Re: PENJUAL DI PAPAJI DI BERIKAN GRADE A, B, C..............................

Administrator Mon 23 Feb 2015, 12:37

mushafir wrote:Sistematik ya teknis bila dibayangkan ribet semakin ribet.
justru karena ada kontes yg terjadwal kualitas ayam akan terus terjaga
ada latber daerah ada kontes daerah dan pusat dll
Silahkan manfaatkan waktu tersebut untuk mengikuti kegiatan sesuai jadwal yang tersedia

Jadi yg dijual adlh ayam2 yg sudah ikut kontes saja??

Bagaimana dgn penjual yg tidak bisa ikut kontes krn jauh dari lokasi kontes?
Bagaimana dgn jual ayam lancur atau pitik yg belum bisa ikut kontes?
Bagaimana dgn jual ayam betina?

ekotepong Mon 23 Feb 2015, 12:50

Gak masalah a-z atau a-c. Gak masalah kalo c=cukup. Sedangkan z bukan berarti zelek. Bisa aja dikatakan kalo z=lumayan. Tapi namanya comparison tetap aja ada namanya baik dan jelek. Bisa aja jeleknya cuma diganti cukup,lumayan, nggak jelek,pas2an. itu cuma pemilihan kata2nya.

Mengingat sdh diterangkan berkali2 oleh banyak anggota maupun adminnya sendiri bahwa mengrade ayam itu tdk gampang. Juga dampak buruk yg bisa didapatkan. Juga masalah beratnya pertanggung jawaban yg bakal diambil oleh tim penilai. Tapi tampaknya si pemberi ide kelihatan banget tetap ngeyel dan ngotot memaksakan idenya. Ketika disuruh memberi usulan kriteria2 dlm menggrade ataupun ketika dibeberkan dampak buruk akibat ide tsb si pemberi idepun tdk memberikan solusi. Si pemeberi ide hanya menawarkan ide dan mempersilahkan org lain dan para pengurus atau admin utk bersusah payah mencari segala macam solusi dari segala macam kendala dan permasalahan yg terjadi atas idenya itu. Ketika ada yg tdk setuju karena menyadari kesulitan2 yg terjadi ide tsb, si pemberi ide cuma berlindung dibalik kata "pemula,wong cilik" atau "demi kebaikan PAPAJI".

Padahal menurut saya kata2 tsb sangat bertolak belakang. Misal namanya 'pemula' itu seharusnya banyak belajar bukan banyak menuntut. 'Wong cilik' itu bisanya nrimo, kerja keras utk mendapatkan hasil yg diinginkan bukannya menginginkan kemudahan tapi org lain yg bersusah2 agar dia bisa mendapatkan kemudahan. 'Demi kebaikan PAPAJI' seharusnya memberi ide beserta tehnik pelaksanaannya serta solusi2 atas dampak sampingannya (AMDAL) bukannya memberi ide yg sdh banyak ditentang karena banyak kesulitan dan dampak buruknya di bandingkan mudaratnya.

Jadi mungkin bisa direnungkan lagi. Apakah memang ide seperti ini memang idenya 'pemula wong cilik demi kebaikan PAPAJI' atau cuma ide 'pemula manja yg inginkan kemudahan dalam membeli ayam dan menyuruh orang lain utk bersusah payah menerbitkan peraturan agar dia menjadi gampang layaknya seorang anak mama'.

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 13:51

ekotepong wrote:Gak masalah a-z atau a-c. Gak masalah kalo c=cukup. Sedangkan z bukan berarti zelek. Bisa aja dikatakan kalo z=lumayan. Tapi namanya comparison tetap aja ada namanya baik dan jelek. Bisa aja jeleknya cuma diganti cukup,lumayan, nggak jelek,pas2an. itu cuma pemilihan kata2nya.

