pasca kena wabah

dulu ya 1th yang lalu ayam2 saya kena wabah penyakit. ayam banyak yang mati kira2 15 ekor. penyebabnya saya beli ayam, pertama sih sehat beberapa hari kemudian ayam itu kena penyakit. kemudian menular ke ayam lain. sebenarnya kalo gak beli ayam, tempatku tidak kena wabah karena sekelilingnya di tembok tinggi 2,5m dan sebelumnya dah lama ternak belum pernah kena wabah penyakit mematikan. habis kena wabah saya semprot dengan disinfektan. serta memelihara bebek agar terhindar dari penyakit. alhamdulillah sampai sekarang tidak kena wabah lagi. sebenarnya dikelilingi tembok tinggi paling tidak 2,5m merupakan satu cara efektif mencegah dari penyakit dan pencurian.
pasca wabah saya disisain 2 babon (biang) tetapi setelah kira2 6 bln hanya satu babon yang mau lagi bertelur dan itupun tidak menetas sampai sekarang. satunya sudah satu tahun belum mau bertelur trus saya lego.
ini baru mulai serius lagi menekuni ternak ayam aduan, maka maklum bila saya banyak bertanya agar pengetahuan saya bertambah luas. mohon sarannya.........................maturnuwun

pak hadi klaten wrote:dulu ya 1th yang lalu ayam2 saya kena wabah penyakit. ayam banyak yang mati kira2 15 ekor. penyebabnya saya beli ayam, pertama sih sehat beberapa hari kemudian ayam itu kena penyakit. kemudian menular ke ayam lain. sebenarnya kalo gak beli ayam, tempatku tidak kena wabah karena sekelilingnya di tembok tinggi 2,5m dan sebelumnya dah lama ternak belum pernah kena wabah penyakit mematikan. habis kena wabah saya semprot dengan disinfektan. serta memelihara bebek agar terhindar dari penyakit. alhamdulillah sampai sekarang tidak kena wabah lagi. sebenarnya dikelilingi tembok tinggi paling tidak 2,5m merupakan satu cara efektif mencegah dari penyakit dan pencurian.
pasca wabah saya disisain 2 babon (biang) tetapi setelah kira2 6 bln hanya satu babon yang mau lagi bertelur dan itupun tidak menetas sampai sekarang. satunya sudah satu tahun belum mau bertelur trus saya lego.
ini baru mulai serius lagi menekuni ternak ayam aduan, maka maklum bila saya banyak bertanya agar pengetahuan saya bertambah luas. mohon sarannya.........................maturnuwun

saran saya tekuni lagi pak, jangan ragu apalagi malu untuk bertanya meskipun kadang banyak berbagai tanggapan yg kurang berkenan dihati bapak, tapi itulah nikmatnya hidup, kita diciptakan punya perasaan memang untuk itu kok, asal kita bisa mengendalikan saja,,,,,,,,,,,,,,,ambil lagi aja pak biang dan pacek dari trah jawara peternak ternama ( kalao bisa nasional ) trus mulai lagi dari nol untuk melakukan ternak yg lebih bagus dari hasil ternakan yang dulu pernah ada,,,,,,,,,,,,,,,,,to be number one.......................wkakkaaaaaaaaaaaaaaaa

cobain wrote:
saran saya tekuni lagi pak, jangan ragu apalagi malu untuk bertanya meskipun kadang banyak berbagai tanggapan yg kurang berkenan dihati bapak, tapi itulah nikmatnya hidup, kita diciptakan punya perasaan memang untuk itu kok, asal kita bisa mengendalikan saja,,,,,,,,,,,,,,,ambil lagi aja pak biang dan pacek dari trah jawara peternak ternama ( kalao bisa nasional ) trus mulai lagi dari nol untuk melakukan ternak yg lebih bagus dari hasil ternakan yang dulu pernah ada,,,,,,,,,,,,,,,,,to be number one.......................wkakkaaaaaaaaaaaaaaaa

