Bedah Capres..........................

menggunakan agama, menggunakan ktp menggunakan masa lalu, predikat dll. biasa aja deh (gaya black campaign dimana2x)

sing gembar gembor iku suproter pinggir dan luar keber plus botoh masing2x. tinggal dikabruk-no wae menang birma-e opo BK klasik hehehehe           

gitu aja kok repot

Siapa diantara kedua capres (Jokowi dan Prabowo) yang lebih :

1. Ganteng
Dalam artian ganteng secara fisik maupun sifat (luar dalam), menghargai wanita, menghormati orang tua, rendah hati, menjaga perasaan orang lain dll...........................

2. Jujur
Dalam artian ucapan dan tindakan selaras, jika benar mengaku benar jika salah mengaku salah serta lebih mengedepankan kepentingan masyarakat dibanding kepentingan pribadi/kelompoknya...........................

3. Kaya
Dalam artian kaya ilmu, kaya pengalaman, kaya sahabat, kaya solusi yang baik, kaya harta sesungguhnya yang berarti bahwa jumlah hartanya lebih besar dibanding jumlah piutangnya..............................

4. Cerdas
Dalam artian berwawasan luas tapi rasional serta tetap membumi dan mampu merealisasikannya, mampu menyerap harapan dan aspirasi masyarakat serta dapat mewujudkannya............................

5. Gagah
Dalam artian gagah secara fisik maupun mental dan moralitasnya, mempunyai sifat lebih memprioritaskan membela kaum yang miskin lemah serta tertindas, mudah tersentuh hatinya melihat ketidakadilan dan ingin selalu membantunya..................................

6. Tegas
Dalam artian konsekuen terhadap aturan atau kebijakan yang sudah ditetapkan, mampu menyelesaikan masalah tanpa menimbulkan pergolakan atau masalah yang baru......................................

7. Adil
Dalam artian selalu berfikir, bersikap dan mengambil kebijakan secara proporsional dengan porsi keberpihakan sedikit lebih besar terhadap rakyat kecil.............................

Silakan dinilai mana diantara kedua capres kita yang lebih unggul ddalam 7 aspek diatas, kalopun masih ada aspek lain yang belum masuk silakan tambahkan untuk menambah wawasan kita semua dalam pembelajaran berpolitik dan berdemokrasi.................................

Salam sapta pesona.........     

mas hendro pertanyaan anda seolah2 menggiring opini untuk condong ke salah satu capres yg sampeyan dukung...dalam hal ini saja panjenengan sudah tidak netral....

jagoers wrote:mas hendro pertanyaan anda seolah2 menggiring opini untuk condong ke salah satu capres yg sampeyan dukung...dalam hal ini saja panjenengan sudah tidak netral....

Ho oh

jagoers wrote:mas hendro pertanyaan anda seolah2 menggiring opini untuk condong ke salah satu capres yg sampeyan dukung...dalam hal ini saja panjenengan sudah tidak netral....

Coba dibaca lagi dengan cermat dan hati jernih, karena semua yang saya tuliskan adalah bersifat normatif yang berlaku dimasyarakat,
contoh :
1.Kalo kita bertanya seorang wanita cantik itu yang bagaimana, pasti jawabannya adalah yang cantik tidak hanya fisik melainkan juga sifat2 dan kebaikan2 yang mendukung kecantikannya.........................

2, Apakah orang yang kelihatan gagah perkasa secara fisik tapi membiarkan seorang tua cacat yang kesulitan menyeberang jalan dan tidak membantunya menyeberang dapat disebut sebagai orang yang gagah ?

3. Apakah orang dianggap pintar hanya karena ide2 dan gagasannya yang brilian luar biasa tapi bersifat utopia sehingga hanya akan berhenti sebagai sebuah ide/konsep saja ?

Coba tunjukkan bagian mana dari pendapat saya diatas yang jelas2 menyebutkan memihak kepada salah satu capres ? saya selalu bersifat netral kalo sampai terkesan tidak berimbang bukan karena pendapat saya tapi karena berita diluar dan fakta yang terjadi memang demikian dan khalayak semua sudah memahaminya, dalam forum ini saya hanya merangkum berita dan fakta2 yang beredar kedalam bingkai yang berbeda sebagai bahan pembelajaran bersama...................................

Tidak ada maksud untuk menggiring opini karena semuanya bersifat normatif
Tidak juga ada maksud menyudutkan pihak tertentu karena semuanya jelas dan terbuka


Salam keterbukaan     

Hendro wrote:

jagoers wrote:mas hendro pertanyaan anda seolah2 menggiring opini untuk condong ke salah satu capres yg sampeyan dukung...dalam hal ini saja panjenengan sudah tidak netral....

Coba dibaca lagi dengan cermat dan hati jernih, karena semua yang saya tuliskan adalah bersifat normatif yang berlaku dimasyarakat,
contoh :
1.Kalo kita bertanya seorang wanita cantik itu yang bagaimana, pasti jawabannya adalah yang cantik tidak hanya fisik melainkan juga sifat2 dan kebaikan2 yang mendukung kecantikannya.........................

2, Apakah orang yang kelihatan gagah perkasa secara fisik tapi membiarkan seorang tua cacat yang kesulitan menyeberang jalan dan tidak membantunya menyeberang dapat disebut sebagai orang yang gagah ?

3. Apakah orang dianggap pintar hanya karena ide2 dan gagasannya yang brilian luar biasa tapi bersifat utopia sehingga hanya akan berhenti sebagai sebuah ide/konsep saja ?

Coba tunjukkan bagian mana dari pendapat saya diatas yang jelas2 menyebutkan memihak kepada salah satu capres ? saya selalu bersifat netral kalo sampai terkesan tidak berimbang bukan karena pendapat saya tapi karena berita diluar dan fakta yang terjadi memang demikian dan khalayak semua sudah memahaminya, dalam forum ini saya hanya merangkum berita dan fakta2 yang beredar kedalam bingkai yang berbeda sebagai bahan pembelajaran bersama...................................

Tidak ada maksud untuk menggiring opini karena semuanya bersifat normatif
Tidak juga ada maksud menyudutkan pihak tertentu karena semuanya jelas dan terbuka


Salam keterbukaan     

Maaf Pak Hendro,apa yang dikatakan Jagoers tidak salah juga,karena anda sudah membuat pertanyaan/opini seperti mengarah ke personal tertentu,mestinya Pak hendro buat pertanyaan seperti ini cohtohnya :
Siapa yang paling :

1.Ganteng dan sebutkan alasanya.
2.Jujur dan sebutkan alasanya.

Menurut saya seperti itu..

masalahnya pengetahuan masyarakat akan capres2 yg ada sgt 2 terbatas itupun sebagian besar didapat dari pemberitaan di media massa...sedang kita tahu sendiri berita2 yg dibentuk oleh mrdia belumlah tentu benar...bisa saja kan itu sebuah pencitraan...salam

jamsen wrote:

Maaf Pak Hendro,apa yang dikatakan Jagoers tidak salah juga,karena anda sudah membuat pertanyaan/opini seperti mengarah ke personal tertentu,mestinya Pak hendro buat pertanyaan seperti ini cohtohnya :
Siapa yang paling :

1.Ganteng dan sebutkan alasanya.
2.Jujur dan sebutkan alasanya.

Menurut saya seperti itu..

Sebenarnya intinya sama saja dengan pertanyaan diatas, saya hanya menambahkan kriteria berdasarkan pandangan normatif masyarakat tentang ukuran atau standart dari makna pertanyaan2 tersebut........................

Coba kalo kita menempatkan diri dalam posisi netral tanpa ikatan emosional dengan tokoh tertentu maka pertanyaan2 tersebut akan terlihat sangat wajar dan sama sekali tidak ada unsur keberpihakan kepada pribadi tertentu, semuanya sangat normal seperti yang diharapkan dan dikehendaki oleh sebagian besar masyarakat kita.................................

Kalo tidak percaya silakan tanya Cak Lontong pasti hasilnya dari 1000 orang yang disurvei lebih dari 80 % menginginkan karakter dengan parameter yang saya sampaikan diatas..................

Memang jika diantara kita ada keterikatan emosional dan atau kepentingan tertentu maka seringkali menilai sesuatu yang sebenarnya wajar dan berlaku umum dimasyarakat akan nampak menjadi seolah menyerang, seolah tidak netral, seolah ada keberpihakan, padahal jika kita telaah dengan hati dan pikiran yang jernih tanpa melibatkan perasaan maka akan terbuka mata batin kita...........................

Salam netral dan jernih dihati.......      

