bukannya suppor habis malah buat hajat sendiri,
ironis lagi diikuti oleh beberapa tim afkiran tur-nas yang notabene panitia turnas,
suatu waktu akan bentrok schedule-nya dg turnas.

4. id hendro menyuruh tetap berlayar walupun cuaca ekstrim, bahan bakar dan awak kapal kurang,
ironisnya id hendronya sendiri malah naik kereta api,
sebuah smart move yg spectaculer menjelang munas papaji.
elektabilitas di dki mungkin kurang, tetapi di daerah ?? waspadalah wahai member dki

5. keberadan trit menang kalah draw , kental sekali dengan nuansa judi yang sangat bertentangan dengan ruh papaji, apakah harus ditertibkan?

6. FJB untuk dilakukan pembenahan yang revolusioner bahkan dihilangkan dari forum jika mungkin?

6.5 penggunaan gembok banyak sekali di thn 2013 ini apakah stok gemboks cukup?

7. siapakah jagoan id acay untuk suksesi di tahun politik PAPAJI ini?salam f!


nb: siang ini galan landing di soetta dekat kan ke rumah id acay- jika tak ada aral boleh kita ngobrol lanjut-lepas tu mampir koktion karet sekali.

galant_f1 wrote:sugeng enjang sedulur kabeh :
sambil menikmati sebatang dunhill di meja ada secangkir teh tarik dan roti canai dengan kare kambing di sebuah kedai mamak in little india.
samar2 terdengar lantunan lagu samseng by ahlipikir menggelitik hati yang sedang gundah gulana.

suguhan reality show yang memperihhatikan, diawali mundurnya pengurus pusat bidang acara A A.
dibeberapa komen hanya ada 2 yang berbobot menurut galan yaitu id acay dan id azis.
id azis galan tidak kenal sepertinya orang baru, jadi id acay yang paling berbobot.

salam hangat id acay diharibaan istri muda- sepertinya belum bangun....

id acay sepertinya sedang galau binti gusar ?? masbuloh?
forum dianggap tidak pas dalam berekspressi - munas, rapat papaji adalah wadah penyaluran ide-saran-kritik yang pas, akan tetapi kenyataan berkata lain : Ember teriak ember walaupun suara sember.

galan hanya mau shering karo id acay mohon dijawab dari lubuk hati yang faling dlam-insyaAllah diskusi ini berguna untuk papaji di kkh.

BAGAIMANAKAH PENDAPAT ID ACAY TENTANG (mohon dijawab singkat saja):


1. pendiri papaji tersisa 2 orang muda dan 1 mabung-penomena apa yang berlaku?

2. Turnamen sebaiknya dihentikan sebelum berhenti ditengah jalan kehabisan bensin, segera lakukan munas dan langkah2 konkrit lainnya untuk penyelamatan papaji.

3. bekukan turnamen jateng - indikasi sebagai turnamen tandingan,
turnamen di dalam turnamen
bersifat merongrong kewibawaan papaji pusat yg sedang dalam hajat besar-bukannya suppor habis malah buat hajat sendiri,
ironis lagi diikuti oleh beberapa tim afkiran tur-nas yang notabene panitia turnas,
suatu waktu akan bentrok schedule-nya dg turnas.

4. id hendro menyuruh tetap berlayar walupun cuaca ekstrim, bahan bakar dan awak kapal kurang,
ironisnya id hendronya sendiri malah naik kereta api,
sebuah smart move yg spectaculer menjelang munas papaji.
elektabilitas di dki mungkin kurang, tetapi di daerah ?? waspadalah wahai member dki

5. keberadan trit menang kalah draw , kental sekali dengan nuansa judi yang sangat bertentangan dengan ruh papaji, apakah harus ditertibkan?

6. FJB untuk dilakukan pembenahan yang revolusioner bahkan dihilangkan dari forum jika mungkin?

6.5 penggunaan gembok banyak sekali di thn 2013 ini apakah stok gemboks cukup?

