Tehnik apa yang unggul
+22
Sinyo_nakano
plamboyan cock
hoky_btg
didik gombo
Joko
arif
nurkhotim
mas anto klaten
Kumbang
cobain
pasaribu
azis sutanto
ferry bun
amrogen
Budi
boy
Hendro
Administrator
elnino.saigon
redevil
aji
raja fat
26 posters
Halaman 4 dari 4
Halaman 4 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Re: Tehnik apa yang unggul
Urang Lembur wrote:
Wah mantap nih....
Saya sangat setuju dengan usulan mas Ary, dan itu juga yg pernah saya usulkan untuk PAPAJI.
Kalo tidak salah saya ngomong begini:
1. "Kalo mau gebrak ngapain bawa ayam siap, kalo sudah siap bawa kekalangan aja".
2. "Membagi kelas gebrag / kontes sesuai umurnya juga (selain berat)".
Setuju kang...
Membagi kelas berdasar berat sebetulnya hanya utk mempermudah saja. Juga membuat acara berjalan lebih cepat.
Pada prakteknya, ayam2 yg masih sangat muda bisa menolak utk dipertemukan dgn ayam yg sudah berumur.
Bisa nego koq... Tidak selalu harus berat yg sama.
Kalaupun ayam kita kepukul berat, pasti sudah banyak yg 'melerai'. Minimal memberitahukan pada pemiliknya supaya segera diangkat.
Re: Tehnik apa yang unggul
Administrator wrote:Urang Lembur wrote:
Wah mantap nih....
Saya sangat setuju dengan usulan mas Ary, dan itu juga yg pernah saya usulkan untuk PAPAJI.
Kalo tidak salah saya ngomong begini:
1. "Kalo mau gebrak ngapain bawa ayam siap, kalo sudah siap bawa kekalangan aja".
2. "Membagi kelas gebrag / kontes sesuai umurnya juga (selain berat)".
Setuju kang...
Membagi kelas berdasar berat sebetulnya hanya utk mempermudah saja. Juga membuat acara berjalan lebih cepat.
Pada prakteknya, ayam2 yg masih sangat muda bisa menolak utk dipertemukan dgn ayam yg sudah berumur.
Bisa nego koq... Tidak selalu harus berat yg sama.
Kalaupun ayam kita kepukul berat, pasti sudah banyak yg 'melerai'. Minimal memberitahukan pada pemiliknya supaya segera diangkat.
Mantabs nih....
Pak Ketu sudah setuju bagaimana dengan rekan2 lain...???
apakah setuju juga untuk itu dan tidak membawa ayam yg siap untuk gebrak... minimalnya bersedia memilah ayam berdasarkan umur...???
Jika semua setuju berarti dasar untuk pertemuan bisa dijadikan dasar untuk kontes atau seni ketangkasan ayam laga.
dan akan sangat bijak jika pemilahan umur diumumkan disetiap undangan (misalnya: ayam belum pernah nyulam dalam arti kurang dari 1.5 tahun, jika memungkinkan maksimal panjang jalu= ...cm)
apalagi jika bisa beratnya dibuat fix. misalnya pada bulan ini ayam yg dibawa berat 3kg (tolerance 0.1 kg), bulan berikutnya ...
semakin seragam ayam yg dibawa maka kemungkinan memilih atau penggandengan akan sangat mudah dan saya yakin bikin acara lebih hot.
Salam,
Tamu- Tamu
Re: Tehnik apa yang unggul
Setuju masukannya,.. trus pengen tahu untuk ayam jalu bagaimana ya kebijakan gebraknya ? ada pengalaman dari pertemuan sebelumnya mas Ari ?
nurkhotim- Kapten
- Jumlah posting : 304
Join date : 23.07.09
Lokasi : Pasuruan - Jatim
Re: Tehnik apa yang unggul
nurkhotim wrote:Setuju masukannya,.. trus pengen tahu untuk ayam jalu bagaimana ya kebijakan gebraknya ? ada pengalaman dari pertemuan sebelumnya mas Ari ?
Barang kali ada rekan sehobie yg bertanya mengapa saya berpendapat bahwa ayam jalu bereffek lebih padahal dibungkus:
1. walau bagaimana pun ayam jalu memiliki umur yg cukup mapan.
2. pada saat gebrak walau berangkat gebrak / awal geraknya bersamaan, tapi sampainya kaki / jalu selalu lebih dulu kena badan / ulu hati dan lain2.
Note: barang kali rekan2 pernah lihat bahkan bertanya kenapa setelah gebrak terlihat salah satu ayam seperti kesakitan, hilang tenaga atau muka membiru karena menahan rasa sakit dll)
3. Jika Crossing kaki sudah baik, maka posisi pukul akan menghujam disertai vertikalisasi jalu. dan effectnya sangat berat.
nah effect 3 hal diatas hanya bisa diimbangi bila sama point. (tentu saja saya tidak membicarakan solah dll)
Nah menurut mas Ary dan rekan2 lain bagaimana, mungkin ada masukan yg lebih baik.
Salam,
Tamu- Tamu
Re: Tehnik apa yang unggul
Kang... ini maksudnya utk abar bareng atau peraturan turnament PAPAJI...??
Kalau cuma sekedar abar bareng, ya cincai lah... Bisa diatur. Khan intinya persahabatan. Kita juga tdk ingin ayam milik teman terluka parah.
Awalnya dipertemukan dgn ditimbang, tapi selanjutnya pasti dimintai persetujuan pada pemilik masing2.
Nah, utk turnamen resmi, ini harus dirembug lagi aturannya.
Tapi menurut saya, asumsinya, dalam turnamen resmi, ayam yg turun seharusnya sudah siap utk berlaga.
Dalam hal ini, aturan berat badan akan digunakan sebagai patokan utama.
Jalu dibikin sama. Alias semua dibungkus tanpa kecuali.
Silakan kalau mau dirembug.
Kalau cuma sekedar abar bareng, ya cincai lah... Bisa diatur. Khan intinya persahabatan. Kita juga tdk ingin ayam milik teman terluka parah.
Awalnya dipertemukan dgn ditimbang, tapi selanjutnya pasti dimintai persetujuan pada pemilik masing2.
Nah, utk turnamen resmi, ini harus dirembug lagi aturannya.
Tapi menurut saya, asumsinya, dalam turnamen resmi, ayam yg turun seharusnya sudah siap utk berlaga.
Dalam hal ini, aturan berat badan akan digunakan sebagai patokan utama.
Jalu dibikin sama. Alias semua dibungkus tanpa kecuali.
Silakan kalau mau dirembug.
Halaman 4 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Similar topics
» Bagi Yang Percaya Hitung2an Unggul dan apes dari Warna Bulu
» setujukah anda jika kampung super lebih unggul dari bk,saigon maupun yang lainnya?
» tehnik kunci vs tehnik atret/mundur
» apakah benar jika pacek yang masih muda dengan babon yang baru pertama kali bertelur akan menghasilkan anak ayam memiliki tulangan yang lemas
» Ayam tekhnik bawah
» setujukah anda jika kampung super lebih unggul dari bk,saigon maupun yang lainnya?
» tehnik kunci vs tehnik atret/mundur
» apakah benar jika pacek yang masih muda dengan babon yang baru pertama kali bertelur akan menghasilkan anak ayam memiliki tulangan yang lemas
» Ayam tekhnik bawah
Halaman 4 dari 4
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik