SELAMAT TINGGAL PAPAJI ONLINE...

jaghana wrote:nonton ahh..

cay wrote:Awalnya kaget dan sedih membaca judul tulisan ini....
Namun stelah membacanya ternyata banyak pesan yg mkn bisa kita renungkan bersama khususnya saya ...(mudah mudahan saya tidak terlalu dangkal memahaminya)
Menjaga suasana tetap kondusif tidak hanya tugas admin ataupun moderator namun tugas dan tanggung jawab kita semua.......mari kita bina dan jaga tali silaturohmi ini
Mohon maaf lahir dan bathin...

herry_milanisti wrote:Rekan hobiis yth...

Saya bergabung dengan forum PAPAJI ini secara resmi tanggal 12.02.10 (ada di data anggota). Tapi nan jauh sebelum itu, sekitar tahun 2004-an sudah akrab dengan milis ayambangkok di Yahoogroup. Mungkin nickname tata_setiti, seles saja, albertus_JK, ryditya, memphiz_belliest, sarrawi_choo, agus00id, ucox_semox, edwin_ardian, bengar gurning, dsb. adalah rekan online tiap hari. Lalu mulailah ajang kopi darat, gebrak gembira, makan ikan di saung, dsb. Pernah juga saya menawarkan gubuk saya di Jogja untuk ajang kopdar.

Kemudian muncul website Ayamlaga.com, (AL.com) dengan desain yang menarik, segera menjadi booming untuk penggemar jago yang suka online.
TETAPI
Dengan segala kebebasan yang cenderung liar dan tanpa kendali, AL.com kini mengalami kematian perlahan-lahan karena tergerus dari dalam. Entah itu karena gerombolan penjual / pembeli yang menjadi penipu, atau karena ajang debat kusir dan caci maki. Ketiadaan admin menjadikan Al.com menjadi semacam hutan belantara, atau texas di awal abad 19 saat hukum rimba berlaku.

Sangat disayangkan apabila PAPAJI yang relatif kondusif, ikut juga terseret ke dalam trend yang sama. Sayang, eman-eman kalau istilah halusnya... Siapapun yang memiliki tugas sebagai ADMIN di PAPAJI, lakukan tugas anda secara lugas. Mandat ada di tangan anda.
Siapapun bisa menggantikan ADMIN, ada prosedurnya kan? Tunjukkan saja keaktifan anda di tiap acara, dan merasakan "enaknya" mengkoordinir acara dengan 1001 ide dan keinginan tiap peserta.

jangan sampai kita terpaksa mengucapkan .. Selamat tinggal PAPAJI...

Salam
Herry

herry_milanisti wrote:Rekan hobiis yth...

Saya bergabung dengan forum PAPAJI ini secara resmi tanggal 12.02.10 (ada di data anggota). Tapi nan jauh sebelum itu, sekitar tahun 2004-an sudah akrab dengan milis ayambangkok di Yahoogroup. Mungkin nickname tata_setiti, seles saja, albertus_JK, ryditya, memphiz_belliest, sarrawi_choo, agus00id, ucox_semox, edwin_ardian, bengar gurning, dsb. adalah rekan online tiap hari. Lalu mulailah ajang kopi darat, gebrak gembira, makan ikan di saung, dsb. Pernah juga saya menawarkan gubuk saya di Jogja untuk ajang kopdar.

Kemudian muncul website Ayamlaga.com, (AL.com) dengan desain yang menarik, segera menjadi booming untuk penggemar jago yang suka online.
TETAPI
Dengan segala kebebasan yang cenderung liar dan tanpa kendali, AL.com kini mengalami kematian perlahan-lahan karena tergerus dari dalam. Entah itu karena gerombolan penjual / pembeli yang menjadi penipu, atau karena ajang debat kusir dan caci maki. Ketiadaan admin menjadikan Al.com menjadi semacam hutan belantara, atau texas di awal abad 19 saat hukum rimba berlaku.

Sangat disayangkan apabila PAPAJI yang relatif kondusif, ikut juga terseret ke dalam trend yang sama. Sayang, eman-eman kalau istilah halusnya... Siapapun yang memiliki tugas sebagai ADMIN di PAPAJI, lakukan tugas anda secara lugas. Mandat ada di tangan anda.
Siapapun bisa menggantikan ADMIN, ada prosedurnya kan? Tunjukkan saja keaktifan anda di tiap acara, dan merasakan "enaknya" mengkoordinir acara dengan 1001 ide dan keinginan tiap peserta.

jangan sampai kita terpaksa mengucapkan .. Selamat tinggal PAPAJI...

Salam
Herry

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

Kembangsawit wrote:

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

sebenarnya. masalah tidak perlu melebar dan selalu dibesar-besarkan karena penipuan dalam jual beli ayam tidak akan terjadi jika kedua manusia ini antara penjual dan pembeli sudah sepakat dalam jualbeli itu sendiri.

sepertinya bang jhon pernah beli ayam dari bang aratrhok ?

kalaupun belum pernah beli, tujuan anda ini apa kepada aratrhok ?

maaf saya risih saja melihat konflik pribadi meluas diforum.

karena konflik pribadi bisa diselesaikan secara pribadi saja.

Kembangsawit wrote:

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

sebenarnya. masalah tidak perlu melebar dan selalu dibesar-besarkan karena penipuan dalam jual beli ayam tidak akan terjadi jika kedua manusia ini antara penjual dan pembeli sudah sepakat dalam jualbeli itu sendiri.

sepertinya bang jhon pernah beli ayam dari bang aratrhok ?

kalaupun belum pernah beli, tujuan anda ini apa kepada aratrhok ?

Belum Pernah, ini FITNAH BESAR

maaf saya risih saja melihat konflik pribadi meluas diforum.

karena konflik pribadi bisa diselesaikan secara pribadi saja.

arathrok wrote:@mas Jhon_r82 : sepertinya mengundang polemik saja.

Tolong dibaca ya mas Jhon_r82 : Jangan Mengait-kaitkan tentang AL.Com dengan karir saya disana dan sepeninggalan saya pun dari sana saya masih berupaya karena NAWAITU saya Membantu & ALHAMDULILLAH di berkati Pelanggan-Pelanggan saya yang Baik hingga saat kini.
Upaya penuh Partisipasi saya sangat besar di AL.Com, saking keinginan Partisipasi saya karena Saat itu cukup Prihatin dengan Keadaan Al.Com yang sudah minim USER ONLINE dan KRISIS SEPERTI FORUM Tanpa Tuan(baik management dll) dan Saking Simpatisan saya akhirnya saya coba Mensupport segala ASPEK yang membuat ketertarikan Penghobby-Penghobby dengan Stand By Online dan Fast Respon buat member-member baru, sambil membuka Lapak disana dan disamping itu juga saya bersosialisasi dengan segenap Senior-Senior sebelumnya, Terimakasih sekedar Ulasan singkat dari saya

(Note: buat Jhon_r82 bila khilaf saya jelaskan bahwa Fitnah itu Keji)

Semoga Bermanfaat atas ulasan saya, karena timbulnya pemicu masalah(aksi provoaksi, Fitnah & Diskriminatif) akan terjadinya kericuhan, perang dingin Politik, Bisnis, Sosial dan Moril.
Atas ungkapan saya mohon sebaiknya buat Jajaran Direksi yang Terhormat Administrator dan Moderator agar memberikan Himbauan dan Menertibkan sebatas evaluasi solusinya, Trimakasih

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

cak nur wrote:

arathrok wrote:@mas Jhon_r82 : sepertinya mengundang polemik saja.

Tolong dibaca ya mas Jhon_r82 : Jangan Mengait-kaitkan tentang AL.Com dengan karir saya disana dan sepeninggalan saya pun dari sana saya masih berupaya karena NAWAITU saya Membantu & ALHAMDULILLAH di berkati Pelanggan-Pelanggan saya yang Baik hingga saat kini.
Upaya penuh Partisipasi saya sangat besar di AL.Com, saking keinginan Partisipasi saya karena Saat itu cukup Prihatin dengan Keadaan Al.Com yang sudah minim USER ONLINE dan KRISIS SEPERTI FORUM Tanpa Tuan(baik management dll) dan Saking Simpatisan saya akhirnya saya coba Mensupport segala ASPEK yang membuat ketertarikan Penghobby-Penghobby dengan Stand By Online dan Fast Respon buat member-member baru, sambil membuka Lapak disana dan disamping itu juga saya bersosialisasi dengan segenap Senior-Senior sebelumnya, Terimakasih sekedar Ulasan singkat dari saya

(Note: buat Jhon_r82 bila khilaf saya jelaskan bahwa Fitnah itu Keji)

Semoga Bermanfaat atas ulasan saya, karena timbulnya pemicu masalah(aksi provoaksi, Fitnah & Diskriminatif) akan terjadinya kericuhan, perang dingin Politik, Bisnis, Sosial dan Moril.
Atas ungkapan saya mohon sebaiknya buat Jajaran Direksi yang Terhormat Administrator dan Moderator agar memberikan Himbauan dan Menertibkan sebatas evaluasi solusinya, Trimakasih

Mas,.. saya itu bingung dengan jawaban anda,...(ma'af bukan membela siapa-siapa just koreksi)
coba kita lihat tulisan bang John

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

Dari tulisan yang berwarna hijau..... saya mau tanya,.."Apa anda pernah iklan dengan tulisan kecap nomor 1 !???"
Gak pernah khan...!??? lha terus ngapain juga anda marah-marah....!??? bang John juga gak nyebut pernah beli ke anda khan...!??
Yang tanya pernah beli atau tidak khan si Kembang Sawit,.. yang juga gak jeli baca tulisan bang John...!??? bener khan !?

terakhir,.. bang John sudah mohon ma'af kalo kurang berkenan di hati....
Ya sudah... kalo kurang berkenan 'menurut hati anda',.. ya ma'afkan saja,... beres,...

ngapain juga marah-marah... !???

nyantai aja bro.... rejeki gak akan ketuker,...he.he...he...

cak nur wrote:
nyantai aja bro.... rejeki gak akan ketuker,...he.he...he...

arathrok wrote:

Kembangsawit wrote:

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

sebenarnya. masalah tidak perlu melebar dan selalu dibesar-besarkan karena penipuan dalam jual beli ayam tidak akan terjadi jika kedua manusia ini antara penjual dan pembeli sudah sepakat dalam jualbeli itu sendiri.

sepertinya bang jhon pernah beli ayam dari bang aratrhok ?

kalaupun belum pernah beli, tujuan anda ini apa kepada aratrhok ?

Belum Pernah, ini FITNAH BESAR

maaf saya risih saja melihat konflik pribadi meluas diforum.

karena konflik pribadi bisa diselesaikan secara pribadi saja.

Jangan Mengait-kaitkan tentang AL.Com & karir saya disana dan sepeninggalan saya pun dari sana saya masih berupaya karena NAWAITU saya Membantu & ALHAMDULILLAH di berkati Pelanggan-Pelanggan saya yang Baik hingga saat kini.
Upaya penuh Partisipasi saya sangat besar di AL.Com, saking keinginan Partisipasi saya karena Saat itu cukup Prihatin dengan Keadaan Al.Com yang sudah minim USER ONLINE dan KRISIS SEPERTI FORUM Tanpa Tuan(baik management dll) dan Saking Simpatisan saya akhirnya saya coba Mensupport segala ASPEK yang membuat ketertarikan Penghobby-Penghobby dengan Stand By Online dan Fast Respon buat member-member baru, sambil membuka Lapak disana dan disamping itu juga saya bersosialisasi dengan segenap Senior-Senior sebelumnya, Terimakasih sekedar Ulasan singkat dari saya

(Note: buat Jhon_r82 bila khilaf saya jelaskan bahwa Fitnah itu Keji)

tetep.teges wrote:
Maaf..setiap membaca tulisan anda...baik di Alcom maupun di PAPAJI Forum..
saya selalu tidak mengerti...mengarah ke mbulet mbulet..gak ada korelasinya...setengah mateng..ngawur..sok kebarat baratan...ke khayal-khayalan..
Saya yang Goblok..atau tulisan anda yang memang susah dicerna (kecuali tulisan pukulan 20:1)

mohon pencerahan..salam damai
cmiiw

john_r82 wrote:Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para penjual dan terutama senior2 Papaji, saya berpendapat akar permasalahan nya adalah "oknum" penjual yang tidak bertanggung jawab sehingga dicap sebagai "penipu". (pernah terjadi AL.com)

Saya salah satu pembeli yg pernah kecewa karena kualitas ayam tidak sesuai dengan iklan "pabrik kecap no.1"

Mungkin niat saya mengingatkan calon pembeli telah mengusik seorang penjual ayam di Papaji ini sehingga bikin kisruh suasana.. Hingga akhirnya bang Admin dan para senior lainnya ikut bersuara terhadap cara meng-iklan kan jualannya

Sangat disayangkan bila masa depan Papaji semakin terancam, mudah-mudahan papaji terus bertahan dan makin jaya

Kalau komentar2 saya kurang berkenan dihati rekan-rekan papaji, saya mohon maaf yang sebesar-besar nya

arathrok wrote:Jadi Intinya mas Jhon_r82 ini mahir dalam membuat Gossip dan Issue polemik tentang pengalaman pribadinya(Curhat)
Saran saya hanya "Sudah..Sudah sabarlah jadi pembeli kalo ternyata barang yang anda dapat itu bukan ayam tapi kecap No.1"