Mengingat sdh diterangkan berkali2 oleh banyak anggota maupun adminnya sendiri bahwa mengrade ayam itu tdk gampang. Juga dampak buruk yg bisa didapatkan. Juga masalah beratnya pertanggung jawaban yg bakal diambil oleh tim penilai. Tapi tampaknya si pemberi ide kelihatan banget tetap ngeyel dan ngotot memaksakan idenya. Ketika disuruh memberi usulan kriteria2 dlm menggrade ataupun ketika dibeberkan dampak buruk akibat ide tsb si pemberi idepun tdk memberikan solusi. Si pemeberi ide hanya menawarkan ide dan mempersilahkan org lain dan para pengurus atau admin utk bersusah payah mencari segala macam solusi dari segala macam kendala dan permasalahan yg terjadi atas idenya itu. Ketika ada yg tdk setuju karena menyadari kesulitan2 yg terjadi ide tsb, si pemberi ide cuma berlindung dibalik kata "pemula,wong cilik" atau "demi kebaikan PAPAJI".

Padahal menurut saya kata2 tsb sangat bertolak belakang. Misal namanya 'pemula' itu seharusnya banyak belajar bukan banyak menuntut. 'Wong cilik' itu bisanya nrimo, kerja keras utk mendapatkan hasil yg diinginkan bukannya menginginkan kemudahan tapi org lain yg bersusah2 agar dia bisa mendapatkan kemudahan. 'Demi kebaikan PAPAJI' seharusnya memberi ide beserta tehnik pelaksanaannya serta solusi2 atas dampak sampingannya (AMDAL) bukannya memberi ide yg sdh banyak ditentang karena banyak kesulitan dan dampak buruknya di bandingkan mudaratnya.

Jadi mungkin bisa direnungkan lagi. Apakah memang ide seperti ini memang idenya 'pemula wong cilik demi kebaikan PAPAJI' atau cuma ide 'pemula manja yg inginkan kemudahan dalam membeli ayam dan menyuruh orang lain utk bersusah payah menerbitkan peraturan agar dia menjadi gampang layaknya seorang anak mama'.

Saya tidak habis pikir dengan komentar anda, saya tidak punya masalah pribadi sama sekali dengan anda, saya juga tidak pernah berkomentar buruk di topik yang anda buat. Tapi dari komentar anda di atas, anda bukan hanya menyerang ide saya tapi juga menyerang saya secara personal/pribadi. Lalu sampai mendeskripsikan hal-hak detail yang saya tulis, apakah sebegitu dendamnya anda kepada saya? saya tidak pernah kenal anda dan bermasalah dengan anda jadi kalau kiranya tidak sreg/menolak keras ide saya ini bisa anda abaikan saja daripada membuang waktu untuk menulis hal-hal yang menyakiti perasaan orang lain.............

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 14:01

DAVIDSON wrote:
Kamikaze wrote:Sebelumnya saya ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan yang sudah berkomentar baik itu pro ataupun kontra, semoga rekan2 semua diberikan kemudahan dan kelancaran dalah hidup ini, amin..................................

salam hangat juga & jangan kapok2 memberi usul yg membangun untuk papaji ini hehehe

Terimakasih Pak Davidson atas konfirmasinya, saya juga minta maaf jika ada kata2 yang tidak berkenan, karena semata2 manfaat dari bertukar ide adalah di memperluas pandangan dan menambah wawasan yang positif.....

Salam hangat..............

Modesto Mon 23 Feb 2015, 14:05

Kamikaze wrote:
Saya tidak habis pikir dengan komentar anda, saya tidak punya masalah pribadi sama sekali dengan anda, saya juga tidak pernah berkomentar buruk di topik yang anda buat. Tapi dari komentar anda di atas, anda bukan hanya menyerang ide saya tapi juga menyerang saya secara personal/pribadi. Lalu sampai mendeskripsikan hal-hak detail yang saya tulis, apakah sebegitu dendamnya anda kepada saya? saya tidak pernah kenal anda dan bermasalah dengan anda jadi kalau kiranya tidak sreg/menolak keras ide saya ini bisa anda abaikan saja daripada membuang waktu untuk menulis hal-hal yang menyakiti perasaan orang lain.............

