QUALITY over Quantity

kalo menurut saya mah lebih baik fokus di kualitas dulu atuh, untuk menjamin kwantitas

keinginan adalah sumber penderitaan

peace dong akh...
cmiw...

Saya sebagai peternak ingin ayam yang banyak dan berkualitas dengan modal yang terbatas serta waktu yang terbatas juga....silahkan kawan-kawan membantu memikirkan gimana caranya he he he....

Salam Hangat,

aji KBF

aji wrote:Saya sebagai peternak ingin ayam yang banyak dan berkualitas dengan modal yang terbatas serta waktu yang terbatas juga....silahkan kawan-kawan membantu memikirkan gimana caranya he he he....

Salam Hangat,

aji KBF

dengan serba terbatas pingin hasil yg tak terbatas = Ngarawu ku siku


salam dari sasana KJF

expected the unexpected

aji wrote:Saya sebagai peternak ingin ayam yang banyak dan berkualitas dengan modal yang terbatas serta waktu yang terbatas juga....silahkan kawan-kawan membantu memikirkan gimana caranya he he he....

Salam Hangat,

aji KBF

haha....justru kita2 yang lagi nunggu pencerahan dari mas aji....

Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Lock Thea wrote:Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Jawabannya bisa banyak masbro, tergantung orangnya dan motivasinya piara ayam aduan
yaaah....terserah pribadi masing-masing aja, enjoy the game

Lock Thea wrote:Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Kriterianya kita seneng/puas ke ayam punya kita mas.....

Modesto wrote:

Lock Thea wrote:Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Jawabannya bisa banyak masbro, tergantung orangnya dan motivasinya piara ayam aduan
yaaah....terserah pribadi masing-masing aja, enjoy the game

Nambahin ya bang, mengenai kualitas ayam (menurut saya sebagai peternak): ayam yang berkualitas adalah ayam yang memuaskan saya (sebagai peternak) dan memuaskan pembeli (yang memakai ternakan saya) dan ini sangat subyektif karena menyangkut cara pandang masing-masing individu dan kelas dimana kita berinteraksi.
Contoh: Nestle (ayam saya) saya puas dengan kinerja ayam tersebut, kawan sekampung saya juga menganggap ayam tersebut berkualiatas, berarti Nestle adalah ayam yang berkualitas (untuk kalangan/kelas kampung saya) tapi belum tentu masuk berkualitas untuk kalangan/kelas yang lain, misalnya (maaf) menurut Pak Barus, atau Bang Jack One yang memang kelas ataupun cara memandang seekor ayam jauh lebih tinggi dari saya dan kawan-kawan sekampung saya. Silahkan kawan-kawan menanggapi.

Salam hangat,

aji KBF

galihmoko wrote:

aji wrote:Saya sebagai peternak ingin ayam yang banyak dan berkualitas dengan modal yang terbatas serta waktu yang terbatas juga....silahkan kawan-kawan membantu memikirkan gimana caranya he he he....

Salam Hangat,

aji KBF

haha....justru kita2 yang lagi nunggu pencerahan dari mas aji....

Maksud saya selain cara saya mas Galih he he he....

Kalau cara saya:
1. Banyak-banyaklah berkawan, ini akan membuat kita punya jaringan yang kuat dan membuka wawasan kita.
2. Sering-seringlah berdiskusi secara terbuka, disini kita harus mau menerima pendapat orang lain walaupun pendapat itu menyakitkan hati kita, harus berbesar hati dan mau memperbaiki dan mengembangkan diri. saling berbagi dan menerima ilmu di bidang perayaman, karena membagi ilmu itu akan membuat kita makin pintar (bukan ilmu kita makin habis), ilmu itu bisa datang dari siapa saja.
3. Pelajari dulu dan tetapkan visi dan misi (biar seperti orang gedean he he he), misalnya kita mau memelihara ayam untuk apa? di adu? Di jual sebagai petarung? di potong untuk dimasak? atau apa? dan tetapkan juga dikelas mana kita ingin bermain/beternak.
4.Dana( sambil mempelajari situasi kita coba mempersiapkan dana serta mencoba melihat dari mana saja kira-kira sumber dana bisa di dapat dan perkirakan jumlahnya)
5. Waktu yang tepat untuk memulai usaha. Contohnya: Saya sudah menetapkan mau beternak ayam laga untuk di jual anakannya sebagai petarung, yang harus saya siapkan adalah kandang dan ayam, ayam harus berkualitas menurut pendapat kita dan masukan dari kawan-kawan(jangan membabi buta membeli ayam yang belum tentu bisa kita pakai, ingat untuk beternak tidak cukup ayam yang menangan) dan kandang yang representatif untuk menghindari faktor X( kandang harus punya lahan untuk pengembangan karena dari 1 pejantan dan 5 betina yang hanya butuh tempat10-20 meter persegi bisa jadi ditahun pertama saja butuh tempat 5 kali lipat). Cuaca yang baik, dianjurkan mulai beternak di saat musim kemarau biar gak ribet......dan seterusnya

Salam hangat,

aji KBF

galihmoko wrote:

Lock Thea wrote:Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Kriterianya kita seneng/puas ke ayam punya kita mas.....

Heuhehe...sip..sip...sip...!

Modesto wrote:

Lock Thea wrote:Hm...cuma standar kualitas ayam tu yg gmn ya..?Brngkali senior2 yg ayam2nya brkualitas bisa jlasin..!kriteria apa aja yg mzt dimiliki ayam br bz disbut brkualitas...?

Jawabannya bisa banyak masbro, tergantung orangnya dan motivasinya piara ayam aduan
yaaah....terserah pribadi masing-masing aja, enjoy the game

sip...sip...sip...stuju bgt masbos...!stndr kualitas ayam aduan stiap org brbda...!

aji wrote:

Modesto wrote:

Lock Thea wrote:

Nambahin ya bang, mengenai kualitas ayam (menurut saya sebagai peternak): ayam yang berkualitas adalah ayam yang memuaskan saya (sebagai peternak) dan memuaskan pembeli (yang memakai ternakan saya) dan ini sangat subyektif karena menyangkut cara pandang masing-masing individu dan kelas dimana kita berinteraksi.
Salam hangat,

aji KBF

yupz...stuju juga...!Heuhehe...