[masih] Etika Berforum.........

hadi97 wrote:

galihmoko wrote:

DAVIDSON wrote:

Hendro wrote:Forum PAPAJI bukanlah forum bebas tetapi forum khusus bagi member untuk saling berinteraksi, berbagi pengalaman, saling belajar untuk menambah wawasan dan saling bertukar informasi jadi dalam berforum ada aturan dan norma2 yang harus ditaati oleh setiap member.............

baiklah kalo begitu, mohon dimaafkan kalo saya yg bukan orang PAPAJI telah ikutan menulis di forum yg sebenarnya hanya diperuntukkan khusus bagi member PAPAJI

salam hormat saya untuk pak Hendro & rekan2 laennya disemarang

@Davidson : saya rasa semua yang telah di register di papaji adalh member pak...dan boleh ikut berpartisipasi dalam semua bahasan di forum dengan tetap menjunjung etika. Bukan hanya dalam berkomentar...dalam menanggapi komentar'pun walau mungkin komentar yg agak menyindir juga sebaiknya ditanggapi dengan santun...dan langsung menjawab dan menjelaskan inti pertanyaan sehingga tidak menimbulkan polemik.

Nah...penyataan Pak Galihmoko ini cocok ditujukan kepada Pak Jaghana..ini pendapat saya yaaaa..wkwkwkwk.
Atau memang sebenarnya ditujukan buat Pak Jaghana yaa??
Hanya Pak Galihmoko yang tahu..wkwkwkwkwk.

jikkakkakakkka......lik galih n tuhan yang tau.....

herry_milanisti wrote:Ahh.. ketemu juga lanjutan diskusinya disini

Saya kutip komentarnya ;

Davidson ; kesimpulannya boleh memuji penjual tapi tidak boleh sebaliknya
--> ini bukan simpulan, tetapi masih opini

Bakul ayam ; mungkin seperti itu jg ya brader, sering banget seller tidak memerlukan nasehat. Mereka hanya membutuhkan kita yang mendengarkan dan tidak menghakimi
--> ini adalah opini dari sebuah opini

Get Ready..
Kuliah 2x pertemuan ya...

Kerangka berpikir yang logis adalah ;
- Menemukan masalah --> Memetakan masalah --> Membuat alternatif pemecahan masalah --> memilih metode pemecahan masalah --> membuat simpulan -->

Jadi disini perlu ditegaskan ;

1. Apa masalahnya ( si X merasa dirugikan oleh si Y, atau si N dianggap menipu oleh si M.. dst)

2. Siapa yang terlibat (subjek dan objek permasalahan, misal Si A merasa bahwa si B berbohong karena mengiklankan ayam yang tidak sesuai fakta)

3. Apa saja kemungkinan pemecahan masalah yang bisa dilakukan ( saling mengganti rugi, batal deal, dsb)

4. Apa solusi yang dipilih ( pilih salah satu dari hasil point 3)

5. Menarik kesimpulan ( DISINI baru bisa disimpulkan.. Ternyata si Bapak A tidak kooperatif , si Bapak B asal ngomong, si Bapak C tidak bertanggung jawab.. dsb)


INGAAAT.. semua harus berdasar data dan fakta yang otentik (jangan katanya-katanya), identitas si Pelapor dan Terlapor harus jelas, tidak boleh ditutupi oleh nama alias

Nilai 100, dikumpulkan hari Rabu di Meja saya

ttd
HFM

wew......gak percuma main di 'perguruan awan'...kekekkekekkeee...

bisa bantu bikin kronologis.....??
supaya org gak nyalah nyalahin jaghana mulu nih....ke e ek ekeeee...
jujur apa adanya...polos,,,gak basa basi-tanpa tedeng aling2...asal njeplak....itu udah karakternya....gak bisa dirubah....percuma diajarin juga. ,,,
ke eke kee keeeee......jangan samakan dengan politikus...
apa perlu diturunkan team infestigasi dari polda nih...ke ke eke ekeeee....
tapi gak papa....dengan adanya thread ini jadi kelihatan...bagaimana sifat n karakter seseorang... ....

LANJUT DAGELANE MAAASSSSS......!!!

DAVIDSON wrote:

Hendro wrote:Forum PAPAJI bukanlah forum bebas tetapi forum khusus bagi member untuk saling berinteraksi, berbagi pengalaman, saling belajar untuk menambah wawasan dan saling bertukar informasi jadi dalam berforum ada aturan dan norma2 yang harus ditaati oleh setiap member.............

baiklah kalo begitu, mohon dimaafkan kalo saya yg bukan orang PAPAJI telah ikutan menulis di forum yg sebenarnya hanya diperuntukkan khusus bagi member PAPAJI

salam hormat saya untuk pak Hendro & rekan2 laennya disemarang

Yang dimaksudkan dengan Forum PAPAJI bukan forum bebas dan khusus bagi member adalah hanya yang terdaftar sebagai member (baik member biasa ataupun premium member) saja yang bisa berinteraksi melalui forum dan tentunya harus mengikuti aturan dan tata tertib forum.........

Jadi bukan forum yang bebas tanpa aturan karena forum PAPAJI adalah bagian dari organisasi PAPAJI yang riil, berbadan hukum dan mempunyai AD/ART sehingga tidak bisa disamakan dengan forum lain yang tidak mempunyai keanggotaan riil dan tidak berbadan hukum sehingga boleh bertutur apapun tanpa batasan atau aturan sama sekali............

Didalam forum PAPAJI sekalipun masih bisa, tetapi peluang untuk memberikan testimoni palsu, jualan bermasalah langsung kabur ganti ID baru jualan lagi nipu lagi kabur lagi sangat kecil kemungkinannya dan dapat dilacak, ini yang membedakan forum PAPAJI dengan yang lain sehingga forum PAPAJI bukanlah forum yang bebas..............

Salam forum

galihmoko wrote:

DAVIDSON wrote:

Hendro wrote:Forum PAPAJI bukanlah forum bebas tetapi forum khusus bagi member untuk saling berinteraksi, berbagi pengalaman, saling belajar untuk menambah wawasan dan saling bertukar informasi jadi dalam berforum ada aturan dan norma2 yang harus ditaati oleh setiap member.............

baiklah kalo begitu, mohon dimaafkan kalo saya yg bukan orang PAPAJI telah ikutan menulis di forum yg sebenarnya hanya diperuntukkan khusus bagi member PAPAJI

salam hormat saya untuk pak Hendro & rekan2 laennya disemarang

@Davidson : saya rasa semua yang telah di register di papaji adalh member pak...dan boleh ikut berpartisipasi dalam semua bahasan di forum dengan tetap menjunjung etika. Bukan hanya dalam berkomentar...dalam menanggapi komentar'pun walau mungkin komentar yg agak menyindir juga sebaiknya ditanggapi dengan santun...dan langsung menjawab dan menjelaskan inti pertanyaan sehingga tidak menimbulkan polemik.

saya setuju dg komen pak galih, bahwa kita tak perlu emosi menanggapi apapun tulisan dan komen ttg kita tapi menjawab dg santun, karena kadang2 terjadi di forum saling gontok2an dan panas tetapi ketika jumpa langsung bisa saling tertawa besahabat......
salam..

Hendro wrote:

DAVIDSON wrote:

Hendro wrote:Forum PAPAJI bukanlah forum bebas tetapi forum khusus bagi member untuk saling berinteraksi, berbagi pengalaman, saling belajar untuk menambah wawasan dan saling bertukar informasi jadi dalam berforum ada aturan dan norma2 yang harus ditaati oleh setiap member.............

baiklah kalo begitu, mohon dimaafkan kalo saya yg bukan orang PAPAJI telah ikutan menulis di forum yg sebenarnya hanya diperuntukkan khusus bagi member PAPAJI

salam hormat saya untuk pak Hendro & rekan2 laennya disemarang

Yang dimaksudkan dengan Forum PAPAJI bukan forum bebas dan khusus bagi member adalah hanya yang terdaftar sebagai member (baik member biasa ataupun premium member) saja yang bisa berinteraksi melalui forum dan tentunya harus mengikuti aturan dan tata tertib forum.........

Jadi bukan forum yang bebas tanpa aturan karena forum PAPAJI adalah bagian dari organisasi PAPAJI yang riil, berbadan hukum dan mempunyai AD/ART sehingga tidak bisa disamakan dengan forum lain yang tidak mempunyai keanggotaan riil dan tidak berbadan hukum sehingga boleh bertutur apapun tanpa batasan atau aturan sama sekali............

Didalam forum PAPAJI sekalipun masih bisa, tetapi peluang untuk memberikan testimoni palsu, jualan bermasalah langsung kabur ganti ID baru jualan lagi nipu lagi kabur lagi sangat kecil kemungkinannya dan dapat dilacak, ini yang membedakan forum PAPAJI dengan yang lain sehingga forum PAPAJI bukanlah forum yang bebas..............

Salam forum

persis seperti yang saya bilang di lapak saya serba 500.

semua ini berawal dari lelang rambo IV...kemudian berlanjut ke serba 500 yg sudah digembok...
silahkan baca ulang n amati baik2...yang saya serang adalah orang2 yang gak jelas juntrungannya yg mncoba mengusik PAPAJI....saya gak eknal sama org2 ini.....jadi seharusnya man teman gak usah terpancing n ikut berpolemik....malah main 'bijak bijakan' pula... ( kalau ada ada yg kaya gini semuanya mendadak menjadi BIJAK ) ..

jaghana wrote:

semua ini berawal dari lelang rambo IV...kemudian berlanjut ke serba 500 yg sudah digembok...
silahkan baca ulang n amati baik2...yang saya serang adalah orang2 yang gak jelas juntrungannya yg mncoba mengusik PAPAJI....saya gak eknal sama org2 ini.....jadi seharusnya man teman gak usah terpancing n ikut berpolemik....malah main 'bijak bijakan' pula... ( kalau ada ada yg kaya gini semuanya mendadak menjadi BIJAK ) ..

Saya setuju dgn kawan satu ini. Orang2 yang pakai ID palsu, kayaknya nggak perlu dipikirin. Kita tidak tahu wujudnya, pemikiran, karakter dan niatnya. Bah ... terbalik dunia ini kalau orang yang jelas seperti Jaghana diminta cool terus, sementara orang jadi2an berkomentar seenaknya yang memang sengaja memancing emosi orang. Saya kenal Jaghana, tahu wujudnya, pemikirannya, karakternya dan tidak pernah punya niat jelek ke Papaji. Orang seperti ini yang harus dibela !
Member ID palsu sebaiknya dianggap tidak ada, nggak perlu dihadapi dengan cool. Kalau orang jual, kita beli aja. Kalau punya niat baik, pakai aja identitas sebenarnya.
Gitu aja kok repot ...

ok pak bagyo...makasih sarannya. sy "adem2" aja dan tetep damai kok he..he..he..... cuma pernyataan "mungkin seperti itu jg ya brader, sering banget seller tidak memerlukan nasehat. mereka hanya membutuhkan kita yang mendengarkan dan tidak menghakimi" yg membuat sy pribadi kecewa... disini (tentunya di papaji) para rekan seller pasti bertanggung jawab dengan produknya... tapi sudahlah, mgkn ini sikap pribadi yg tidak puas ato baru merasa kecewa dengan rekan lainnya. mohon maaf kalo ada salah kata...

Toto wrote:ok pak bagyo...makasih sarannya. sy "adem2" aja dan tetep damai kok he..he..he..... cuma pernyataan "mungkin seperti itu jg ya brader, sering banget seller tidak memerlukan nasehat. mereka hanya membutuhkan kita yang mendengarkan dan tidak menghakimi" yg membuat sy pribadi kecewa... disini (tentunya di papaji) para rekan seller pasti bertanggung jawab dengan produknya... tapi sudahlah, mgkn ini sikap pribadi yg tidak puas ato baru merasa kecewa dengan rekan lainnya. mohon maaf kalo ada salah kata...

pernyataan itu betul adanya mas, memang kita tidak perlu menghakimi, dengarkan saja. karena dengan mendengarkan kita bisa menilai, tapi dengan menghakimi justru membuat jadi bermasalah, sebab orang dihakimi tentunya yang bersalah. sedangkan yang ini belum tentu.bener nggak ya ?

Mirip situasi dan kondisi rapat paripurna DPR saat bahas kenaikan BBM...
lanjutkan terusss.. Gak ada batas waktunya kok.. Kecuali kalo udah pada eneg dan bosen paling2 jg melakukan "walk out"...
akakakakakakaa..
Salam bosen dan eneg ahh...

Ringgas Hutagaol wrote:

jaghana wrote:

semua ini berawal dari lelang rambo IV...kemudian berlanjut ke serba 500 yg sudah digembok...
silahkan baca ulang n amati baik2...yang saya serang adalah orang2 yang gak jelas juntrungannya yg mncoba mengusik PAPAJI....saya gak eknal sama org2 ini.....jadi seharusnya man teman gak usah terpancing n ikut berpolemik....malah main 'bijak bijakan' pula... ( kalau ada ada yg kaya gini semuanya mendadak menjadi BIJAK ) ..

Saya setuju dgn kawan satu ini. Orang2 yang pakai ID palsu, kayaknya nggak perlu dipikirin. Kita tidak tahu wujudnya, pemikiran, karakter dan niatnya. Bah ... terbalik dunia ini kalau orang yang jelas seperti Jaghana diminta cool terus, sementara orang jadi2an berkomentar seenaknya yang memang sengaja memancing emosi orang. Saya kenal Jaghana, tahu wujudnya, pemikirannya, karakternya dan tidak pernah punya niat jelek ke Papaji. Orang seperti ini yang harus dibela !
Member ID palsu sebaiknya dianggap tidak ada, nggak perlu dihadapi dengan cool. Kalau orang jual, kita beli aja. Kalau punya niat baik, pakai aja identitas sebenarnya.
Gitu aja kok repot ...

mantap om ringgas....

Ringgas Hutagaol wrote:

jaghana wrote:

semua ini berawal dari lelang rambo IV...kemudian berlanjut ke serba 500 yg sudah digembok...
silahkan baca ulang n amati baik2...yang saya serang adalah orang2 yang gak jelas juntrungannya yg mncoba mengusik PAPAJI....saya gak eknal sama org2 ini.....jadi seharusnya man teman gak usah terpancing n ikut berpolemik....malah main 'bijak bijakan' pula... ( kalau ada ada yg kaya gini semuanya mendadak menjadi BIJAK ) ..

Saya setuju dgn kawan satu ini. Orang2 yang pakai ID palsu, kayaknya nggak perlu dipikirin. Kita tidak tahu wujudnya, pemikiran, karakter dan niatnya. Bah ... terbalik dunia ini kalau orang yang jelas seperti Jaghana diminta cool terus, sementara orang jadi2an berkomentar seenaknya yang memang sengaja memancing emosi orang. Saya kenal Jaghana, tahu wujudnya, pemikirannya, karakternya dan tidak pernah punya niat jelek ke Papaji. Orang seperti ini yang harus dibela !
Member ID palsu sebaiknya dianggap tidak ada, nggak perlu dihadapi dengan cool. Kalau orang jual, kita beli aja. Kalau punya niat baik, pakai aja identitas sebenarnya.
Gitu aja kok repot ...

jiakakkakakkak....siram laee....

[quote="jaghana"][quote="Hendro"][quote="DAVIDSON"]

Hendro wrote:
persis seperti yang saya bilang di lapak saya serba 500.

semua ini berawal dari lelang rambo IV...kemudian berlanjut ke serba 500 yg sudah digembok...
silahkan baca ulang n amati baik2...yang saya serang adalah orang2 yang gak jelas juntrungannya yg mncoba mengusik PAPAJI....saya gak eknal sama org2 ini.....jadi seharusnya man teman gak usah terpancing n ikut berpolemik....malah main 'bijak bijakan' pula... ( kalau ada ada yg kaya gini semuanya mendadak menjadi BIJAK ) ..

siplah kalo begitu, mau berawal dari manapun ..........saya cuma memberi masukan untuk lebih menahan diri (itu berlaku universal, sejak pembicaraan masih adem ataukah pembicaraan sudah dgn tensi tinggi)

itu hanya sekedar masukan sederhana, bukan nasehat atau sok2 bijak
diterima sukur tidak diterima gpp, silahkan lakukan yg bro anggab terbaik

salam

[quote="Ringgas Hutagaol"]

jaghana wrote:
Saya setuju dgn kawan satu ini. Orang2 yang pakai ID palsu, kayaknya nggak perlu dipikirin. Kita tidak tahu wujudnya, pemikiran, karakter dan niatnya. Bah ... terbalik dunia ini kalau orang yang jelas seperti Jaghana diminta cool terus, sementara orang jadi2an berkomentar seenaknya yang memang sengaja memancing emosi orang. Saya kenal Jaghana, tahu wujudnya, pemikirannya, karakternya dan tidak pernah punya niat jelek ke Papaji. Orang seperti ini yang harus dibela !
Member ID palsu sebaiknya dianggap tidak ada, nggak perlu dihadapi dengan cool. Kalau orang jual, kita beli aja. Kalau punya niat baik, pakai aja identitas sebenarnya.
Gitu aja kok repot ...

siplah juga kalo begitu.........lakukanlah apa yg lae anggab itu terbaik

herry_milanisti wrote:Ahh.. ketemu juga lanjutan diskusinya disini

Saya kutip komentarnya ;

Davidson ; kesimpulannya boleh memuji penjual tapi tidak boleh sebaliknya
--> ini bukan simpulan, tetapi masih opini

Bakul ayam ; mungkin seperti itu jg ya brader, sering banget seller tidak memerlukan nasehat. Mereka hanya membutuhkan kita yang mendengarkan dan tidak menghakimi
--> ini adalah opini dari sebuah opini

Get Ready..
Kuliah 2x pertemuan ya...

Kerangka berpikir yang logis adalah ;
- Menemukan masalah --> Memetakan masalah --> Membuat alternatif pemecahan masalah --> memilih metode pemecahan masalah --> membuat simpulan -->

Jadi disini perlu ditegaskan ;

1. Apa masalahnya ( si X merasa dirugikan oleh si Y, atau si N dianggap menipu oleh si M.. dst)

2. Siapa yang terlibat (subjek dan objek permasalahan, misal Si A merasa bahwa si B berbohong karena mengiklankan ayam yang tidak sesuai fakta)

3. Apa saja kemungkinan pemecahan masalah yang bisa dilakukan ( saling mengganti rugi, batal deal, dsb)

4. Apa solusi yang dipilih ( pilih salah satu dari hasil point 3)

5. Menarik kesimpulan ( DISINI baru bisa disimpulkan.. Ternyata si Bapak A tidak kooperatif , si Bapak B asal ngomong, si Bapak C tidak bertanggung jawab.. dsb)


INGAAAT.. semua harus berdasar data dan fakta yang otentik (jangan katanya-katanya), identitas si Pelapor dan Terlapor harus jelas, tidak boleh ditutupi oleh nama alias

Nilai 100, dikumpulkan hari Rabu di Meja saya

ttd
HFM

saya tidak tau masalahnya atau saya tidak mau ikut campur ttg masalahnya, saya cuma melihat bro jaghana setiap diberi angin, maka akan mengeluarkan statmen yg bisa berpotensi tersandung masalah hukum

makanya saya cuma mengingatkan untuk lebih menahan diri, itu saja, itu masukan sederhana yg toh kalo tidak dilakukan juga gpp

Nah.. ketemu permasalahannya..:

DAVIDSON wrote :
"..saya tidak tau masalahnya atau saya tidak mau ikut campur ttg masalahnya.."


- Bp Davidson tidak tau permasalahannya : Jadi kalau tidak tahu permasalahannya, sedapat mungkin jangan memberi komentar yang (mungkin) bisa menambah masalah semakin ruwet, baik oleh si Subjek masalah maupun member lain yang ikut nimbrung

- saya tidak mau ikut campur ttg masalahnya: Keputusan yang bijak dan logis, apabila tidak tahu duduk permasalahan, memang sebaiknya tidak ikut campur kan?

Kalau ada ganjalan Pribadi, sampaikanlah lewat jalur pribadi
Kalau ada ganjalan yang ingin diungkap ke publik, berikan data dan fakta yang sah dan meyakinkan, supaya semua jelas terlihat dan tidak menduga duga yang bisa memancing emosi

Kaidah pemecahan masalah ini berlaku bukan hanya di thread ini, melainkan kaidah secara umum

Salam
HFM

cuma dikit2 menulis

rekan2 PAPAJI nyaman dgn situasi ini tidak ? situasi dimana banyak ID2 baru bermunculan yg menyerang ? kalo merasa nyaman silahkan diladeni dan nikmatilah gontok2 tsb (mengutip kata pak Ringgas, mereka jual kita beli ) biasanya kalo sudah semakin dijual, semakin dibeli maka akan semakin rusuh

kalo tidak nyaman maka perlu diperbaiki agar situasi tidak berlarut2, entah gimana caranya, itu terserah masing2 saya kira tidak perlu dibahas mengenai masukan saya yaitu untuk lebih menahan diri, anggab saja itu masukan bodoh yg tidak pernah ada

mudah2an ID2 baru itu hilang dgn sendirinya & tidak mengganggu2 lagi sehingga tidak perlu ada yg musti diperbaiki, mohon jangan dicurigai saya adalah salah satu dari ID2 yg dimaksud

herry_milanisti wrote:Nah.. ketemu permasalahannya..:

Bp Davidson tidak tau permasalahannya Jadi kalau tidak tahu permasalahannya, sedapat mungkin jangan memberi komentar yang (mungkin) bisa menambah masalah semakin ruwet, baik oleh si Subjek masalah maupun member lain yang ikut nimbrung

busyeeet.........hanya mengatakan supaya masing2 "menahan diri" apakah harus musti harus tau permasalahnnya ?

apakah pak hery merasa, bahwa masukan "untuk menahan diri" itu masukan sangaaaaaaaaaaaaaat berat sehingga akan menambah ruwet masalah ?

itu masukan atau pernyataan sederhana

herry_milanisti wrote: Keputusan yang bijak dan logis, apabila tidak tahu duduk permasalahan, memang sebaiknya tidak ikut campur kan?

apakah hanya dgn menyatakan supaya menahan diri itu pak Heri sudah anggab sebagai tindakan ikut campur ?

Kalau ada ganjalan Pribadi, sampaikanlah lewat jalur pribadi
Kalau ada ganjalan yang ingin diungkap ke publik, berikan data dan fakta yang sah dan meyakinkan, supaya semua jelas terlihat dan tidak menduga duga yang bisa memancing emosi[/b]

Kaidah pemecahan masalah ini berlaku bukan hanya di thread ini, melainkan kaidah secara umum
Salam
HFM

saya sama sekali tidak ada masalah pribadi baik dgn pak jaghana maupun dgn siapapun disini hehehe, saya cuma liat orang bertengkar lalu saya bilang, "ayolah cobalah untuk menahan diri", bahkan walau masukan saya itu dianggab sok bijak lalu ditanggapi dgn ngajak berantem pun saya tetap menganggab itu bukan suatu masalah

coba pak Heri bantu saya, anggab saja masukan saya itu salah...........tolong bantu saya atau ajari saya gimana saya musti berkata2, kalo kelak saja jumpai orang yg berselisih di forum

DAVIDSON wrote:

herry_milanisti wrote: Keputusan yang bijak dan logis, apabila tidak tahu duduk permasalahan, memang sebaiknya tidak ikut campur kan?

apakah hanya dgn menyatakan supaya menahan diri itu pak Heri sudah anggab sebagai tindakan ikut campur ?