Sebaiknya panjenengan fokus saja pada postingan mas Admin, ada banyak pertanyaan beliau yg harus panjenengan jawab satu persatu dengan detail.

Laughing

Langgeng NC Mon 23 Feb 2015, 14:14

ekotepong wrote:Gak masalah a-z atau a-c. Gak masalah kalo c=cukup. Sedangkan z bukan berarti zelek. Bisa aja dikatakan kalo z=lumayan. Tapi namanya comparison tetap aja ada namanya baik dan jelek. Bisa aja jeleknya cuma diganti cukup,lumayan, nggak jelek,pas2an. itu cuma pemilihan kata2nya.

Mengingat sdh diterangkan berkali2 oleh banyak anggota maupun adminnya sendiri bahwa mengrade ayam itu tdk gampang. Juga dampak buruk yg bisa didapatkan. Juga masalah beratnya pertanggung jawaban yg bakal diambil oleh tim penilai. Tapi tampaknya si pemberi ide kelihatan banget tetap ngeyel dan ngotot memaksakan idenya. Ketika disuruh memberi usulan kriteria2 dlm menggrade ataupun ketika dibeberkan dampak buruk akibat ide tsb si pemberi idepun tdk memberikan solusi. Si pemeberi ide hanya menawarkan ide dan mempersilahkan org lain dan para pengurus atau admin utk bersusah payah mencari segala macam solusi dari segala macam kendala dan permasalahan yg terjadi atas idenya itu. Ketika ada yg tdk setuju karena menyadari kesulitan2 yg terjadi ide tsb, si pemberi ide cuma berlindung dibalik kata "pemula,wong cilik" atau "demi kebaikan PAPAJI".

Padahal menurut saya kata2 tsb sangat bertolak belakang. Misal namanya 'pemula' itu seharusnya banyak belajar bukan banyak menuntut. 'Wong cilik' itu bisanya nrimo, kerja keras utk mendapatkan hasil yg diinginkan bukannya menginginkan kemudahan tapi org lain yg bersusah2 agar dia bisa mendapatkan kemudahan. 'Demi kebaikan PAPAJI' seharusnya memberi ide beserta tehnik pelaksanaannya serta solusi2 atas dampak sampingannya (AMDAL) bukannya memberi ide yg sdh banyak ditentang karena banyak kesulitan dan dampak buruknya di bandingkan mudaratnya.

Jadi mungkin bisa direnungkan lagi. Apakah memang ide seperti ini memang idenya 'pemula wong cilik demi kebaikan PAPAJI' atau cuma ide 'pemula manja yg inginkan kemudahan dalam membeli ayam dan menyuruh orang lain utk bersusah payah menerbitkan peraturan agar dia menjadi gampang layaknya seorang anak mama'.

ini yg saya maksud lempar batu sembunyi tangan

Langgeng NC Mon 23 Feb 2015, 14:15

ekotepong wrote:Gak masalah a-z atau a-c. Gak masalah kalo c=cukup. Sedangkan z bukan berarti zelek. Bisa aja dikatakan kalo z=lumayan. Tapi namanya comparison tetap aja ada namanya baik dan jelek. Bisa aja jeleknya cuma diganti cukup,lumayan, nggak jelek,pas2an. itu cuma pemilihan kata2nya.

