"Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
+7
sukarjo
jaghana
Hendro
BADRUN
Imam SP
Win Kastubi
mahabali
11 posters
Halaman 1 dari 1
"Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Salam sahabat PAPAJI
Dibenak saya pernah terbesit suatu pertanyaan "kenapa begitu sulitnya rekan2 diseluruh Indonesia untuk menggelar acara baik itu kontes maupun latber".. Dalam hal ini alasan yang selalu muncul adalah :
1. Sulitnya izin dari aparat.
2. Penolakan dari masyarakat sekitar.
sehingga terkesan acara yang diadakan seperti sembunyi sembunyi, kalaupun ada izin sepertinya bukan izin resmi.
Memang selama ini masih banyak orang yang "gagal paham" perbedaan antara hoby ngadu ayam (plus judi) dan hoby ayam laga (tanpa judi tentunya). Hal tersebut menjadikan aparat atau masyarakat sudah terlanjur memberi stigma negatif terhadap kegiatan yang berhubungan dengan laga ayam. Dalam hal ini masyarakat dan aparat sudah menafsirkan bahwa ayan laga pasti judi dan menyiksa hewan. Padahal seperti yang sudah kita dengungkan selama ini, ayam laga juga merupakan budaya warisan leluhur yang patut dilestarikan.
Saya ingin mengambil sebuah persamaan dari kebudayaan serupa namun beda alat, yaitu adu domba tangkas di jawa barat khususnya Kabupaten Garut.
Apa bedanya?... selain hewan yang ditarungkan, saya merasa semua sama saja.. intinya adalah ada proses dari mulai pengembangbiakkan ternak hingga proses latihannya. Namun mengapa domba tangkas begitu didukung oleh aparat dan masyarakat (khususnya di Kab. Garut) sedangkan ayam laga yang mungkin sudah ada dan membudaya di nusantara sejak zaman kerajaan masa lampau sepertinya sulit mendapat "pengakuan".
Analisa saya adalah sebagai berikut :
Mengapa domba tangkas begitu mendapat apresiasi dan dukungan bahkan sudah menjadi ikon wisata Kabupaten Garut, adalah adanya Garut sebagai sebuah daerah yang masyarakatnya begitu mencintai dan konsisten dalam mempertahankan tradisi domba tangkas ini, sehingga pemerintahnya pun mendukung bahkan memfasilitasi kegiatan ini.
Lantas bagaimana dengan ayam laga?... saya coba membuat sebuah kesimpulan yang barangkali dapat dijadikan rujukan bagi kawan kawan pengurus PAPAJI, yaitu perlunya memusatkan kegiatan PAPAJI di sebuah kota yang memang masyarakatnya sudah terbiasa dengan budaya ayam laga, dengan adanya pemusatan kegiatan ini yang tentunya dengan tetap mengkampanyekan visi dan misi "ayam laga non judi" diharapkan dukungan dari pemerintah bisa didapatkan dan opini positif dari masyarakat mulai terbentuk. Untuk "pilot project" sebagai contoh bisa dilakukan di Bali, NTB atau Kalimantan yang notabene masyarakatnya sudah memiliki adat istiadat terkait dengan ayam laga. Tinggal bagaimana kepengurusan disana dapat mengolah agar lebih menarik serta seperti tujuan awal kita yaitu melestarikan budaya, bebas judi dan pariwisata.
Akhir kata, ini adalah sedikit coretan dari saya sebagai seorang pecinta ayam laga (tanpa judi), untuk dijadikan bahan diskusi bagi kita bersama.
Salam pecinta ayam laga...
Dibenak saya pernah terbesit suatu pertanyaan "kenapa begitu sulitnya rekan2 diseluruh Indonesia untuk menggelar acara baik itu kontes maupun latber".. Dalam hal ini alasan yang selalu muncul adalah :
1. Sulitnya izin dari aparat.
2. Penolakan dari masyarakat sekitar.
sehingga terkesan acara yang diadakan seperti sembunyi sembunyi, kalaupun ada izin sepertinya bukan izin resmi.
Memang selama ini masih banyak orang yang "gagal paham" perbedaan antara hoby ngadu ayam (plus judi) dan hoby ayam laga (tanpa judi tentunya). Hal tersebut menjadikan aparat atau masyarakat sudah terlanjur memberi stigma negatif terhadap kegiatan yang berhubungan dengan laga ayam. Dalam hal ini masyarakat dan aparat sudah menafsirkan bahwa ayan laga pasti judi dan menyiksa hewan. Padahal seperti yang sudah kita dengungkan selama ini, ayam laga juga merupakan budaya warisan leluhur yang patut dilestarikan.