Hendro wrote:Siapa diantara kedua capres (Jokowi dan Prabowo) yang lebih :

1. Ganteng
Dalam artian ganteng secara fisik maupun sifat (luar dalam), menghargai wanita, menghormati orang tua, rendah hati, menjaga perasaan orang lain dll...........................

2. Jujur
Dalam artian ucapan dan tindakan selaras, jika benar mengaku benar jika salah mengaku salah serta lebih mengedepankan kepentingan masyarakat dibanding kepentingan pribadi/kelompoknya...........................

3. Kaya
Dalam artian kaya ilmu, kaya pengalaman, kaya sahabat, kaya solusi yang baik, kaya harta sesungguhnya yang berarti bahwa jumlah hartanya lebih besar dibanding jumlah piutangnya..............................

4. Cerdas
Dalam artian berwawasan luas tapi rasional serta tetap membumi dan mampu merealisasikannya, mampu menyerap harapan dan aspirasi masyarakat serta dapat mewujudkannya............................

5. Gagah
Dalam artian gagah secara fisik maupun mental dan moralitasnya, mempunyai sifat lebih memprioritaskan membela kaum yang miskin lemah serta tertindas, mudah tersentuh hatinya melihat ketidakadilan dan ingin selalu membantunya..................................

6. Tegas
Dalam artian konsekuen terhadap aturan atau kebijakan yang sudah ditetapkan, mampu menyelesaikan masalah tanpa menimbulkan pergolakan atau masalah yang baru......................................

7. Adil
Dalam artian selalu berfikir, bersikap dan mengambil kebijakan secara proporsional dengan porsi keberpihakan sedikit lebih besar terhadap rakyat kecil.............................

Silakan dinilai mana diantara kedua capres kita yang lebih unggul ddalam 7 aspek diatas, kalopun masih ada aspek lain yang belum masuk silakan tambahkan untuk menambah wawasan kita semua dalam pembelajaran berpolitik dan berdemokrasi.................................

Salam sapta pesona.........     

Mas Hendro, saya tambahkan 1 kriteria lagi

8. Menguasai bahasa asing,
Semakin banyak bahasa yg dikuasai maka semakin baik.

R@VEN wrote:
Mas Hendro, saya tambahkan 1 kriteria lagi

8. Menguasai bahasa asing,
Semakin banyak bahasa yg dikuasai maka semakin baik.

Setuju sekalipun tidak terlalu relevan dengan sebuah kepemimpinan, tapi penguasaan bahasa asing terutama bahasa internasional yaitu bahas Inggris cukup penting bagi calon pemimpin bangsa.......................

Silakan jika ada kriteria lagi yang relevan dan perlu ditambahkan..........................   

Waaa semakin seru....

Anggab saja ini sebuah penambahan wawasan dan belajar bertanggung jawab dgn apa yg sdh kita putuskan..
Bagi saya seperti sebuah pertaruhan...

Mau bermain aman...
Pilih Jokowi, ibarat main ayam di arena harapan bisa seri dan kalok bisa menang...
Artinya bila negara gagal tapi situasi keadaan negara tetap seperti sekarang ini (tdk ada kemajuan kalokpun ada kemunduran paling diekonomi) atau
Negara berhasl unt maju kedepan dengan keterbatasannya (keterbatasan wibawah NKRI dimata negara asing)

Mau bermain spekulasi...
Pilih Prabowo, ibarat main ayam di arena cuma ada kalah atau menang...
Tidak ada istilah seri yg ada cuma kalah atau pasti menang mutlak..
Artinya bila negara gagal maju kemungkinan keadaan negara lebih buruk dari sekarang (terutama dampak pada posisi NKRI dari pandangan politik) atau
Bila negara berhasil maju kedepan tdk ada masalah keterbatasan terutama wibawa NKRI di mata dunia..

Namanya bermain...
Makin tinggi yg di pertaruhkan maka makin besar yang di dapatkan, begitu juga kalok kalah makin besar kerugian yang di terima...

Silakan memilih para jagoan...
Kedua jagoan tersebut bagus bagus tinggal mau di bawak ke arena bagaimana saja...

