pukulan samping VS pukulan depan

ojieg wrote:

sugiarto wrote:

Administrator wrote:

sugiarto wrote:kalau ketemu ayam type rapat seperti ini ayam yang lebih afdol ya type pukul dari samping ke arah punggung atau sambungan badan sama leher.
menurut pak ary admin g mana?

Bagusnya memang seperti itu. Melawan ayam tipe gesit, harus dipukul bagian manapun selama ada kesempatan.
Masalahnya, ayam seperti ini juga sulit dicari. Kalaupun ketemu, belum tentu tekniknya bisa mengantisipasi pergerakan ayam gesit spt yg di video.

bener sekali bos ary admin. ayam menang d teknik dan langkah ayam pasti banyak menangnya. tapi kalau ketemu ayam sama2 bagus, dan yang musuhnya lebih kuat. lebih otot, 3 - 4 air apa ayam tersebut seperti di atas masih solah cepet seperti itu.???? biasanya ayam solah di bawah 3 air itu masih mengandalkan tekniknya. lebih 3 air kebanyakan ayam main adu pukul. mohon di koreksi apa betul pendapat saya bos ary admin hehehe...????

bukannya analisa sampeyan itu titik beratnya menjadi pada teknik mencari gandengan?

sugiarto wrote:bener sekali bos ary admin. ayam menang d teknik dan langkah ayam pasti banyak menangnya. tapi kalau ketemu ayam sama2 bagus, dan yang musuhnya lebih kuat. lebih otot, 3 - 4 air apa ayam tersebut seperti di atas masih solah cepet seperti itu.???? biasanya ayam solah di bawah 3 air itu masih mengandalkan tekniknya. lebih 3 air kebanyakan ayam main adu pukul. mohon di koreksi apa betul pendapat saya bos ary admin hehehe...????

Administrator wrote:

sugiarto wrote:bener sekali bos ary admin. ayam menang d teknik dan langkah ayam pasti banyak menangnya. tapi kalau ketemu ayam sama2 bagus, dan yang musuhnya lebih kuat. lebih otot, 3 - 4 air apa ayam tersebut seperti di atas masih solah cepet seperti itu.???? biasanya ayam solah di bawah 3 air itu masih mengandalkan tekniknya. lebih 3 air kebanyakan ayam main adu pukul. mohon di koreksi apa betul pendapat saya bos ary admin hehehe...????

Iya betul. Biasanya stlh 3 air ayam solah mulai cape dan jadi lebih lamban.
Tapi beberapa ayam teknik solah bagus yg pernah sy liat, tetap konsisten dgn gayanya sampai ronde terakhir. Hanya ayam2 dgn solah 'tanggung' yg bisa berubah.

Yang jelas ayam dgn teknik solah bagus memiliki kesempatan memukul yg lebih besar di airan 1 s/d 3.
Kalau pukulnya juga bagus, musuh pasti jadi 'lumer'.
Jadi, ngga bisa juga kita mengandalkan dgn menunggu si solah bagus cape stlh ronde ke 3.

Administrator wrote:

sugiarto wrote:bener sekali bos ary admin. ayam menang d teknik dan langkah ayam pasti banyak menangnya. tapi kalau ketemu ayam sama2 bagus, dan yang musuhnya lebih kuat. lebih otot, 3 - 4 air apa ayam tersebut seperti di atas masih solah cepet seperti itu.???? biasanya ayam solah di bawah 3 air itu masih mengandalkan tekniknya. lebih 3 air kebanyakan ayam main adu pukul. mohon di koreksi apa betul pendapat saya bos ary admin hehehe...????

Iya betul. Biasanya stlh 3 air ayam solah mulai cape dan jadi lebih lamban.
Tapi beberapa ayam teknik solah bagus yg pernah sy liat, tetap konsisten dgn gayanya sampai ronde terakhir. Hanya ayam2 dgn solah 'tanggung' yg bisa berubah.

