Darurat asap = Darurat Nasional ?

Salam Indonesia.................................

Pertanyaan diatas jawabannya adalah benar karena memang itulah tujuan dan sasaran yang ingin dicapai oleh beberapa pihak untuk mengkondisikan Pembakaran Hutan menjadi Bencana Nasional...............................

Pembakaran hutan selalu terjadi berulang tiap tahun dan pemerintah juga selalu mengupayakan pemadaman secara optimal, logikanya jika upaya pemadaman yang juga dibantu oleh beberapa negara tetangga sudah dilakukan maka seharusnya terjadi pengurangan signifikan terhadap kabut asap.............................

Tetapi yang terjadi justru sebaliknya dimana daerah yang dulunya tidak terdeteksi titik api saat ini justru menjadi ajang pembakaran hutan baru, sangat mudah kita simpulkan bahwa hal ini memang dikondisikan dengan tujuan tertentu..............................

Tujuan instan adalah untuk membuka lahan secara murah, tujuan jangka pendek ingin menjadikan pemadaman hutan menjadi sebuah proyek dan tujuan jangka panjangnya ingin menjatuhkan pemerintahan saat ini...............................

Kajian dari aspek EKONOMI : Jika Pembakaran hutan dijadikan Bencana nasional oleh pemerintah maka sudah pasti berarti sebuah proyek tercipta dan itu berarti dana negara akan terhambur secara otomatis, karena memang itulah yang diharapkan oleh berberapa pihak yang hanya memikirkan diri serta kelompoknya sendiri................................

kajian dari aspek POLITIK : Lawan politik (oposisi) pemerintahan sekarang mendapatkan dan memanfaatkan momentum untuk menyerang kewibawaan untuk tujuan menjatuhkan pemerintahan, karena pelaku pembakaran (perusahaan penerima konsesi hutan) sebagian adalah para lawan politik pemerintah sekarang.................................

Jika dana negara dihamburkan untuk proses pemadaman maka negara menjadi bangkrut efeknya ketahanan nasional terganggu, hubungan diplomatik dengan negara tetangga terdampak asap menjadi buruk dan pemerintah saat ini bisa dianggap tidak kapabel sehingga memunculkan ketidak harmonisan didalam masyarakat dan ujung2nya memicu gerakan menjatuhnya pemerintahan..........................

Kesimpulan yang bisa kita ambil adalah bahwa semua pelaku pembakaran hutan baik pelaku lapangan (orang2 bayaran), pengusaha hitam bidang perhutanan dan sawit maupun dalang dan otak dibalik kejadian ini semuanya dapat dikategorikan sebagai sebuah upaya tindakan MAKAR terhadap pemerintahan yang sah saat ini.........................

Jadi saatnya Panglima TNI lebih melebarkan mata dan telinga untuk memelototi anggotanya yang menyimpang menjadi antek cukong2 kayu dan sawit, saatnya Kapolri lebih mengawasi anggotanya yang menyeleweng menjadi pelindung dan menerima gratifikasi dari para pengusaha hitam tersebut dan KPK serta Kejaksaan lebih cermat melihat para pemimpin daerah yang menerima suap dengan mempermudah ijin pengelolaan lahan...........................

Gerakan MAKAR sedang terjadi dinegara ini maka janganlah kita mudah diperdaya dan jangan pula mudah diadu domba atau diprovokasi dalam bentuk apapun, satukan visi dengan senantiasa menjaga stabilitas nasional demi kepentingan nasional dan keutuhan NKRI, sekaranglah tugas aparat untuk membekuk dan membuang jauh2 para pelaku makar tersebut dari bumi NKRI..........................

Salam NKRI harga mati...........................

salam siklus tahunan :-D

presiden harus tegas.tembak mati saja siapa yg terlibat dalam pembakaran hutan :twisted:aku aja yg di medan sudah sebulan kena batuk yg tak sembuh2 gara2 asap iani.mereka yg untung aku yg rugi.bodat nya terlibat membakar hutan itu

Beberapa point saya setuju jikalau asap tidak menjadi bencana nasional.
Memang benar - ini bisa dipakai nalar ada yang bermain2 dengan keadaan saat sekarang utk melakukan brainwash politik
Memang benar - dana negara akan dipakai utk sesuatu yg diakibatkan oleh ulah pihak2 justru yang menikmati hasilnya
Memang benar - keadaan ini diperparah dengan sikap kesadaran masyarakat sendiri utk melindungi atau meproteksi alamnya.
NAMUN ALANGKAH SALAHNYA ---
1. Mengorbankan masyarakat demi Dana Negara
2. Mengorbankan masyarakat demi persiangan politik
3. Mengorbankan masyarakat demi EGO bahwa ini Akibat Ulah Mereka Sendiri
Karena ulah 100 orang bukan berarti mengorbankan jiwa jutaan orang hanya demi EGO
Dan yang saya rasakan sendiri sikap pemerintahan kita sekarang itu terjebak kedalam EGO
juga TIDAK BERDAYA akan situasi sekarang.
SUdah JelaS lah Mereka yang diatas sudah tahu
APA dan SIAPA yang melakukan pembakaran dan mendapat untung!!?
(mampu) ditangkap dan diselesaikan (jawabannya) sudah pasti NO
Cuma cecunguk preman pasar jadi korban ditangkap
Dan perusahaan ecek2 menjadi tumbal.
Lagipula tidak butuh Pelaku - TAPI UPAYA PENYELAMATAN.
---
Semua masyarakat juga secara sadar atau mgkn alam bawah sadar SAMA SAMA TAHU atau Kita persempit BISA MENEBAK
(klo kekuatan pemerintahan tidak punya kekuatan krn diatur oleh kekuatan lebih kuat)!!!
Namun yang mereka terkena BENCANA ASAP - HANYA SATU MEREKA MINTA
TOLONG KAMI!!!!
Dan penanganan yang kita lihat utk mengatasi masalahnya (terkesan) lamban atau MENUTUP MATA

Diperparah dengan kelakukan Pemimpin dimana rakyatnya sengsara malah keluar negeri!!???
(ada) yg salah dengan Negeri ini , (parah)nya dibela oleh fan fanatik cuci otak yg dah gak mikir rasional dan memikirkan sengsara saudaranya sendiri.
(ah itu hanya flashback atau intermezzo saja)

Intinya karena saya punya keluarga dan merasakan situasi secara langsung.
Salam Melihat Dari SUDUT PANDANG YANG BERBEDA!!!
KLO BUKAN KE PEMIMPIN KE SIAPA LAGI HARUS TERIAK!???
BUAT APA KAMI MEMILIH KLO TAK ADA SOLUSI.

Terima Kasih!!!

turut prihatin n trenyuh.....

Semoga rakyat indonesia tidak mudah di provokasi, merdeka!