Salam belajar...

ekkekekek... ndak terasa udah masuk halaman 5   
semoga dari thread ini (yg di post di PAPAJI Forum) kita kembali mendapatkan 'sesuatu'

misal nya, para sahabat yg memiliki hak suara (serta tamu yg tak diundang juga boleh   ) sedikit mendapatkan gambaran akan seperti apa kriteria yg (paling tidak) dipunyai oleh 'CAPRES' PAPAJI yg baru nanti...
(itu pun kalau KETUM yg lama 'nrimo' dan dengan gagah berkata aku rapopo)  


and the important thing is, don't half awake in a fake empire (again)...


Salam Salim

Mulai mengalir enak ini diskusi bedah capresnya, karena opini disertai analisa dan data serta fakta yang aktual, bukan fitnah atau berita rekayasa untuk pencitraan saja............................

Ada rekan yang berpendapat jika pemenangnya pasangan no 1 ibarat adu ayam hanya ada kemungkinan kalah atau menang saja, sedangkan jika pemenangnya pasangan no 2 maka ada kemungkinan menang atau draw.........................

Ada juga rekan yang mengingatkan bahwa mereka masing2 punya rekor yang berbeda yang satunya rekor 3 x kalah dan yang satunya lagi punya rekor 3 x menang, maka ketika dipertemukan akan cukup menarik........................

Ada juga yang beropini bahwa diantara mereka pernah lompat geber, yang satu 2x lompat geber untuk pindah arena yang satunya kena tendang keluar dari geber.........................

Bahkan ada yang survey dan hasilnya sungguh mencengangkan karena keduanya masing2 memperoleh 100 % dukungan di basis dukungannya masing2.........................

Pendapat yang tidak kalah menarik adalah berdasarkan tampilan fisiknya diidentikkan keduanya sebagai trah ayam lokal dan yang lainnya trah ayam eks import dengan tulangan yang berbeda dan gaya tarung yang juga berbeda..........................

Juga bunyi kokokpun ikut dibahas jika yang satu lebih tenang dan sedikit variasi sedangkan yang satunya lagi lebih lantang dengan banyak variasi kokoknya...............................

Salam tetap netral bebas dari kepentingan...............         

Siapapun presidennya hidup kita ya tergantung kita sendiri...
Syukur2 sabung ayam (judi & non judi) dilegalkan oleh presiden yang baru...    

Riomio wrote:Siapapun presidennya hidup kita ya tergantung kita sendiri...
Syukur2 sabung ayam (judi & non judi) dilegalkan oleh presiden yang baru...    

LIKE...

Salam kesendirian...    

maaf semuanya , saking semangatnya sampe send berkali2. (send sambil dengerin musik). ini menarik untuk disimak buat pembelajaran kita2 terutama bagi yg belum menentukan pilihannya. kalau bagi yg sdh ada pilihan atau fanatik (ke kubu tertentu) akan merasa tidak fair dan seolah menggiring opini ke salah satu pihak tertentu. sikap kita yg fanatik ke kubu tertentupun juga ada plus minusnya. . . .

ijin nyimak.

teruussskaaann.

PAPAJI berpolitik...?  kirain saya cuma untuk hobiis ayam sebagai reefreshing,saya lebih suka cuma sbg reefreshing saja. dari pertama udah kelihatan keberfihakan pak moderator

kabayan wrote:PAPAJI berpolitik...?  kirain saya cuma untuk hobiis ayam sebagai reefreshing,saya lebih suka cuma sbg reefreshing saja. dari pertama udah kelihatan keberfihakan pak moderator

Ah anda suka berprasangka..ke..ke..ke..ke...      sebagai moderator bisa dipastikan saya netral dan tidak ada statement 1 pun yang jelas2 memihak salah satu calon, tapi tolong dibedakan saya sebagai pribadi seperti halnya rekan2 yang lain kita bebas menentukan pilihan, dan statement saya sebagai moderator selalu saya bedakan dengan statement ketika saya mengatasnamakan pribadi...........................      

Ijin koment sdikit yah om2,,boleh yah hehehehhee
Secara pribadi melihat kedua capres ini bagus2,,yg no.1 berwibawa dan tegas terus yg no.2 santun dan pekerja keras seandainya kedua tokoh ini dipasangkan tentu kita tdk perlu mencari capres lain lagi....
Melihat sosok jokowi yg pekerja keras tentu sosok seperti itu yg juga diperlukan bangsa kita saat ini yg perlu banyak perubahan tp tugas beliau sebagai orang no.1 dki masih banyak yg belum selesai jd klo menurut sy pribadi belum saatnya mgkn beliau mencalonkan diri (menurut sy pribadi loh om2) hehehehhee
Sedangkan prabowo sebagai sosok yg tegas dan punya ambisi membuat bangsa kita terpandang oleh negara lain punya kekurangan dalam memilih teman koalisi lah yg masuk dlam koalisinya parte2 yg punya track record cukup buruk...  ,,iklan2 politiknya ditivi yg sering menyindir pemerintahan sby berbanding terbalik dengan berkoalisi dg teman2 sby,,,jdi kesimpulannya biarlah om2 dan teman2 yg menyimpulkan...hehehehehehhe


§alam   

Jokowi menurut pendapat saya pribadi adalah seorang pemimpin yang fenomenal....pemimpin yang berani mengambil tindakan...jujur...rajin...pekerja keras....mencintai dan dicintai rakyatnya.

melalui pengamatan saya 9 juli nanti jokowi akan menang 10 persen diatas prabowo.


maaf saya gak mau koment prabowo...(liat aja d tv one......      )

saya tidak akan memojokkan salah 1 capres

adakah di Indonesia yang bisa membuat Block mesin mobil, gardan mobil dll ??    
yang pastinya mobil itu dirakit di Indonesia, bukan buatan asli Indonesia...seperti yang digaungkan.
(setau saya produsen mobil yang sudah mendirikan pabrik di Indonesia tidak mentransfer ilmu mengenai ilmu pengecoran block mesin kepada orang indonesia, melainkan transfer ilmu merakit saja makanya sebagian besar hasil aluminium indonesia diexport kemantan negara penjajah   kelihatannya sih keren padahal tetap kuli   )

mungkin teman2 Papaji bisa mengkoreksi jika salah terima kasih.

Seorang yang bijak adalah yang selalu berpikir berdasarkan data fakta serta rekam jejak untuk kemudian diolah menggunakan hati dan pikiran serta logika sehat baru diputuskan tindakannya.....................................

Seringkali diantara kita hanya karena ikatan emosional maka dibutakan mata batinnya sehingga tidak mampu berfikir secara logis.....................................

Atau hanya karena kepentingan tertentu maka sudah mengabaikan harga dirinya dan begitu mudah diperdaya....................................

Seorang yang bijak serta berjiwa besar akan mampu menilai segala sesuatu dengan jernih dan proporsional, contoh kasus : jika ayam kalah
Seorang yang bijak akan mencari sebab kekalahannya jika memang terbukti lawan lebih baik secara teknik pukul maka dengan jiwa besar akan mengakuinya bahwa lawan memang lebih berkualitas dibanding ayamnya....................................

Bagi seorang yang kurang bijak akan langsung mencari cari alasan yang dibuat buat dan menyalahkan pihak lain hanya untuk mempertahankan pendapat dan mengesankan bahwa ayamnya "tidak kalah kualitas"........................................

Contoh kasus lain : jika anak berbuat salah (berantem dengan anak tetangga)
Seorang yang bijak akan bertanya dan melakukan klarifikasi jika memang ternyata anaknya yang salah maka akan dihukum dan diharuskan meminta maaf kepada anak tetangga tersebut.......................................

Bagi yang kurang bijak akan langsung percaya pengaduan anaknya dan terbawa emosi ikut melabrak atau memarahi anak tetangganya, sekalipun setelahnya terbukti bahwa anaknya yang salah tapi tetap saja dibelanya secara membuta....................................

Maka dalam hal informasi dan pengungkapan faktapun seringkali seorang yang kurang bijak akan dengan segera menjudge ada keberpihakan atau ketidak berimbangan jika fakta yang diberitakan terkesan menyudutkan pihak lain, sekalipun sebenarnya dia sadar bahwa semua yang diungkapkan adalah fakta yang sebenarnya terjadi.............................

Maka seharusnya anggota PAPAJI adalah seorang yang bijak yang secara jiwa besar mau mengakui keunggulan/kelebihan orang lain dan mampu berpikir serta bertindak berdasarkan nurani dan kebenaran sejati.................................

Salam berlogika..............     

makin asyiiik nich.
pilpres saat ini bikin bingun saja.
mungkin referensi yg minim jadi sebab.
pinginnya pilih yg tegas dan berani, tetapi orang2 koalisinya itu lho. . . .

sayang bang haji roma ga ikut capres, padahal kalo bisa jadi bakal mimpin sambil selalu bilang TERLALU....
keeekeeekeeekeee