Yang jelas ayam dgn teknik solah bagus memiliki kesempatan memukul yg lebih besar di airan 1 s/d 3.
Kalau pukulnya juga bagus, musuh pasti jadi 'lumer'.
Jadi, ngga bisa juga kita mengandalkan dgn menunggu si solah bagus cape stlh ronde ke 3.

acay wrote:

ojieg wrote:kasus ini pada ayam bukan jalu(keluar dikit tidak lancip) ; dikalangan aku beberapa kali menyaksikan ayam tidak bangun krn dipukul dari belakang (mnurutku kena pas bagia sambungan pda tulang tengkoraknya), aku juga beberapa kali melihat ayam lehernya cacat/patah krn kena pukul dari samping, demikian juga aku beberapa kali melihat ayam tidak bisa bangun krn kena pukul dari depan.

masing2 kejadian ada yng tampak terpukul dg keras namun ada juga yg tampak terpukul pelan saja (kletik-kletik trus gletak ) . lantas kesimpulannya gimana ya ?

kesimpulanya,
cari ayam yg sulit dipukul tapi rajin mukul dan punya pukulan yg akurat mas

kodok perang wrote:Mas Ary mau nanya dunks...
Klo solah 'Tanggung' itu kaya gimana yah mas?

Apa kaya ayam saya si Temon ini -warna hitam-???


Mohon petunjuknya mas ary, maklum masih ijo ni.....

Administrator wrote:

kodok perang wrote:Mas Ary mau nanya dunks...
Klo solah 'Tanggung' itu kaya gimana yah mas?

Apa kaya ayam saya si Temon ini -warna hitam-???


Mohon petunjuknya mas ary, maklum masih ijo ni.....

Solah tanggung itu ayam yg solahnya berubah ketika dalam keadaan lelah.
Solah yg bagus, meskipun lelah dan ada penurunan kecepatan tapi si ayam tetap terlihat berusaha utk tidak mudah dipukul musuhnya.

Utk mengomentari si Temon, sepertinya ga etis kalo ditulis disini.
Lewat PM aja.
Atau yg lebih mantap, datang ke tempat saya bawa si Temon utk digebrak.

Administrator wrote:

Kembangsawit wrote:pembahasan depan dan samping. jika membahas kuantitas pukulan pasti semua juga bisa kalah. namun perlu di simak kembali. dasar titik KELEMAHAN. secara alami sudah terbentuk, titik lemah manusia yang paling mudah ada pada rahang. sedangkan titik lemah pada ayam terletak pada saluran pernapasan depan, bagian tembolok dan laring yang terdapat pada bagian depan leher ayam. hal itu sangat vital, ayam bisa langsung mati, ataupun cacat seumur hidup. maka dari itu pukulan ayam yang langsung dari depan sangat berbahaya bagi lawannya. namun jika dari samping ayam lawan jika terkena pukulan tersebut hanya akan mengalami luka ringan, seperti robek, lebam, dan ayam masih terus bisa melawan. bandingkan jika terkena pukul syaraf pada tembolok dan laring leher depan, maka secara langsung ayam tersungkur mati, atau cacat seumur hidup.

sy blm pernah lihat ada ayam dipukul tembolok dan langsung mati.
Mudah2an mas kembang sawit pernah liat ayam dipukul mati ketika dipukul samping.
Terkena bagian sambungan antara leher dan kepala, tepat diatas kuping.


Pukul depan dianggap lebih berbahaya krn bidang sasarannya lebih banyak dan luas. Bisa kena badan, sayap, leher, tembolok, mata, paruh, kepala, tenggorokan, dsb.
Sementara pukul samping biasanya target adlh kepala yg ukurannya jauh lebih kecil, mentul2 dan bergerak terus sehingga sulit dibidik.
Tapi kalau terkena daerah sensitif tepat antara sambungan kepala dan leher diatas kuping, efeknya akan jauh lebih parah ketimbang pukul depan. Bisa langsung KO tdk bangun lagi.

Ini tidak ada hubungannya dgn posisi mata.
Petinju dipukul dari depan juga bisa KO lho... Upper Cut (pukulan dari bawah ke atas) tepat ke arah rahang.
Jadi yg bikin mematikan itu krn target sasarannya. Bukan asal arah serangannya.

NUR WAKHID wrote:bang admin kok selalu serupa dengan analisa saya ke ayam, saya pernah tanya untuk penegas, kalo pukulan samping sangat berbahaya ya? ke tengkuk maupun pangkal leher belakang antara dua sayap. poin intinya bagaimana menyerang lawan yang juga menyerang sipukul samping, dari depan tanpa matuk, atau ngelock. tapi saya yakin tetep ada. seperti yang d youtube, abaran main depan, lawan sawat terus n pake lari2- kelanjutannya dipukuli dari samping- cepat bertubitubi, oyor2 akhirnya. tapi kok rasanya semua berdarah burma mix ya bang?