7. siapakah jagoan id acay untuk suksesi di tahun politik PAPAJI ini?salam f!


nb: siang ini galan landing di soetta dekat kan ke rumah id acay- jika tak ada aral boleh kita ngobrol lanjut-lepas tu mampir koktion karet sekali.

azis sutanto wrote:

dikasutanandika wrote:kalo sy pribadi, baru merasa boleh meminta hak kalo sudah menjalankan kewajiban...
baru merasa boleh ngasih saran ato kritik kalo sudah berkontribusi...
hehehe...

SATU PEKERJAAN LEBIH BERHARGA DARIPADA SERIBU IDE
Salam

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

galant_f1 wrote:
dibeberapa komen hanya ada 2 yang berbobot menurut galan yaitu id acay dan id azis.
id azis galan tidak kenal sepertinya orang baru, jadi id acay yang paling berbobot.

salam hangat id acay diharibaan istri muda- sepertinya belum bangun....

id acay sepertinya sedang galau binti gusar ?? masbuloh?
forum dianggap tidak pas dalam berekspressi - munas, rapat papaji adalah wadah penyaluran ide-saran-kritik yang pas, akan tetapi kenyataan berkata lain : Ember teriak ember walaupun suara sember.

galan hanya mau shering karo id acay mohon dijawab dari lubuk hati yang faling dlam-insyaAllah diskusi ini berguna untuk papaji di kkh.

BAGAIMANAKAH PENDAPAT ID ACAY TENTANG (mohon dijawab singkat saja):


1. pendiri papaji tersisa 2 orang muda dan 1 mabung-penomena apa yang berlaku?

2. Turnamen sebaiknya dihentikan sebelum berhenti ditengah jalan kehabisan bensin, segera lakukan munas dan langkah2 konkrit lainnya untuk penyelamatan papaji.

3. bekukan turnamen jateng - indikasi sebagai turnamen tandingan,
turnamen di dalam turnamen
bersifat merongrong kewibawaan papaji pusat yg sedang dalam hajat besar-bukannya suppor habis malah buat hajat sendiri,
ironis lagi diikuti oleh beberapa tim afkiran tur-nas yang notabene panitia turnas,
suatu waktu akan bentrok schedule-nya dg turnas.

4. id hendro menyuruh tetap berlayar walupun cuaca ekstrim, bahan bakar dan awak kapal kurang,
ironisnya id hendronya sendiri malah naik kereta api,
sebuah smart move yg spectaculer menjelang munas papaji.
elektabilitas di dki mungkin kurang, tetapi di daerah ?? waspadalah wahai member dki

5. keberadan trit menang kalah draw , kental sekali dengan nuansa judi yang sangat bertentangan dengan ruh papaji, apakah harus ditertibkan?

6. FJB untuk dilakukan pembenahan yang revolusioner bahkan dihilangkan dari forum jika mungkin?

6.5 penggunaan gembok banyak sekali di thn 2013 ini apakah stok gemboks cukup?

7. siapakah jagoan id acay untuk suksesi di tahun politik PAPAJI ini?salam f!


nb: siang ini galan landing di soetta dekat kan ke rumah id acay- jika tak ada aral boleh kita ngobrol lanjut-lepas tu mampir koktion karet sekali.

Bonimanuk wrote:

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

wekekekekeke kepancing deh bodohnya keluar
dah ketauan ni orang siapa pemirsa papaji ane kasih tau ga yah... siapa orangnya
nih saya kasih gambaran aja ;
orangnya sok tau, ngomong2 thailand padahal thaiayam.., taunya dapat browsing2 doang...
bicara tau seluk beluk papaji padahal cuman baca2 arsip doang
ngomongnya se akan2 orang dalam pengurusan Papaji padahal orang luar (sama kang aziz aja kagak tau)

avatarnya juga bagus hasil browsing di thailand atau dipinggir kalee...

tdy wrote:

Bonimanuk wrote:

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

wekekekekeke kepancing deh bodohnya keluar
dah ketauan ni orang siapa pemirsa papaji ane kasih tau ga yah... siapa orangnya
nih saya kasih gambaran aja ;
orangnya sok tau, ngomong2 thailand padahal thaiayam.., taunya dapat browsing2 doang...
bicara tau seluk beluk papaji padahal cuman baca2 arsip doang
ngomongnya se akan2 orang dalam pengurusan Papaji padahal orang luar (sama kang aziz aja kagak tau)

avatarnya juga bagus hasil browsing di thailand atau dipinggir kalee...

hati2 trik pembelokan Galant...tau tapi pura2 tidak tau

Bonimanuk wrote:

tdy wrote:

Bonimanuk wrote:

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

wekekekekeke kepancing deh bodohnya keluar
dah ketauan ni orang siapa pemirsa papaji ane kasih tau ga yah... siapa orangnya
nih saya kasih gambaran aja ;
orangnya sok tau, ngomong2 thailand padahal thaiayam.., taunya dapat browsing2 doang...
bicara tau seluk beluk papaji padahal cuman baca2 arsip doang
ngomongnya se akan2 orang dalam pengurusan Papaji padahal orang luar (sama kang aziz aja kagak tau)

avatarnya juga bagus hasil browsing di thailand atau dipinggir kalee...

hati2 trik pembelokan Galant...tau tapi pura2 tidak tau

weleh konconya koment juga

welehe ekekekekeke
inikah ciri seorang member yg di bela mati2an oleh pengurus yg barusan mundur & segelintir member yang minta perubahan? dengan lantangnya menyuruh diam org lain sehingga suaranya saja yg terdengar lantang? jika di ambil suara untuk mufakat jelas2 suara ente sudah "ke laut" bro benar2 memalukan diri sendiri!
apanya yang member kelakuan begini? kalau ember sudah jelas
oh orang jatinegara ya, kira2 siapa itu kang bonimanuk?
perbedaan anda galant f se dengan id acay adalah, acay tidak rusuh di bumi orang!

Bonimanuk wrote:

tdy wrote:
hati2 trik pembelokan Galant...tau tapi pura2 tidak tau

weleh konconya koment juga

99 wrote:

Bonimanuk wrote:

tdy wrote:

Bonimanuk wrote:

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

wekekekekeke kepancing deh bodohnya keluar
dah ketauan ni orang siapa pemirsa papaji ane kasih tau ga yah... siapa orangnya
nih saya kasih gambaran aja ;
orangnya sok tau, ngomong2 thailand padahal thaiayam.., taunya dapat browsing2 doang...
bicara tau seluk beluk papaji padahal cuman baca2 arsip doang
ngomongnya se akan2 orang dalam pengurusan Papaji padahal orang luar (sama kang aziz aja kagak tau)

avatarnya juga bagus hasil browsing di thailand atau dipinggir kalee...

hati2 trik pembelokan Galant...tau tapi pura2 tidak tau

weleh konconya koment juga

welehe ekekekekeke
inikah ciri seorang member yg di bela mati2an oleh pengurus yg barusan mundur & segelintir member yang minta perubahan? dengan lantangnya menyuruh diam org lain sehingga suaranya saja yg terdengar lantang? jika di ambil suara untuk mufakat jelas2 suara ente sudah "ke laut" bro benar2 memalukan diri sendiri!
apanya yang member kelakuan begini? kalau ember sudah jelas
oh orang jatinegara ya, kira2 siapa itu kang bonimanuk?
perbedaan anda galant f se dengan id acay adalah, acay tidak rusuh di bumi orang!