Wah saran yang sangat top markotop dari mas Anang....sangat memotivasi dan menyejukkan sekaligus memberikan pencerahan, tapi ngomong2 mas Anang sudah menjalankan juga apa belum..?? wkak...wkaak...wkkkkakkk..kk..

pak hadi klaten wrote:dulu ya 1th yang lalu ayam2 saya kena wabah penyakit. ayam banyak yang mati kira2 15 ekor. penyebabnya saya beli ayam, pertama sih sehat beberapa hari kemudian ayam itu kena penyakit. kemudian menular ke ayam lain. sebenarnya kalo gak beli ayam, tempatku tidak kena wabah karena sekelilingnya di tembok tinggi 2,5m dan sebelumnya dah lama ternak belum pernah kena wabah penyakit mematikan. habis kena wabah saya semprot dengan disinfektan. serta memelihara bebek agar terhindar dari penyakit. alhamdulillah sampai sekarang tidak kena wabah lagi. sebenarnya dikelilingi tembok tinggi paling tidak 2,5m merupakan satu cara efektif mencegah dari penyakit dan pencurian.
pasca wabah saya disisain 2 babon (biang) tetapi setelah kira2 6 bln hanya satu babon yang mau lagi bertelur dan itupun tidak menetas sampai sekarang. satunya sudah satu tahun belum mau bertelur trus saya lego.
ini baru mulai serius lagi menekuni ternak ayam aduan, maka maklum bila saya banyak bertanya agar pengetahuan saya bertambah luas. mohon sarannya.........................maturnuwun

Kalo menurut saya pak Hadi,.. yang namanya HOBBY,.. itu nggak akan lari kemana,...
Seumpamanya kena wabah berulang kali,... kalo dia betul-betul HOBIIES sejati,.. pasti tetep saja piara ayam aduan,..... kalo bukan,.. pasti sudah KAPOK,.. he.he.he.he..

Saran saya.. idem dengan mas Anang (Cobain),...
Kalo ternak jangan tanggung-tanggung,..(ini kalo dana mencukupi untuk membeli sepasang atau 1 pejantan + minimal 3 ekor biang) yang bagus, dan variatif,...

Syukur-syukur kalo punya 2 pemacek yang berbeda tipenya, satu tipe Jalu, satunya tipe pukul jadi.. wow,. mantap pisan euy.... babon ada 3, 1 vietnam, 1 Bangkok, 1 Cetak,.. wadow,... keren abiss.. pisan...nuemen,...

Tapi kalo dana terbatas,.. ya jangan berkecil hati pak Hadi,.. sambil menata kembali puing-puing kandang,... (istilah saja nih...) ya sebagai pengobat rindu dan lara habis kena penyakit,... bolehlah... piara sepasang,... meskipun itu tidak yang nomor wahid,... tapi punya sesuatu yang spesial...

Semangat beternakkkk.. pak Hadi...!!

Hendro wrote:

cobain wrote:
saran saya tekuni lagi pak, jangan ragu apalagi malu untuk bertanya meskipun kadang banyak berbagai tanggapan yg kurang berkenan dihati bapak, tapi itulah nikmatnya hidup, kita diciptakan punya perasaan memang untuk itu kok, asal kita bisa mengendalikan saja,,,,,,,,,,,,,,,ambil lagi aja pak biang dan pacek dari trah jawara peternak ternama ( kalao bisa nasional ) trus mulai lagi dari nol untuk melakukan ternak yg lebih bagus dari hasil ternakan yang dulu pernah ada,,,,,,,,,,,,,,,,,to be number one.......................wkakkaaaaaaaaaaaaaaaa

Wah saran yang sangat top markotop dari mas Anang....sangat memotivasi dan menyejukkan sekaligus memberikan pencerahan, tapi ngomong2 mas Anang sudah menjalankan juga apa belum..?? wkak...wkaak...wkkkkakkk..kk..