Saya ingin mengambil sebuah persamaan dari kebudayaan serupa namun beda alat, yaitu adu domba tangkas di jawa barat khususnya Kabupaten Garut.
Apa bedanya?... selain hewan yang ditarungkan, saya merasa semua sama saja.. intinya adalah ada proses dari mulai pengembangbiakkan ternak hingga proses latihannya. Namun mengapa domba tangkas begitu didukung oleh aparat dan masyarakat (khususnya di Kab. Garut) sedangkan ayam laga yang mungkin sudah ada dan membudaya di nusantara sejak zaman kerajaan masa lampau sepertinya sulit mendapat "pengakuan".
Analisa saya adalah sebagai berikut :
Mengapa domba tangkas begitu mendapat apresiasi dan dukungan bahkan sudah menjadi ikon wisata Kabupaten Garut, adalah adanya Garut sebagai sebuah daerah yang masyarakatnya begitu mencintai dan konsisten dalam mempertahankan tradisi domba tangkas ini, sehingga pemerintahnya pun mendukung bahkan memfasilitasi kegiatan ini.
Lantas bagaimana dengan ayam laga?... saya coba membuat sebuah kesimpulan yang barangkali dapat dijadikan rujukan bagi kawan kawan pengurus PAPAJI, yaitu perlunya memusatkan kegiatan PAPAJI di sebuah kota yang memang masyarakatnya sudah terbiasa dengan budaya ayam laga, dengan adanya pemusatan kegiatan ini yang tentunya dengan tetap mengkampanyekan visi dan misi "ayam laga non judi" diharapkan dukungan dari pemerintah bisa didapatkan dan opini positif dari masyarakat mulai terbentuk. Untuk "pilot project" sebagai contoh bisa dilakukan di Bali, NTB atau Kalimantan yang notabene masyarakatnya sudah memiliki adat istiadat terkait dengan ayam laga. Tinggal bagaimana kepengurusan disana dapat mengolah agar lebih menarik serta seperti tujuan awal kita yaitu melestarikan budaya, bebas judi dan pariwisata.
Akhir kata, ini adalah sedikit coretan dari saya sebagai seorang pecinta ayam laga (tanpa judi), untuk dijadikan bahan diskusi bagi kita bersama.
Salam pecinta ayam laga...
mahabali- kopral
- Jumlah posting : 22
Join date : 30.10.14
Lokasi : jakarta
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Coba aja..... rekan2 PAPAJI Pengda/ Pengcab Jawa Barat, khususnya...Garut/ Tasik, mencoba mencari jalan/ pendekatan ke panitia pengurus, yg sudah biasa menyelenggarakan "Adu Domba" tsb....! Utk mencari jalan pendekatan kpd aparat2 setempat, baik Kepolisian nya.., maupun aparat/ perangkat desa setempat.., serta para Pimpinan Ormas setempat utk menjelaskan....bahwa kita pun berencana akan mengadakan keramaian yg sejenis... yg sama2 berbasiskan hewan... dan sama2.... "Non-Judi".....!
Kalau saja kita bisa berhasil memperoleh "Izin2"nya...., sekalian bikin....Turnamen yg besar...! (Misal..: Turnamen Nasional)
Lalu..., dirancang..., dan laksanakan dgn baik (misal..: mengundang Bupati atau Kapolsek/ Kapolres setempat., serta Pimpinan2 Ormas setempat.., dll...). Dan di-dokumentasi kan dgn baik (di-bundel/ di-buku kan.)., yg mungkin dpt dijadikan rekomendasi oleh rekan2 Pengda/ Pengcab di daerah2 lainnya saat mengajukan permohonan2 ijin yg sama...... Dan jangan lupa.., dibuatkan video nya..., yg lebih banyak terfokus...ke pengunjung/ penonton nya.., dimana akan terlihat di sana-sini..., Tidak terlihat "Aktivitas-Judi" nya...! Semua pengunjung/ penonton hanya terfokus ke "Pertarungan"nya saja....! Tidak akan terlihat pengunjung/ penonton yg teriak2, meneriakkan "taruhan" nya., seperti di kalangan2 Pro......