Kalau ada ganjalan Pribadi, sampaikanlah lewat jalur pribadi
Kalau ada ganjalan yang ingin diungkap ke publik, berikan data dan fakta yang sah dan meyakinkan, supaya semua jelas terlihat dan tidak menduga duga yang bisa memancing emosi[/b]

Kaidah pemecahan masalah ini berlaku bukan hanya di thread ini, melainkan kaidah secara umum
Salam
HFM

saya sama sekali tidak ada masalah pribadi baik dgn pak jaghana maupun dgn siapapun disini hehehe, saya cuma liat orang bertengkar lalu saya bilang, "ayolah cobalah untuk menahan diri", bahkan walau masukan saya itu dianggab sok bijak lalu ditanggapi dgn ngajak berantem pun saya tetap menganggab itu bukan suatu masalah

coba pak Heri bantu saya, anggab saja masukan saya itu salah...........tolong bantu saya atau ajari saya gimana saya musti berkata2, kalo kelak saja jumpai orang yg berselisih di forum

Sepertinya saudara lebih baik supaya menahan diri Komentar melulu seperti yang anda katakan.. biar ga tambah kepanjangan ni polemik

DAVIDSON wrote:

tapi mudah2an rekan2 papaji bisa mengerti dan tidak memandang curiga atau permusuhan pada warga2 baru seperti kami2 ini, yg senang berkomunikasi, berelasi tapi tidak hobi ayam

Karena anda kan ga hobbi ayam.. jadi ngapain pusing2 ngurusin Forum Ayam.. kalau senang diskusi bukan disini Forumnya Mas

Salam Damai...

[quote="Bonimanuk"][quote="DAVIDSON"]

herry_milanisti wrote:

Sepertinya saudara lebih baik supaya menahan diri Komentar melulu seperti yang anda katakan.. biar ga tambah kepanjangan ni polemik

okelah kalo begitu, kalo memang itu jadi lebih baik

Karena anda kan ga hobbi ayam.. jadi ngapain pusing2 ngurusin Forum Ayam.. kalau senang diskusi bukan disini Forumnya Mas
Salam Damai...

iya, sebenarnya baru suka2 sih, makanya ikut2an nibrung di disini, tapi okelah, sebenarnya dari kemaren juga saya sudah pamit, tapi iseng2 saja hari ini saya kembali menulis hehehe
oh ya, saya tidak pusing & bukannya mau ngurusin, masa karena cuma bilang begitu dibilang mau ngurusih hehehe

salam damai juga

Dalam berforum akan selalu ada orang yg tidak menyukaimu, namun itu bukan urusanmu. Lakukan apa yg kamu anggap benar dan ENJOY.

salam damai tapi santun

Bakul_Ayam wrote:Dalam berforum akan selalu ada orang yg tidak menyukaimu, namun itu bukan urusanmu. Lakukan apa yg kamu anggap benar dan ENJOY.

salam damai tapi santun

mantap ! itu statement dewasa, I like it ! boleh saya balik? "yang kita ENJOY belum tentu orang lain suka" so,...waspadalah !
welcome untuk 'bakul ayam' dan juga 'davidson' . siapapun anda, aku suka cara anda bertutur kata.

kepriben iki...kok dadi meluber kemana2 jeh.

wis bagen bae...arep mlaku arep mlayu arep meneng...wis BAGEN bae.
ojo mengkonon...wis bagen bae.
mending mangan Iwak peye nasi jagung bae...

selama tidak bersentuhan dengan sara, sarkasme its Ok,
karena :
*Segala warga negara bersamaan kedudukannya dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
*Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.
*Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

wis BAGEN mas2 sedoyo mending sabar bae alias SMS bae.
janganlah kita menjadi : PENDEK AKAL dan PANJANG ANGAN-ANGAN.

ada pantun buat mas bakul ayam dan davidson (udah di welcome om bagyo).

lagi jalan2 ketemu tukul
gak sadar bunyiin klakson
selamat datang bang Bakul
datangnya naik harley davidson



salam pertamax!