sudah dong mas, buktinya dapat beberapa ayam lumayan yg kalao diadu kecil22an bisa juga mas,,,,,,,,,,,,,,,,,cuma kalao ternak saya ngga bisa mas,,,,,maklum ngga ada lahan,,,,,,,,,,,,,,,,,saya sukanya cuma pelihara calon jago dan jago,,,,,,,,,,,,,,,,,,,wkakakkakakaka

pak hadi klaten wrote:dulu ya 1th yang lalu ayam2 saya kena wabah penyakit. ayam banyak yang mati kira2 15 ekor. penyebabnya saya beli ayam, pertama sih sehat beberapa hari kemudian ayam itu kena penyakit. kemudian menular ke ayam lain. sebenarnya kalo gak beli ayam, tempatku tidak kena wabah karena sekelilingnya di tembok tinggi 2,5m dan sebelumnya dah lama ternak belum pernah kena wabah penyakit mematikan. habis kena wabah saya semprot dengan disinfektan. serta memelihara bebek agar terhindar dari penyakit. alhamdulillah sampai sekarang tidak kena wabah lagi. sebenarnya dikelilingi tembok tinggi paling tidak 2,5m merupakan satu cara efektif mencegah dari penyakit dan pencurian.
pasca wabah saya disisain 2 babon (biang) tetapi setelah kira2 6 bln hanya satu babon yang mau lagi bertelur dan itupun tidak menetas sampai sekarang. satunya sudah satu tahun belum mau bertelur trus saya lego.
ini baru mulai serius lagi menekuni ternak ayam aduan, maka maklum bila saya banyak bertanya agar pengetahuan saya bertambah luas. mohon sarannya.........................maturnuwun

kl ini saya sedang berjuang menyelamatkan kandang pak hadi..dah kena 2 biang ma 2 jago...
mohon saran dari rekan2 senior

black_cocks wrote:

pak hadi klaten wrote:dulu ya 1th yang lalu ayam2 saya kena wabah penyakit. ayam banyak yang mati kira2 15 ekor. penyebabnya saya beli ayam, pertama sih sehat beberapa hari kemudian ayam itu kena penyakit. kemudian menular ke ayam lain. sebenarnya kalo gak beli ayam, tempatku tidak kena wabah karena sekelilingnya di tembok tinggi 2,5m dan sebelumnya dah lama ternak belum pernah kena wabah penyakit mematikan. habis kena wabah saya semprot dengan disinfektan. serta memelihara bebek agar terhindar dari penyakit. alhamdulillah sampai sekarang tidak kena wabah lagi. sebenarnya dikelilingi tembok tinggi paling tidak 2,5m merupakan satu cara efektif mencegah dari penyakit dan pencurian.
pasca wabah saya disisain 2 babon (biang) tetapi setelah kira2 6 bln hanya satu babon yang mau lagi bertelur dan itupun tidak menetas sampai sekarang. satunya sudah satu tahun belum mau bertelur trus saya lego.
ini baru mulai serius lagi menekuni ternak ayam aduan, maka maklum bila saya banyak bertanya agar pengetahuan saya bertambah luas. mohon sarannya.........................maturnuwun

kl ini saya sedang berjuang menyelamatkan kandang pak hadi..dah kena 2 biang ma 2 jago...
mohon saran dari rekan2 senior

Kena serangan apa Mas?

kl gejala mirip2 ND,,
nafsu makan turun
ayam gak aktif
ngorok pilek
megaap2
trus mati dalam kondisi kpala membiru dan kaku

slama ini saya pake termizyn(maaf kl salah nulis) ma medisep buat bersihin kandang mandiin ayam ma campuran makan n minum...
disini ayam2 yang kena gak sekaligus berbarengan tenggang ayam yang kena-mati-kena lg bisa 2-3 hari mas...jadi agak frustasi nie mas

baru 4 bulan ini saya belajar miara aym mas....

mohon bimbingannya thanks

black_cocks wrote:kl gejala mirip2 ND,,
nafsu makan turun
ayam gak aktif
ngorok pilek
megaap2
trus mati dalam kondisi kpala membiru dan kaku

slama ini saya pake termizyn(maaf kl salah nulis) ma medisep buat bersihin kandang mandiin ayam ma campuran makan n minum...
disini ayam2 yang kena gak sekaligus berbarengan tenggang ayam yang kena-mati-kena lg bisa 2-3 hari mas...jadi agak frustasi nie mas

baru 4 bulan ini saya belajar miara aym mas....

mohon bimbingannya thanks

Kalau biasanya untuk menghadapai ini.. ada sedikit ngorok dan tidak ada gejala muka bengkak (snot) bisa dicoba juga dengan menggunakan koleridin atau neo meditril Mas. Kalau untuk campuran minum selain vitamin atau obat, sekali waktu berikan minum yang dicampur (antisep semacam medisep) tanpa ada vitamin atau obat.

Apakah sudah divaksinasi? ketika kondisi sakit ini bisa divaksinasi (kurang dianjurkan). Yang umum sih ND. Tapi perlu dicatat, vaksinasi bisa membantu mengatasi penyakit, atau sebaliknya ayam yang tidak bertahan bisa segera mati.

sempat juga kepikir buat vaksinasi tapi yg menjadi bahan pertimbangan saya :

1.apakah ada peluang selamat dari ayam2 tersebut?
2.apakah ada efek/ sejauh mana hasil vaksinasi pada ayam dewasa?

terimakasih mas, mohon pencerahannya

black_cocks wrote:sempat juga kepikir buat vaksinasi tapi yg menjadi bahan pertimbangan saya :

1.apakah ada peluang selamat dari ayam2 tersebut?
2.apakah ada efek/ sejauh mana hasil vaksinasi pada ayam dewasa?

terimakasih mas, mohon pencerahannya

Ada Mas.. peluang bisa 50:50 tetapi kemungkinan berhasil bisa lebih baik asal kondisi daya tahan ayam masih relatif bagus (masih mau makan, kalau tidak bisa dengan disuapin. minum bervitamin).

Untuk ayam dewasa, vaskin juga akan bekerja dengan baik. Kalau dibandingkan dengan ayam yang sudah divaksin rutin dari kecil memang beda hasilnya. tetapi vaksin ini juga masih bisa dilakukan pada ayam dewasa. dosis penggunaan vaksin pada ayam dewasa sedikit lebih banyak dari anakan.

Sekedar pengalaman, dulu pernah menghadapai kondisi seperti ini.. pernah divaksin pada saat ada serangan penyakit.. ada yang langsung sembuh. ada juga yang langsung mati dalam waktu tidak lama setelah pemakaian vaksin.

ada baiknya setelah divaksin diberikan obat untuk anti stress.. pada ayam sehat, pengaruh yang terlihat adalah gejala stress.

mudah2an bermanfaat dan segera teratasi masalahnya.

arif wrote:

black_cocks wrote:sempat juga kepikir buat vaksinasi tapi yg menjadi bahan pertimbangan saya :

1.apakah ada peluang selamat dari ayam2 tersebut?
2.apakah ada efek/ sejauh mana hasil vaksinasi pada ayam dewasa?

terimakasih mas, mohon pencerahannya

Ada Mas.. peluang bisa 50:50 tetapi kemungkinan berhasil bisa lebih baik asal kondisi daya tahan ayam masih relatif bagus (masih mau makan, kalau tidak bisa dengan disuapin. minum bervitamin).

Untuk ayam dewasa, vaskin juga akan bekerja dengan baik. Kalau dibandingkan dengan ayam yang sudah divaksin rutin dari kecil memang beda hasilnya. tetapi vaksin ini juga masih bisa dilakukan pada ayam dewasa. dosis penggunaan vaksin pada ayam dewasa sedikit lebih banyak dari anakan.

Sekedar pengalaman, dulu pernah menghadapai kondisi seperti ini.. pernah divaksin pada saat ada serangan penyakit.. ada yang langsung sembuh. ada juga yang langsung mati dalam waktu tidak lama setelah pemakaian vaksin.

ada baiknya setelah divaksin diberikan obat untuk anti stress.. pada ayam sehat, pengaruh yang terlihat adalah gejala stress.

mudah2an bermanfaat dan segera teratasi masalahnya.

Urun rembug juga,..
Kemarin aku sudah dapet giliran wabah ("aratan" Jawa : Mode on) kena 16 ekor,... totalan uangnya,..jangan tanya dech..hik..hik..hik...

Kemarin aku juga trial and error, sekalian penelitian terhadap ayam tersebut.
dan bener kata bang Arif,... aku pake Koleridin, Trymecin, Vit. B Komplek sama desinfectan. Terus terang aku kemarin sempat panik, karena sakitnya berbarengan,.. dan gak sempat ketolong (maksudnya terlalu banyak ayam sakit, sehingga 1 orang kewalahan untuk ngobati....beberapa ayam, apalagi masih kondisi campur, ada yang sakit ada yang tidak,.. jadi harus berhati-hati, menangani yang sehat dulu baru yang sakit.... dan inipun harus bolak-balik cuci tangan....hik..hik..)

Dari hasil trial dan error aku dapet hasil sbb :
1. Dari ciri penyakit lihat juga beraknya,.. kalo hijau encer bisa jadi Cholera (pake koleridin karena khusus untuk cholera)
2. Ayam sakit yang besar, aku puasakan, hanya dikasih minum (dispet) dicampur koleridin serbuk + vitachick, + Koleridin 1 kaplet dan vitamin B komplek 2 kaplet
Dikarantina (aku pake kerdus rokok yang besar dan diberi alas kertas/karung goni, supaya masuk semua dan bisa gerak) tidak aku keluarkan selama 2 hari berturut-turut..... (gelap-gelap dech...hik..hik..)
3. Perlakuan point (2) 2x sehari, pagi dan sore. (melihat kondisi perkembangan ayam)
4. Pisahkan ayam sakit ke area yang jauh,.. dan tanpa angin (kalo bisa yang agak hangat, syukur-syukur kalo punya gudang)
5. Kalo ayam sudah mau gerak,.. dan tembolok habis terus,. (ini kemarin aku lihat sampai 2 hari 2 malam ngendon dalam kerdus) tapi akhirnya kelaparan (sudah ada napsu makan, dan minta minum terus,...) akhirnya aku beri makan nasi yang lunak dicampur konsentrat (voor) sedikit,....
6. Kalo perkembangannya sudah bisa habis temboloknya,... baru bisa dilepas,.. tanpa dikurung,. tapi harus sendirian, tanpa teman...dikasih makan sedikit dan minum.
7. Kalo makan sudah habis sore harinya,.. bisa ditambahi porsinya
8. Ayam bisa dikatakan sehat bila :
- Mau mengais,..
- sudah mau jalan-jalan
- Kalo jago,. sudah mau berkokok
- Cek duburnya,. sudah tidak ada kotoran yang menempel, dan kotoran sudah padat
dan warna dubur tidak merah lagi.

Untuk kandang :
- Bisa disemprot menggunakan campuran desinfectan
- Ditaburi kapur bubuk semua kandang dan area sekitar kandang yang biasa dipakai umbaran.

Selamat mencoba, semoga bisa tertolong.

to mas arif: thanks ya mas arif
obat anti strees nya merk apa mas?

to mas nur: thanks ya mas akan saya coba tipsnya

black_cocks wrote:to mas arif: thanks ya mas arif
obat anti strees nya merk apa mas?

to mas nur: thanks ya mas akan saya coba tipsnya

Untuk anti stress bisa dengan menggunakan Obat Hi Stress, supralit, dll.. kalau harga yang lebih murah.. bisa tanya di poultry shop atau toko obat dan kebutuhan hewan terdekat.. Tetapi kalau untuk anti stress yang gampang adalah pemberian vitamin pada ayam. Setelah di vaksin. Ketika sedang divaksin sendiri.. hari itu gunakan air saja sebagai minumnya.. tanpa ada tambahan vitamin..

ok mas arif thanks banyak......

tinggal praktek.......