Ayam sabung pisau

La trus matinya kenapa? Aneh..

ferry bun wrote:untung masih bisa bertahan 10 menit ya ....

Kayak orang indonesia.... untung terus... gak pernah rugi!!! hehehehe....

ari delta wrote:La trus matinya kenapa? Aneh..

menurut analisa saya gara2 gk makan dan minum... coba saja orang tersebut abiz kena jalu trus bisa makan dan minum dengan santainya pasti tidak akan mati, apalagi sambil ngoker hehehehe... just kidding bro

he he he bigulah bos bos sekalian sabung taji....persiapan nya sangat lama sabungnya dlm hitungan detik....mulai dari bahan taji or besi pisau nya...lw besi biasa gampang ngobatin nya...darah gampang berhenti....racun nya serta obat ayam nya jd menang ataw kalah ayam biasa nya gak dipakai lg....gak hanya tu jk suasana hti lg panas abis ayam nya besabung orang nya yang bertikam....he he he he jd lw sabung pisaw lw gak kenal tempat dan sikon bawa kawan...... tp tetap enak dilihat ko' ayam nya waktu berlaga mendebar kan....

ari delta wrote:Salam Papaji..
Mau tanya, kr2 ayam sabung pisau itu kalo abis d adu besoknya di pake lagi apa tdk? Saya liat d video sabung ayam, lha.. di situ saya liat efek dr taji yg di pasangi kyk'nya parah buat si ayam.. Apa luka separah itu bisa sembuh kembali? Kadang jg ada yg menang tp kondisi nyaris klenger..
Monggo para senior menjawab.. Kiranya mau bagi2 pengalamanya kepada saya yg masih pemula..
Salam..

klw di tempat saya ayam adu pisau jarang yang bisa tanding ulang kecuali ayam yang menang dalam satu kali airan ......kan efeknya ndak terlalu besar bahkan tanpa luka sedikitpun, klw gw sich nggak suka dengan cara ngadu yang kayak gitu ........ngeri lihatnya

kalau menurut pengamatan saya, di daerah saya di bali pisau/taji yg dipakai sekarang sudah jarang yg dibubuhi racun...walaupun praktek2 seperti itu masih tetep ada... selain itu diadakannya sabung ayam pisau di bali disebabkan oleh adanya ritual tabuh rah/persembahan darah pada ritual2 keagamaan...walaupun sekarang banyak diplesetkan oleh bebotoh untuk ajang judi...
kalau untuk ayam yg menang jika mau diadu lagi setelah menang ya tidak apa2..selama ayamnya nggak luka parah banget...ya kalo cuma segores & nggak pincang masih oke untuk langsung diadu lagi...cuma kalo saya sih kasihan ngeliatnya...mending di sembuhkan dulu lukanya baru disiapkan lagi untuk diadu lagi paling nggak 1 bulan setelahnya....

waaah seru juga ni ulasannya... kebetulan dulu pernah diajakin ke arena ayam taji sama temen... bawa silangan ayam kampung sama BK tp dominan kampungnya, lawan filipine sekali dan menang karena pas ayam filipinenya terbang mau "ngejahit" malah ditungguin turunnya, pas turun baru digampar sama yang cross kampung X BK... alhasil walau kena gampar sekali tp namanya pake pisau yah bubar jalan grak... dan hari itu ayam silangan punya tmn saya menang 2X coz lawan filipine pertama ngga luka jd diadu lg deeeh.....

sebenernya ngga usah diracunin juga pisau taji udah sangat berbahaya. apalagi yang bentuknya lurus kya sumpit(seingat saya ada 2 jenis: yang bentuknya kya sumpit dan yang kya hurup L) coz dua sisinya sama" tajam.. kyanya malah lbh tajam dr mata cutter...

Rasanya bukan adu ayam kalo pakai pisau tetapi adu nasib,full judi.. tidak perlu merawat,mengabar ayam,melatih ayam,ayam bukan sebagai atlitnya ,tetapi ayam sebagai alat judi murni tidak ada seninya...sekalian saja dikasih granat..jadi lebih seru....huuuh

Mhs yang awam ini, ayam pisau pun, meskipun sabungnya relatif singkat dan tampak acak pemenangnya, telah dipersiapkan dengan sangat cermat untuk meningkatkan rasio/probabilitas menang . Penggemar ayam pisau/slasher di Filipina membuat program yang sistematis mulai breeding, pre keep, keeping/training & conditioning. Sebagai contoh program conditioning a.l. seperti ini (ada macam-macam, seuai peternaknya) :

Day 1 - (Sunday) Morning: Spar cocks when empty, put in keep stalls. Evening: Worm and delouse. No feed today. Day 2 - (Monday) Morning: 10 Flys Evening: 10 Flys
Day 3 - (Tuesday) Morning: 20 Flys Evening: 20 Flys
Day 4 - (Wednesday) Morning: 30 Flys Evening: 30 Flys
Day 5 - (Thursday) Morning: 40 Flys Evening: 40 Flys
Day 6 - (Friday) Morning: 50 Flys Evening: 50 Flys
Day 7 - (Saturday) Morning: 60 Flys Evening: 60 Flys
Day 8 - (Sunday) No work today. No morning feed. Spar about 10:00 a.m., then place in fly pens. No work in the evening. Regular feed. If you are using the drugs, give ¼ cc of testosterone and ¼ cc of B-12. (Catatan: Gilee pake doping juga)
Day 9 - (Monday) Morning: 50 Flys Evening: 50 Flys
Day 10 - (Tuesday) Morning: 60 Flys Evening: 60 Flys
Day 11 - (Wednesday) Morning: 50 Flys Evening: 50 Flys
Day 12 - (Thursday) Thursday Morning: No work. Feed scratch grain, moistened with water for next two days. Place in fly pens. Evening: No work. Same feed as morning.
Day 13 - (Friday) Morning: No work. Take cocks out of keep stalls, handle and rub, then return and feed. Darken stalls. Evening: If cocks are to be fought Saturday feed three-quarters of the regular amount. If fight is Saturday night, feed a full feed. Give ¼ cc of B-12 and ½ cc of testosterone. (doping lagi)
Day 14 - (Fight Day) Morning: If fight is during the day, no feed. If the fight is at night, feed three-quarters of the regular amount.

Sampai bentuk (maaf) kotorannya juga dilihat :
Morning, before submission of weights, before feeding, limber the cocks in folding scratch-pens and observe their droppings.
Yang saya kagumi adalh keseriusan mereka dalam menekuni hobbynya. Dan Filipina sama kita kan sama sama Melayunya, he he.
Di Indonesia, kita kebanyakan menyabung ayam kaki telanjang (naked heels) atau dibungkus seperti Papaji (cockboxing) sehingga metode 'conditioning akan lebih berimbang antara speed, power, dan endurance, sedangkan technique mhs sudah 'bawaan' ayam dari sononya. Nampaknya kita harus mulai ikut mengelola ayam ayam kesayangan dengan program lebih sistematis seperti penggemar ayam di Filipina, Thiland, atau yg lain di dunia . Dunia perayaman kita bisa lebih hebat mungkin karena penggemar ayam yang banyak ini mengkombinasikan antara yag tradisional (katuranggan, naga dina, jamu dll) dan yang masa kini (linebreed, conditioning, vitamins, carbo-loading dll) plus dukungan peraturan yang mendukung seperti di Thailand.

Mohon maaf kalau ada kata kata yang salah. Sekali lagi, saya awam soal ayam, Namun sejak kecil dulu senang kalau melihat ayam yang ganteng (berarti katuranggan OK) , tarungnya bagus (cepat, pukulan bertenaga, stamina dan tehnik) syukur syukur menangan karena sudah dipersiapkan dengan program yang sistematis yang diperbaiki terus kalau ada kekurangan . Itu cita cita kita semua sepertinya bukan?

Cheers
Pelepece

Wah infonya mantap bang Andri.....ternyata ayam pisau pake latihan juga ya terutama latihan lompat/terbang,,,, kayak burung merpati aja...ke...ke...ke...

Yak betul Pak Hendro. Dalam pemeliharaan/persiapan tarung mereka rotasi ayam ke kandang yg macam macam, Antara lain ada fly pens (yang ini penemunya sabunger-sabunger Amerika) , kandang tinggi sampai 2m lebih. Kandang ini ketutup pagarnya sebagian sehingga ayam loncat terbang ke tempat bertengger yang disetel semakin tinggi untuk melatih otot sayap. Scratch Pens, kandang yang bawahnya dikasih tebaran supaya ayamnya nyeker nyeker untuk melatih otot kaki. Teepee, seperti atap kecil tempat berteduh dimana setiap ayam akan diumbar di sekitarnya sambil kakinya diikat tali/cord, biar nggak berantem sama tetangganya. Kalau dipikir pikir, kita juga melakukannya cuma tidak sesistematis mereka,

Praktek yang saya belum pernah tahu di perayaman kita, mohon koreksi, adalah:
(1) Carbo loading. Pada sekitar 3 hari terakhir sebelum tarung, ayam akan ditingkatkan porsi nutrisi karbohidrat (biasanya porsi campuran jagungnya ditambah) secara bertahap untuk memberi asupan energi ekstra.
(2) Pointing. Pada hari hari terakhir, asupan makanan dan air akan dikurangi bertahap untuk mengurangi bobot tubuh semaksimal mungkin namun sambil menjaga kondisi puncak ayam. Nah, disinilah ayam akan dipantau berat tubuh, kadar air dalam tubuh, dengan menimbang bobot, melihat gerak gerik, bunyi, dan bentuk kotoran ayam. Tahap ini merupakan seni tersendiri. Kalau terlalu cepat atau ekstrim pengurangan makanan+minuman maka pada saat tarung kondisi ayam sudah turun (off) atau sebaliknya. Oleh karena itu, meraka harus sedapat mungkin tahu perkiraan jam tarung pagi, siang atau malam.

Adakah diantara rekan rekan yang sudah menerapkan yang 2 butir terakhir ini? Dengan versi masing masing tentunya? Kalau ada , mohon dibagi pengalaman rekan rekan.



Cheers,
Pelepece

Punya video tarung sabung pisau bang? kl ada bisa diupload dong atau kasih link nya. Jadi penasaran nih...........

Bung Pacita, Coba dilihat disini

https://www.youtube.com/watch?v=Yrv9jgEsUaY
atau ini,
https://www.youtube.com/watch?v=mu0gfmqkPm8



Cheers,
Pelepece

wiw...syeremm...

pelepece wrote:

https://www.youtube.com/watch?v=Yrv9jgEsUaY
atau ini,
https://www.youtube.com/watch?v=mu0gfmqkPm8

kalo begini yang tersenyum pedagang ayamnya tuh, cuma sekali pake, beli lagi. Dan juga yang jual ayam goreng atau pecel ayam. Bisa buat menu special pedhotan ayam philipin............

ngeri.. ngeri... ngerrriiiiii.........

di tempat sya (BALI) semua sabung ayam menggunakan taji/pisau , , , ,
jadi belum tentu sabung ayam yg menggunakan pisau ayam nya kena tusuk , , , ,
cth ayam sya 3x menang tanpa luka sedikit pun , , , ,
maka dari itu sabung ayaam bali mengutamakan pada kecepatan dan kelincahan ayam , , , ,
salam dari BALI

ajunkryan wrote:di tempat sya (BALI) semua sabung ayam menggunakan taji/pisau , , , ,
jadi belum tentu sabung ayam yg menggunakan pisau ayam nya kena tusuk , , , ,
cth ayam sya 3x menang tanpa luka sedikit pun , , , ,
maka dari itu sabung ayaam bali mengutamakan pada kecepatan dan kelincahan ayam , , , ,
salam dari BALI

setuju dengan bli ajunkryan...tiang juga dari bali & punya ayam yg sudah 2 kali menang di arena tanpa luka sedikitpun...tapi sekarang ayam saya itu sudah pada ludes digondol maling 2 minggu yg lalu...huhh

Sasaran yg sering d hujam pisau biasanya sebelah mana ya?? Atw sekenanya aja.. Yg penting pisau masuk aja..

ari delta wrote:Sasaran yg sering d hujam pisau biasanya sebelah mana ya?? Atw sekenanya aja.. Yg penting pisau masuk aja..

itu sangat ditentukan oleh kecerdikan dan kecepatan ayam bersangkutan...kalau ayamnya cerdik dia biasanya memilih bagian2 yang fatal...bagian fatal biasanya adalah bagian dada sebelah bawah sayap...bila bagian itu yang kena tusuk dijamin dalam hitungan detik ayam akan roboh dan limbung...bagian lain adalah paha, leher, dan mata...
ini juga ditentukan oleh posisi pisau/taji di kaki ayam...karena sebelum berlaga, para botoh akan melakukan tandingan taji terlebih dulu dengan lawan...setelah terjadi deal baru pertandingan dilaksanakan...

bner bgd bli dendra , , , ,
akhirnya ktmu org bali jg ,, , ,
bali mana bli ???

ajunkryan wrote:bner bgd bli dendra , , , ,
akhirnya ktmu org bali jg ,, , ,
bali mana bli ???

di gianyar tiang bli, batubulan...
bli dimana?

dalung bli , , ,
bnyk punya betet bli

hehehe, ngak banyak bli, cuma beberapa ekor saja dirumah.....

kalo link utk tips2 ayam sabung pisau ada yang tau gak gan..??