Bonimanuk wrote:

99 wrote:

welehe ekekekekeke
inikah ciri seorang member yg di bela mati2an oleh pengurus yg barusan mundur & segelintir member yang minta perubahan? dengan lantangnya menyuruh diam org lain sehingga suaranya saja yg terdengar lantang? jika di ambil suara untuk mufakat jelas2 suara ente sudah "ke laut" bro benar2 memalukan diri sendiri!
apanya yang member kelakuan begini? kalau ember sudah jelas
oh orang jatinegara ya, kira2 siapa itu kang bonimanuk?
perbedaan anda galant f se dengan id acay adalah, acay tidak rusuh di bumi orang!

weleh - weleh baru 13 hari gabung kok udah pinter yah..

azis sutanto wrote:

dikasutanandika wrote:kalo sy pribadi, baru merasa boleh meminta hak kalo sudah menjalankan kewajiban...
baru merasa boleh ngasih saran ato kritik kalo sudah berkontribusi...
hehehe...

SATU PEKERJAAN LEBIH BERHARGA DARIPADA SERIBU IDE
Salam

KisoNyoto wrote:

azis sutanto wrote:

dikasutanandika wrote:kalo sy pribadi, baru merasa boleh meminta hak kalo sudah menjalankan kewajiban...
baru merasa boleh ngasih saran ato kritik kalo sudah berkontribusi...
hehehe...

SATU PEKERJAAN LEBIH BERHARGA DARIPADA SERIBU IDE
Salam

]]SATU PEKERJAAN LAHIR DARI SEBUAH IDE
JIKA ADA SERIBU IDE BERAPA PEKERJAAN YANG BISA LAHIR ?

kata orang tua jangan lupakan jasa orang yg melahirkan mu [/color]

Bonimanuk wrote:

99 wrote:

Bonimanuk wrote:

tdy wrote:

Bonimanuk wrote:

galant_f1 wrote:Untuk para cantrik lan punakawan wis meneng ae.

Bang bon?
Orang jatinegara tanya kih

wekekekekeke kepancing deh bodohnya keluar
dah ketauan ni orang siapa pemirsa papaji ane kasih tau ga yah... siapa orangnya
nih saya kasih gambaran aja ;
orangnya sok tau, ngomong2 thailand padahal thaiayam.., taunya dapat browsing2 doang...
bicara tau seluk beluk papaji padahal cuman baca2 arsip doang
ngomongnya se akan2 orang dalam pengurusan Papaji padahal orang luar (sama kang aziz aja kagak tau)

avatarnya juga bagus hasil browsing di thailand atau dipinggir kalee...

hati2 trik pembelokan Galant...tau tapi pura2 tidak tau

weleh konconya koment juga

welehe ekekekekeke
inikah ciri seorang member yg di bela mati2an oleh pengurus yg barusan mundur & segelintir member yang minta perubahan? dengan lantangnya menyuruh diam org lain sehingga suaranya saja yg terdengar lantang? jika di ambil suara untuk mufakat jelas2 suara ente sudah "ke laut" bro benar2 memalukan diri sendiri!
apanya yang member kelakuan begini? kalau ember sudah jelas
oh orang jatinegara ya, kira2 siapa itu kang bonimanuk?
perbedaan anda galant f se dengan id acay adalah, acay tidak rusuh di bumi orang!

weleh - weleh baru 13 hari gabung kok udah pinter yah..

KisoNyoto wrote:

azis sutanto wrote:

dikasutanandika wrote:kalo sy pribadi, baru merasa boleh meminta hak kalo sudah menjalankan kewajiban...
baru merasa boleh ngasih saran ato kritik kalo sudah berkontribusi...
hehehe...

SATU PEKERJAAN LEBIH BERHARGA DARIPADA SERIBU IDE
Salam

SATU PEKERJAAN LAHIR DARI SEBUAH IDE
JIKA ADA SERIBU IDE BERAPA PEKERJAAN YANG BISA LAHIR [/font"> ?

dari seribu pekerjaan berapa pekerjaan yg sia" percuma dan berapa pekerjaan yg membangun.