Mumpung....di Garut/ Tasik....ada Lomba Ketangkasan sejenis..., yg sama2 berbasis Hewan...! (Dlm hal ini..., Domba..!)
Selamat mencoba........
Kami seluruh rekan2 Papaji... turut membantu do'a.........
Kalau saja kita bisa berhasil memperoleh "Izin2"nya...., sekalian bikin....Turnamen yg besar...! (Misal..: Turnamen Nasional)
Lalu..., dirancang..., dan laksanakan dgn baik (misal..: mengundang Bupati atau Kapolsek/ Kapolres setempat., serta Pimpinan2 Ormas setempat.., dll...). Dan di-dokumentasi kan dgn baik (di-bundel/ di-buku kan.)., yg mungkin dpt dijadikan rekomendasi oleh rekan2 Pengda/ Pengcab di daerah2 lainnya saat mengajukan permohonan2 ijin yg sama...... Dan jangan lupa.., dibuatkan video nya..., yg lebih banyak terfokus...ke pengunjung/ penonton nya.., dimana akan terlihat di sana-sini..., Tidak terlihat "Aktivitas-Judi" nya...! Semua pengunjung/ penonton hanya terfokus ke "Pertarungan"nya saja....! Tidak akan terlihat pengunjung/ penonton yg teriak2, meneriakkan "taruhan" nya., seperti di kalangan2 Pro......
Mumpung....di Garut/ Tasik....ada Lomba Ketangkasan sejenis..., yg sama2 berbasis Hewan...! (Dlm hal ini..., Domba..!)
Selamat mencoba........
Kami seluruh rekan2 Papaji... turut membantu do'a.........
Win Kastubi- Panglima
- Jumlah posting : 3752
Join date : 27.04.12
Lokasi : Jakarta Timur.. 0812-8867.8067 ; 0817-25.29.25...
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Perlu sosialisai yg lebih intent dan coba lakukan pendekatan yg berbeda dan jangan secara langsung dalam memperkenalkan Papaji kan tidak harus dengan membawa ayam........bisa lewat diskusi,mengadakan sunatan massal dll, ajak tuh pak dokter dalam rangka pengabdian kepada masyarakat.............
Imam SP- kopral
- Jumlah posting : 38
Join date : 19.03.13
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
idea bagus bahasan topik yg perlu ditindak lanjuti. ayo kawan2 senior & khususnya para pengurus papaji segera turun lapangan blusukan
BADRUN- kopral
- Jumlah posting : 42
Join date : 19.08.15
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Selama arena adu ayam pro alias judi dengan memakai ayam sebagai media masih ada maka harapan diatas akan sulit diwujudkan.....................
Hendro- moderator
- Jumlah posting : 7357
Join date : 06.08.09
Age : 55
Lokasi : Semarang
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
tunggu tanggal mainnya..
eekekkekkek..
eekekkekkek..
jaghana- Registered Sellers
- Jumlah posting : 7124
Join date : 01.07.10
Age : 47
Lokasi : matraman jak-tim 085217314302. pin BB 2843A31C
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Hendro wrote:Selama arena adu ayam pro alias judi dengan memakai ayam sebagai media masih ada maka harapan diatas akan sulit diwujudkan.....................
Dan bukan hanya sulit utk diwujudkan,tapi tepatnya "mustahil/tdk akan penah terwujud". Lha wong papaji ini member n simpatisannya banyak org2 kalangan adu ayam pro (adu ayam pake taruhan duit). Mau menghilangkan stigma negatif adu ayam n menggelar kontes??!! Oh ney ney ney
sukarjo- Kapten
- Jumlah posting : 263
Join date : 22.09.11
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Sebenarnya kita sudah sering menggelar even dari skala lokal sampai nasional dengan resmi karena mendapatkan ijin tertulis dari aparat setempat, cuma yang membuat kontinuitas even tidak berjalan rutin lebih disebabkan tidak adanya volunteer alias relawan yang mau menyelenggarakannya atau jarang yang mau repot jadi panitia kebanyakan maunya cuma jadi peserta yang cuma datang - daftar - adu - pulang.......................
Saya sendiri sudah lebih dari 7x mengadakan even lokal - nasional dan hampir selalu sukses terselenggara, masalahnya tidak ada orang lain yang mau gantian menyelenggarakannya, pun demikian kasus yang terjadi di berbagai daerah karena panitianya harus pontang panting sendirian sehingga membuat jarangnya diagendakan kegiatan turnamen ........................
