Ayam kalah....

Tadi siang saya mendapatkan kabar dari mas Dinar ( Bandung ) bahwa si codot ( ayam kiriman saya ) diadu dan kalah....sekalipun kata mas Dinar pada airan 1 & 2 ayam kita sangat mendominasi bahkan sempat membuat lawan roboh...masuk airan ke 3 salah satu mata ayam terkena taji sehingga posisi berbalik sampai akhirnya ayam diangkat ( kalah ).....informasi seperti ini perlu saya sampaikan ke forum sekedar untuk berbagi dan menjadi pembelajaran bersama....dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam...

MayOr wrote:Tadi siang saya mendapatkan kabar dari mas Dinar ( Bandung ) bahwa si codot ( ayam kiriman saya ) diadu dan kalah....sekalipun kata mas Dinar pada airan 1 & 2 ayam kita sangat mendominasi bahkan sempat membuat lawan roboh...masuk airan ke 3 salah satu mata ayam terkena taji sehingga posisi berbalik sampai akhirnya ayam diangkat ( kalah ).....informasi seperti ini perlu saya sampaikan ke forum sekedar untuk berbagi dan menjadi pembelajaran bersama....dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam...

Ayam kalahnya sama ayam dan ga ada jaminan ayam kita pasti menang.
Salam

Benar 100% kang Azis...makanya dalam berjualan ayampun saya hanya berani memberi garansi terhadap kualitas ayam tetapi tidak untuk jaminan menang/kalah diarena...karena menang/kalah seekor ayam sangat tergantung dari berbagai faktor baik internal maupun eksternal.....salam..

kalah menang adalah hal biasa mas, yang penting bagaimana proses kita mencapainya(kalao bisa kemenangan) dan usaha-usaha apa telah kita lakukan, dan yang ga kalah penting adalah sportivitas,,,,,,,,,,,,,,karena permainan apapun tanpa sportivitas tidak akan menghibur

MayOr wrote:Tadi siang saya mendapatkan kabar dari mas Dinar ( Bandung ) bahwa si codot ( ayam kiriman saya ) diadu dan kalah....sekalipun kata mas Dinar pada airan 1 & 2 ayam kita sangat mendominasi bahkan sempat membuat lawan roboh...masuk airan ke 3 salah satu mata ayam terkena taji sehingga posisi berbalik sampai akhirnya ayam diangkat ( kalah ).....informasi seperti ini perlu saya sampaikan ke forum sekedar untuk berbagi dan menjadi pembelajaran bersama....dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam...

Berita seperti ini yg belum pernah saya temukan... Orang jual ayam, setelah diadu, mengaku ayamnya kalah dan diberitakan di depan orang2 se-forum.
Kebanyakan yg sy baca, cuma laporan kemenangan saja, bahkan banyak yg dilebih2kan...

Salut buat mas Hendro yg sudah berlaku jujur, sportif dan apa adanya. Sifat seperti ini patut dicontoh.
Semoga kedepan bisa semakin sukses...


salam

Administrator wrote:

MayOr wrote:Tadi siang saya mendapatkan kabar dari mas Dinar ( Bandung ) bahwa si codot ( ayam kiriman saya ) diadu dan kalah....sekalipun kata mas Dinar pada airan 1 & 2 ayam kita sangat mendominasi bahkan sempat membuat lawan roboh...masuk airan ke 3 salah satu mata ayam terkena taji sehingga posisi berbalik sampai akhirnya ayam diangkat ( kalah ).....informasi seperti ini perlu saya sampaikan ke forum sekedar untuk berbagi dan menjadi pembelajaran bersama....dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam...

Berita seperti ini yg belum pernah saya temukan... Orang jual ayam, setelah diadu, mengaku ayamnya kalah dan diberitakan di depan orang2 se-forum.
Kebanyakan yg sy baca, cuma laporan kemenangan saja, bahkan banyak yg dilebih2kan...

Salut buat mas Hendro yg sudah berlaku jujur, sportif dan apa adanya. Sifat seperti ini patut dicontoh.
Semoga kedepan bisa semakin sukses...


salam

iya bg ari aq ikut dukung buat mas hendro

two thumbs up 4 Mr. Hendro!

Ayam kalahnya sama ayam dan ga ada jaminan ayam kita pasti menang.
Salam[/quote]

Benar kang Azis ayam kalahnya sama ayam....tapi dalam bulan2 ini saya sering juga melihat ayam yang bergelimpangan kalah sama pisau... dan jagoan yang bertumbangan kalah sama penyakit..... tapi yang paling memalukan sekaligus memilukan sering saya melihat atau bahkan pernah mengalami ayam yang kalahnya sama kebutuhan....he...he..he....

Yahh.. namanya juga ayam,... ayam goreng,.. ayam kampung,.. ayam kampus,.. tapi bagaimanapun juga,.. di dunia ayam juga berlaku di atas langit masih ada langit,... jadi nggak bisa ngaku paling jawara,... lha di rumahku saja ada contoh nyata,.. ayam A.. takut sama Ayam B,.. ayam B takut sama ayam C,. ehh.. mestinya si C yang jagoan,.. ternyata takut sama ayam A,..he.he.he... so... kalah menang itu biasa di dunia per ayaman,.... ada yang sudah menang 7 s/d 10 x ternyata kalah sama ayam muda pertama kali tarung,. ada itu,... so... it's OK men,...

Tadi siang sekitar jam 11.35 wib, saya di sms oleh mas Wahyu (Ken Arok) yang mengabarkan bahwa si tawon ayam kiriman saya seminggu lalu diadu dan kalah..!! pada hari minggu kemaren, sekalipun dalam kondisi unggul/atas memasuki airan ke 3 ketika ayam dilepas dan tawon terkena pukulan langsung kabur keok...padahal menurut mas Wahyu kondisi tawon bersih dan tidak banyak terluka.....peristiwa ini mengingatkan saya pada kejadian 1 tahun lalu ketika si prongkol ayam kiriman saya diadu di Batam juga mengalami hal serupa ( sudah unggul 6 atau 1 : 6 ) tanpa dipukul pada airan ke 2 tiba2 pergi keluar arena...?

Sekalipun kejadian ini sering terjadi di arena tetapi karena melibatkan ayam dari saya, maka 2 kejadian ini sangat merisaukan saya, karena sekalipun rekanan tidak menuduh ayam saya adalah pedotan alias pernah kalah tetapi secara moril saya merasa bersalah sekaligus juga bingung...karena ke 2 ayam tersebut sudah menang masing2 2x secara mutlak dan benar2 belum pernah mengalami kekalahan atau pedotan....

Hal ini semakin menegaskan saya bahwa ayam adalah misteri dan tidak seorangpun layak mengklaim sebagai pakar/pandai tentang ayam....

Namun demikian sebagai bentuk tanggung jawab saya perlu memberikan kompensasi kepada mas Wahyu sebagai obat kecewa dan saya akan mengirimkan ayam pengganti kepada beliau tanpa harus membayar lagi, tetapi karena kondisi ayam ini belum layak adu maka diperlukan perawatan yang intensif untuk mempersiapkan kondisinya....
Untuk mas Wahyu saya menghaturkan maaf karena belum bisa memberikan kemenangan yang diharapkan.....mudah2an ayam pengganti bisa mengurangi kekecewaan dan rasa malu sekaligus nantinya memberikan kemenangan secara mutlak....

Salam

Tadi siang saya mendapatkan kabar dari mas Dinar ( Bandung ) bahwa si codot ( ayam kiriman saya ) diadu dan kalah....sekalipun kata mas Dinar pada airan 1 & 2 ayam kita sangat mendominasi bahkan sempat membuat lawan roboh...masuk airan ke 3 salah satu mata ayam terkena taji sehingga posisi berbalik sampai akhirnya ayam diangkat ( kalah ).....informasi seperti ini perlu saya sampaikan ke forum sekedar untuk berbagi dan menjadi pembelajaran bersama....dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam... Sad
salut boss....

Hal ini biasa terjadi dlm pertarungan....yg unggul bisa aja kalah atau sebaliknya.
Beberapa minggu yg lalu , saya juga terima kabar dari perawat ayam saya ; ayam saya kalah diangkat pd air ke 4 tapi saya gak kecewa, justru saya senang dgn pengalaman ini ! mengapa ?
Ayam ini memang udah pernah menang sebelumnya dan pas tarung kali ini ...baru masuk menit ke 5 mata sebelahnya ke jalu....tapi ya itu yg bikin saya senang....walaupun matanya kena, tapi ayam ini bisa bertahan sampai akhirnya dinyatakan kalah peraturan (utk istilah mdo) karena gak mau matuk lagi tapi juga gak mau lari dan akhirnya yg dikejar2 utk di beli justru bukan ayam yg Menang, tapi ayam saya yg dinyatakan kalah................inilah cerita duka tapi yg sekaligus bisa menghibur saya sebagai penghobi.

Salut buat mas hendro...
Mari kita nominasikan sebagai bakul palink ok versi PAPAJI

Ayam kalah sama ayam memang benar dan menang kalah itu biasa dalam arena ayam aduan cuma siapa sih yang mau kalah kalau ditanya semua orang pasti maunya menang jadi makin lama pelihara ayam makin banyak juga yang bisa dipelajari....mulai dari pemilihan ayam sampai cari lawan di arena...jangan sampai mengulang kesalahan yang sama....seperti pepatah keledai saja tidak akan terperosok dilubang yang sama dan kalau ga mau kalah ayamnya jangan diadu....dipajang saja sampai tua....wkkkwkkkwkkkkk

Sposrtivitas dan mau mengakui yang lain lebih baik adalah sifat luhur. Selanjutnya adalah bagaimana kita mengambil hikmah dan pelajaran dari kejadian yang telah berlangsung. sehingga lebih baik ke depannya. Salutt.

Tjipta wrote:....seperti pepatah keledai saja tidak akan terperosok dilubang yang sama dan kalau ga mau kalah ayamnya jangan diadu....dipajang saja sampai tua....wkkkwkkkwkkkkk

Benar yang disampaikan kang David...tetapi itulah yang membedakan manusia dengan keledai/hewan...hewan hanya berdasarkan naluri saja dalam bertindak sedangkan manusia menggunakan otak untuk berfikir dan memakai hati untuk bertindak...seringkali kita melakukan kesalahan yang sama dan berulang.....tapi terkadang masuk ke lobang yang sama justru lebih baik selama pengalaman terdahulu dijadikan bekal untuk menghadapi tantangan berikutnya....
Salam

Iya mas hendro....semua yang hoby adu ayam pasti pernah merasakan kekalahan....jangan berkecil hati... banyak belajar dari yang lebih berpengalaman ...karena perkembangan ayam adu sangat pesat...

Salam

salut n angkat topi untuk man hendro,,, beliau ini gentle n sdh sepatutnya menjadi panutan bagi para "importir" bravo untuk mas hendro,,,

Orang Semarang satu ini emang Te Ope Begete tenan...aku mulai suka sama sampeyan
Jadi cuman ayam-ayam saya saja nih ya yang tak terkalahkan ...
Maklum lah ini semua hanya ayam2 klangenan...

warm regards,
Pangeran Sabrang Kalangan

Terbukti, pengakuan ayamnya kalah, justru lebih banyak mendapatkan respek positif ketimbang cerita kemenangan ayam.

kejujuran akan selalu baik meskipun pahit,
bener kan????

kalah menang biasa kok mas dalam sebuah pertandingan, no body perfect

kaya ayam saya ngga terkalahkan soalnya ngga pernah di adu,.....

...dalam dunia adu ayam, kelas ayam, kondisi ayam, kejelian memilih gandeng sangat berpengaruh terhadap prestasi ayam dan yang tidak bisa kita abaikan adalah juga keberuntungan....boleh jadi ayam mendominasi tapi jika nasib baik belum berpihak maka ada saja jalan untuk menggagalkan kemenangan yang nampaknya sudah didepan mata.....salam...
===================================================================================
Faktor kejelian dalam melihat kelas ayam dan kondisi ayam lawan merpk poin utama yang berperan menentukan poin kemenagan awal sebelum tanding. Sejauh ini kita hanya melifat dari ciri2 fisiknya saja tanpa melihat faktor2 lain yang ikut dijadikan sebagai acuan/pertimbangan ganding. Misal : ciri2 ayam lawan berkaki tegak lurus dan besar berarti ayam pukul keras dan mematikan, atau kaki kecil dgn jari merit panjang berarti jalu, atau dada bidang dgn kulit wajah tebal berarti tahan pukul dsb. Tapi tidak sedikit pula orang berkeyakinan bahwa misal pada hari senin wage lawan ayam kita tidak boleh tanding dgn ayam warna blorok madu atau wiring kuning dsb. Nah bagaimana pendapat teman lainnya perihal pengetahuan dalam hal menentukan ganding lawan yang menguntungkan pihak kita??? monggoooo..... matur nuwun....

jagosuper wrote:...Nah bagaimana pendapat teman lainnya perihal pengetahuan dalam hal menentukan ganding lawan yang menguntungkan pihak kita??? monggoooo..... matur nuwun....

Sudah pernah dibahas mas...
Dan mohon maaf, sepertinya pertanyaan ini out of topic. Jadi, dibahas pada threat lain saja.

tks