Mengingat sdh diterangkan berkali2 oleh banyak anggota maupun adminnya sendiri bahwa mengrade ayam itu tdk gampang. Juga dampak buruk yg bisa didapatkan. Juga masalah beratnya pertanggung jawaban yg bakal diambil oleh tim penilai. Tapi tampaknya si pemberi ide kelihatan banget tetap ngeyel dan ngotot memaksakan idenya. Ketika disuruh memberi usulan kriteria2 dlm menggrade ataupun ketika dibeberkan dampak buruk akibat ide tsb si pemberi idepun tdk memberikan solusi. Si pemeberi ide hanya menawarkan ide dan mempersilahkan org lain dan para pengurus atau admin utk bersusah payah mencari segala macam solusi dari segala macam kendala dan permasalahan yg terjadi atas idenya itu. Ketika ada yg tdk setuju karena menyadari kesulitan2 yg terjadi ide tsb, si pemberi ide cuma berlindung dibalik kata "pemula,wong cilik" atau "demi kebaikan PAPAJI".

Padahal menurut saya kata2 tsb sangat bertolak belakang. Misal namanya 'pemula' itu seharusnya banyak belajar bukan banyak menuntut. 'Wong cilik' itu bisanya nrimo, kerja keras utk mendapatkan hasil yg diinginkan bukannya menginginkan kemudahan tapi org lain yg bersusah2 agar dia bisa mendapatkan kemudahan. 'Demi kebaikan PAPAJI' seharusnya memberi ide beserta tehnik pelaksanaannya serta solusi2 atas dampak sampingannya (AMDAL) bukannya memberi ide yg sdh banyak ditentang karena banyak kesulitan dan dampak buruknya di bandingkan mudaratnya.

Jadi mungkin bisa direnungkan lagi. Apakah memang ide seperti ini memang idenya 'pemula wong cilik demi kebaikan PAPAJI' atau cuma ide 'pemula manja yg inginkan kemudahan dalam membeli ayam dan menyuruh orang lain utk bersusah payah menerbitkan peraturan agar dia menjadi gampang layaknya seorang anak mama'.

ini yg saya maksud lempar batu sembunyi tangan

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 14:15

Modesto wrote:
Kamikaze wrote:
Saya tidak habis pikir dengan komentar anda, saya tidak punya masalah pribadi sama sekali dengan anda, saya juga tidak pernah berkomentar buruk di topik yang anda buat. Tapi dari komentar anda di atas, anda bukan hanya menyerang ide saya tapi juga menyerang saya secara personal/pribadi. Lalu sampai mendeskripsikan hal-hak detail yang saya tulis, apakah sebegitu dendamnya anda kepada saya? saya tidak pernah kenal anda dan bermasalah dengan anda jadi kalau kiranya tidak sreg/menolak keras ide saya ini bisa anda abaikan saja daripada membuang waktu untuk menulis hal-hal yang menyakiti perasaan orang lain.............
Sebaiknya panjenengan fokus saja pada postingan mas Admin, ada banyak pertanyaan beliau yg harus panjenengan jawab satu persatu dengan detail.

He..........he...........he............

Pak Admin sudah menjawab apa yang ditanyakan pada komentar sebelumnya, jika anda terlewat membacanya saya copy kan di bawah ini:

Administrator wrote:Pemberian grade hanya mungkin bisa dilaksanakan bila tolak ukurnya adlh layanan purna jual yg diberikan penjual. Artinya, penjual bertanggung jawab atas ayam2 yg dijualnya.
Jadi misalkan pembeli merasa kecewa dgn ayam yg telah dibeli, penjual bertanggung jawab dgn menukar ayam atau mengembalikan uang sesuai dgn kesepakatan. Inilah yg harus kita apresiasi dan memberikan 'Grade A+' pada penjual yg sangat bertanggung jawab.
Bukan pada kualitas ayamnya.

Tapi kesulitannya, forum papaji harus mendata satu persatu setiap pembeli apakah puas atau tidak dgn layanan purna jualnya? Ini butuh survey yg rumit krn kita tidak memiliki data base para pembeli. Kita tidak tau siapa saja yg telah membeli ayam dari penjual tertentu. Dan sayangnya, para pembeli juga tidak pernah memberikan terstimoni atas hasil transaksinya.

Atas dasar inilah, forum papaji mengambil jalan tengah supaya tidak terjadi kekecewaan dalam transaksi. Jalan tsb adlh berupa fasilitas 'mediator transaksi'.
Dgn mediator, transaksi bisa berjalan aman tanpa pembeli harus khawatir mengalami kerugian yg besar.

Wink

Modesto Mon 23 Feb 2015, 14:18

Kamikaze wrote:

He..........he...........he............

Pak Admin sudah menjawab apa yang ditanyakan pada komentar sebelumnya, jika anda terlewat membacanya saya copy kan di bawah ini:

Jadi menurut panjenengan, ide grading penjual itu sebaiknya diterapkan atau tidak?

Laughing

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 14:28

Modesto wrote:
Kamikaze wrote:

He..........he...........he............

Pak Admin sudah menjawab apa yang ditanyakan pada komentar sebelumnya, jika anda terlewat membacanya saya copy kan di bawah ini:

Jadi menurut panjenengan, ide grading penjual itu sebaiknya diterapkan atau tidak?

Sebaiknya tidak mas, dan saya rasa cukup. Karena menurut saya beberapa orang berlomba2 menyerang ide saya ini dengan memberikan penjabaran dampak yang buruk daripada positifnya, semoga suatu saat nanti saya bisa bertegur sapa secara langsung dengan orang-orang yang berkomentar baik di topik ini (baik bukan berarti setuju tapi paling tidak memberikan komentar yang "beretika") dan tidak menyakiti perasaan orang lain..........

Karena kolom mimbar bebas bisa di akses secara umum dan dilihat masyarakat luas, jangan sampai orang lain menilai banyak member PAPAJI yang menyerang suatu ide secara FRONTAL dan tidak Ber etika sehingga akan berdampak buruk juga kepada nama baik PAPAJI..............

Jika berkenan dan dirasa topik yang saya buat ini tidak ada manfaatnya sama sekali silahkan di gembok oleh pengurus bahkan kalau perlu di Delelte saja....................

Saya ucakpan terimaksih dan salam hangat untuk orang2 yang berkomentar baik di topik ini.........................

Administrator Mon 23 Feb 2015, 14:41

Kamikaze wrote:
Jika berkenan dan dirasa topik yang saya buat ini tidak ada manfaatnya sama sekali silahkan di gembok oleh pengurus bahkan kalau perlu di Delelte saja....................

Saya ucakpan terimaksih dan salam hangat untuk orang2 yang berkomentar baik di topik ini.........................

Mas Kamikaze, sy berharap jangan berkecil hati...

Kita disini bukan berdebat tapi berdiskusi.
Berdiskusi artinya membahas ide2 yg sudah disampaikan. Kita bahas sisi positif dan negatifnya, apakah memungkinkan utk dilaksanakan atau tidak.
Tujuannya, supaya kedepan bisa lebih baik sehingga papaji semakin maju.

Kami semua, saya sbg admin dan papaji sebagai organisasi sangat berterima kasih atas ide yg konstruktif meskipun itu belum bisa dilaksanakan krn banyaknya keterbatasan.
Tapi minimal, kita sudah menangkap maksud dan tujuan ide tersebut. Kita buat solusi lain yg meskipun belum sempurna, tapi paling tidak ada selangkah kemajuan ketimbang tidak melakukan apa2.

Sementara ini, yg bisa dilakukan forum adlh mencegah salah satu pihak mengalami kerugian dalam transaksi jual beli. Forum belum bisa menjamin kualitas ayam2 yg dijual disini. Untuk itu, pada kesempatan yg lain, sy akan berusaha menulis tips2 buat para pembeli khususnya pemula, supaya terhindar dari kekecewaan.

Semoga suatu hari, ide2 mas kamikaze dan teman2 lain bisa terwujud.
Smile

Joe_jago Mon 23 Feb 2015, 15:07

Administrator wrote:
Kamikaze wrote:
Jika berkenan dan dirasa topik yang saya buat ini tidak ada manfaatnya sama sekali silahkan di gembok oleh pengurus bahkan kalau perlu di Delelte saja....................

Saya ucakpan terimaksih dan salam hangat untuk orang2 yang berkomentar baik di topik ini.........................
Mas Kamikaze, sy berharap jangan berkecil hati...

Kita disini bukan berdebat tapi berdiskusi.
Berdiskusi artinya membahas ide2 yg sudah disampaikan. Kita bahas sisi positif dan negatifnya, apakah memungkinkan utk dilaksanakan atau tidak.
Tujuannya, supaya kedepan bisa lebih baik sehingga papaji semakin maju.

Kami semua, saya sbg admin dan papaji sebagai organisasi sangat berterima kasih atas ide yg konstruktif meskipun itu belum bisa dilaksanakan krn banyaknya keterbatasan.

Saya pribadi salut, respek dan begitu menghormati tulisan-tulisan om admin. Bersyukurlah papaji memiliki figur ketua seperti om Ary. Saya juga salut kepada mas kamikaze. Betul kata om admin selama jalur dan pemikiran dari mas kamikaze benar dan berguna apa salahnya kita turut mengawasi dan memberikan masukan yang baik pula.

Salam hangat..

Tapi minimal, kita sudah menangkap maksud dan tujuan ide tersebut. Kita buat solusi lain yg meskipun belum sempurna, tapi paling tidak ada selangkah kemajuan ketimbang tidak melakukan apa2.

Sementara ini, yg bisa dilakukan forum adlh mencegah salah satu pihak mengalami kerugian dalam transaksi jual beli. Forum belum bisa menjamin kualitas ayam2 yg dijual disini. Untuk itu, pada kesempatan yg lain, sy akan berusaha menulis tips2 buat para pembeli khususnya pemula, supaya terhindar dari kekecewaan.

Semoga suatu hari, ide2 mas kamikaze dan teman2 lain bisa terwujud.

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 15:41

Administrator wrote:
Kamikaze wrote:
Jika berkenan dan dirasa topik yang saya buat ini tidak ada manfaatnya sama sekali silahkan di gembok oleh pengurus bahkan kalau perlu di Delelte saja....................

Saya ucakpan terimaksih dan salam hangat untuk orang2 yang berkomentar baik di topik ini.........................
Mas Kamikaze, sy berharap jangan berkecil hati...

Kita disini bukan berdebat tapi berdiskusi.
Berdiskusi artinya membahas ide2 yg sudah disampaikan. Kita bahas sisi positif dan negatifnya, apakah memungkinkan utk dilaksanakan atau tidak.
Tujuannya, supaya kedepan bisa lebih baik sehingga papaji semakin maju.

Kami semua, saya sbg admin dan papaji sebagai organisasi sangat berterima kasih atas ide yg konstruktif meskipun itu belum bisa dilaksanakan krn banyaknya keterbatasan.
Tapi minimal, kita sudah menangkap maksud dan tujuan ide tersebut. Kita buat solusi lain yg meskipun belum sempurna, tapi paling tidak ada selangkah kemajuan ketimbang tidak melakukan apa2.

Sementara ini, yg bisa dilakukan forum adlh mencegah salah satu pihak mengalami kerugian dalam transaksi jual beli. Forum belum bisa menjamin kualitas ayam2 yg dijual disini. Untuk itu, pada kesempatan yg lain, sy akan berusaha menulis tips2 buat para pembeli khususnya pemula, supaya terhindar dari kekecewaan.

Semoga suatu hari, ide2 mas kamikaze dan teman2 lain bisa terwujud.

Terimakasih Pak Admin atas respon2 yang baik dalam topik ini, saya selalu menghargai semua orang yang berkomentar baik pada topik ini (bukan berarti harus setuju) tapi paling tidak memberikan komentar yang sifatnya kritik membangun bukan menyerang ide bahkan saya secara pribadi/personal. Dengan adanya penjelasan yang baik dan jelas saya juga tidak harus memaksakan ide saya ini diterima, karena di dengarkan dan direspon saja sudah lebih dari cukup, yang bikin saya sedih dan kecewa kata-kata "wong cilik" "pemula" "kebaikan PAPAJI" koq sampai hati di salah artikan kepada hal yang buruk oleh seseorang yang bahkan saya tidak punya masalah secara pribadi dengan orang tersebut..........................

Semoga kita semua dapat saling menghargai pendapat orang lain walaupun berbeda dengan prespeftik kita sendiri.....................

Salam hangat.........

Kamikaze Mon 23 Feb 2015, 15:43

Joe_jago wrote:
Administrator wrote:
Kamikaze wrote:
Jika berkenan dan dirasa topik yang saya buat ini tidak ada manfaatnya sama sekali silahkan di gembok oleh pengurus bahkan kalau perlu di Delelte saja....................

Saya ucakpan terimaksih dan salam hangat untuk orang2 yang berkomentar baik di topik ini.........................
Mas Kamikaze, sy berharap jangan berkecil hati...

Kita disini bukan berdebat tapi berdiskusi.
Berdiskusi artinya membahas ide2 yg sudah disampaikan. Kita bahas sisi positif dan negatifnya, apakah memungkinkan utk dilaksanakan atau tidak.
Tujuannya, supaya kedepan bisa lebih baik sehingga papaji semakin maju.

Kami semua, saya sbg admin dan papaji sebagai organisasi sangat berterima kasih atas ide yg konstruktif meskipun itu belum bisa dilaksanakan krn banyaknya keterbatasan.

Saya pribadi salut, respek dan begitu menghormati tulisan-tulisan om admin. Bersyukurlah papaji memiliki figur ketua seperti om Ary. Saya juga salut kepada mas kamikaze. Betul kata om admin selama jalur dan pemikiran dari mas kamikaze benar dan berguna apa salahnya kita turut mengawasi dan memberikan masukan yang baik pula.

Salam hangat..

Tapi minimal, kita sudah menangkap maksud dan tujuan ide tersebut. Kita buat solusi lain yg meskipun belum sempurna, tapi paling tidak ada selangkah kemajuan ketimbang tidak melakukan apa2.

Sementara ini, yg bisa dilakukan forum adlh mencegah salah satu pihak mengalami kerugian dalam transaksi jual beli. Forum belum bisa menjamin kualitas ayam2 yg dijual disini. Untuk itu, pada kesempatan yg lain, sy akan berusaha menulis tips2 buat para pembeli khususnya pemula, supaya terhindar dari kekecewaan.

Semoga suatu hari, ide2 mas kamikaze dan teman2 lain bisa terwujud.

Terimakasih atas komentar yang baik, semoga Allah melancarkan kerjaan dan memudahkan rezeki mas Joe_Jago, Amin....................

Salam hangat.........

Hendro Mon 23 Feb 2015, 16:34

Berhubung diskusi sudah mencapai titik temu, sebagai moderator forum saya menyimpulkan hasil diskusi ini antara lain :

1. Sistem grading terhadap penjual hanya bisa dilakukan atas dasar pelayanan dan tanggung jawab sebagai penjual, bukan berdasarkan produk yang dijualnya..........................

2. PAPAJI sudah sejak lama menyediakan mediator bagi member........................

3. Aturan FJB PAPAJI sudah sangat memadai dan mempunyai keberpihakan yang berimbang kepada penjual maupun pembeli............................

4. Selesai

Dengan demikian kita akhiri pembahasan ini dan mudah2an bermanfaat bagi kita semua serta mampu memberikan pencerahan dan lebih mendewasakan kita..............................

Salam Guyub Selalu.................... Smile

Sponsored content