Syukurlah saat ini muncul komunitas sehobi yang juga mau menyelenggarakan even sehingga kontinuitas kegiatan bisa tetap terjaga, bagi PAPAJI semua komunitas sehobi adalah mitra karena mereka adalah "adik2 dan anak2" dari PAPAJI, kita yang memulai dan membuka lebar jalan sehingga generasi yang lebih muda tinggal melanjutkan dan mengembangkannya......................
Salam berkegiatan......................
Saya sendiri sudah lebih dari 7x mengadakan even lokal - nasional dan hampir selalu sukses terselenggara, masalahnya tidak ada orang lain yang mau gantian menyelenggarakannya, pun demikian kasus yang terjadi di berbagai daerah karena panitianya harus pontang panting sendirian sehingga membuat jarangnya diagendakan kegiatan turnamen ........................
Syukurlah saat ini muncul komunitas sehobi yang juga mau menyelenggarakan even sehingga kontinuitas kegiatan bisa tetap terjaga, bagi PAPAJI semua komunitas sehobi adalah mitra karena mereka adalah "adik2 dan anak2" dari PAPAJI, kita yang memulai dan membuka lebar jalan sehingga generasi yang lebih muda tinggal melanjutkan dan mengembangkannya......................
Salam berkegiatan......................
Hendro- moderator
- Jumlah posting : 7357
Join date : 06.08.09
Age : 55
Lokasi : Semarang
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
Hendro wrote:.....
Syukurlah saat ini muncul komunitas sehobi yang juga mau menyelenggarakan even sehingga kontinuitas kegiatan bisa tetap terjaga, bagi PAPAJI semua komunitas sehobi adalah mitra karena mereka adalah "adik2 dan anak2" dari PAPAJI, kita yang memulai dan membuka lebar jalan sehingga generasi yang lebih muda tinggal melanjutkan dan mengembangkannya......................
Salam berkegiatan......................
SETUJU! mas Hendro,
itu menjadi salah satu bukti konkrit kalau idealisme yg diusung para founder PAPAJI, dan atau sahabat sehoby ayam laga non judi yg lain..dapat diserap dan sejauh ini cukup berhasil.
jadi paling tidak bagi para penghobi ayam laga sudah 'dibukakan' jalan oleh PAPAJI untuk menikmati warisan seni budaya ini tanpa melulu di identikan dengan judi pun (sebisa) mungkin uang pendaftaran yg tidak besar (paling tidak sesuai lah dengan hadiah hiburan nya)
lah wong ayam laga ini 'mainan' rakyat ko
Salam Copy Paste
acay- Jendral
- Jumlah posting : 1719
Join date : 30.09.12
Lokasi : SWO - HLP
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
hal yang sepertinya sulit di wujudkan di indonesia.
eka312- kopral
- Jumlah posting : 25
Join date : 31.07.15
Age : 26
Lokasi : denpasar. bali
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
eka312 wrote:hal yang sepertinya sulit di wujudkan di indonesia.
optimis aja dan saling support...
agha- Sersan
- Jumlah posting : 172
Join date : 28.04.15
Lokasi : Pekanbaru
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
terima kasih bapak, mas, abang, smua temen2 yg sdh memberi saran dan tanggapannya smoga kedepan langkah PAPAJI semakin dimudahkan.. tetap positif n komitmen agar wadah kita ini semakin eksis dan maju..
mahabali- kopral
- Jumlah posting : 22
Join date : 30.10.14
Lokasi : jakarta
Re: "Mudahnya" Mencari Lokasi Kontes Bila...
agha wrote:eka312 wrote:hal yang sepertinya sulit di wujudkan di indonesia.
optimis aja dan saling support...
sejak awal berdiri sy yakin para founding father dan teman2 smua sdh dgn membekali diri dgn rasa optimisme yang tinggi dan saling support. akan ttpi, sudahkah anda2 semua membekali diri dgn sikap "realistis"?
sukarjo- Kapten
- Jumlah posting : 263
Join date : 22.09.11
Similar topics
» Lokasi Kontes Nasional selanjutnya
» LOKASI TURNAMEN JATENG
» Denah Lokasi Kontes Nasional Papaji Pusat
» bila babon bertelur...
» papajier jogja, ngobrol disini yuk
» LOKASI TURNAMEN JATENG
» Denah Lokasi Kontes Nasional Papaji Pusat
» bila babon bertelur...
» papajier jogja, ngobrol disini yuk
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik