Babon yang sembuh dari penyakit apakah mewariskan anti body kepada anak-anaknya?

Kata orang tua, ayam yang pernah sakit kemudian sembuh tidak akan terkena penyakit lagi. Waktu kecil sy pernah memperhatikan orang tua mengobati ayam sakit kemudian sembuh, dan ayam itu gk pernah kelihatan sakit lagi sampai hidupnya berakhir di ujung golok saat lebaran tiba. Fakta: Saya punya satu babon, dia pernah mengidap penyakit telehnya gk turun. saya obati dan sembuh. Beberapa minggu yang lalu, kandang saya terjangkit virus. satu demi satu ayam berjatuhan sampai ke pitik-pitiknya. Babon itu malah "petak-petok" menyaksikan muka kekasihnya biru dan jatuh tak bernyawa. catatan, perlakuan sama kepada semua ayam. The Last penghuni kandang saya ya si Babon itu. Rencana babon ini yang akan jd penetas generasi selanjutnya. Tergelitik di pikiran saya:" mudah2-an dia mewariskan anti body yang sama pada anak2nya nanti". Apakah ia? jangankan Anda sy sendiri belum yakin karena belum menemukan fakta di lapangan atau bahkan melakukan penelitian ilmiah. Barangkali para sesepuh Papaji atau abang2 punya pengalaman atau statement akan hal itu. Mangga diantos

kata botoh tua didesa saya sih begitu mas...cuman klo antibody nya ntar nurun anakannya atau tidak keliatatnnya belum ada bukti otentik yg bisa menbuktikan klo akan nurun ke anaknya.

ayam yg sembuh dari sakit ( terutama penyakit dari virus ) telah mempunyai antibody yg tinggi.
antibody akan di turunkan ke anak tetapi antibody tersebut tidak bertahan lama.
lebih baik dengan pemberian vaksinasi yang teratur akan di peroleh hasil yg baik.

yang sy tau c antibodi cm wat babon itu ja mas biasanya ank2 nya sm aja

cos saya juga pnya pnya dirmh babon saya pernah sakit setelah sembuh tidak prnh terkena penyakit lagi setelah memiliki bnyak keturunan kandang sya di serang virus tetep aja keturunan nya pada tewas2 jg cm babon itu aja yang hidup

salam saharing:D   

Jampang Biru wrote:Kata orang tua, ayam yang pernah sakit kemudian sembuh tidak akan terkena penyakit lagi. Waktu kecil sy pernah memperhatikan orang tua mengobati ayam sakit kemudian sembuh, dan ayam itu gk pernah kelihatan sakit lagi sampai hidupnya berakhir di ujung golok saat lebaran tiba. Fakta: Saya punya satu babon, dia pernah mengidap penyakit telehnya gk turun. saya obati dan sembuh. Beberapa minggu yang lalu, kandang saya terjangkit virus. satu demi satu ayam berjatuhan sampai ke pitik-pitiknya. Babon itu malah "petak-petok" menyaksikan muka kekasihnya biru dan jatuh tak bernyawa. catatan, perlakuan sama kepada semua ayam. The Last penghuni kandang saya ya si Babon itu. Rencana babon ini yang akan jd penetas generasi selanjutnya. Tergelitik di pikiran saya:" mudah2-an dia mewariskan anti body yang sama pada anak2nya nanti". Apakah ia? jangankan Anda sy sendiri belum yakin karena belum menemukan fakta di lapangan atau bahkan melakukan penelitian ilmiah. Barangkali para sesepuh Papaji atau abang2 punya pengalaman atau statement akan hal itu. Mangga diantos

Kebetulan saya pernah baca dulu tp lupa sumbernya. Antibody dr gen yg diturunkan lebih cenderung kuat kalau bawaan ayam itu dr awal. (gen dari kecil/dr indukan2 sebelumnya/gen asli). Seperti kasusnya mas jampang td bisa dianggap peristiwa baru, kemungkinan antibody seperti itu langsung diturunkan ke anakannya bisa tp mungkin kecil. CMIIW.

Yang jelas banyak doa mas, biar anakannya bagus....