5 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMENANGAN AYAM SAAT BERLAGA

Mohon maaf
sebelumnya untuk rekan-rekan , tidak mengurangi hormat saya kepada seluruh rekan-rekan PAPAJI , saya tidak bermaksud
untuk menggurui rekan-rekan, Thread ini saya buat atas masukan beberapa rekan2
, untuk berbagi tips tentang ayam aduan. Bilamana ada beberpa hal yg kurang pas
mohon dikoreksi bersama., bilamana ada yang kurang mohon rekan-rekan bisa
melengkapi dengan memberikan Link thread2 yg sudah dibuat sebelumnya.


Dari beberapa topic, saya coba mengangkat factor-faktor apa saja yang mempengaruhi seekor ayamlaga dapat berprestasi (untuk yang pro tentunya ke gelanggang,sedangkan yang non judi tentunya di event-event papaji) .


Dari sekian
banyak factor kami coba merangkum factor-faktor
tersebut menjadi 5 Faktor yaitu :

• PEMILIHAN BIBIT UNGGUL
  

Pemilihanbibit unggul akan kita pilah-pilah dalam beberapa sub materi yaitu ;

• Trah atau silsilah keturunan pemacek atau indukan
  

Dalam pemilihan bibit unggul sering kali kita tidak bisa
terlepas dari Silsilah keturunan ayam yang menjadi pemacek dan indukan,. hampir 80% persen lebih ayam laga yang berprestasi berasal dari indukan dan pacek yang berprestasi pula. Karena secara genetika umumnya ayam-ayam yg berprestasi berasal dari pemacek-pemacek yg berprestasi pula pada umumnya.
Hampir setiap kita suka ayam dan ingin memilikinya hal pertama yang kita tanyakan adalah apa trah nya dan bagaimana main paceknya ?

• Kriteria ayam
  

a) Jenis ayam


Seiring makin berkembangnya hobi dunia perayaman,
makin banyak ayam-ayam lagi digemari di belahan bumi, tidak hanya di Asia tapi hamper
diseluruh penjuru dunia tersebar Hobiis ayam. Baik itu yang hobi ayam laga
seperti yang ada pada umum nya di Indonesia atau yang model pasaang pisau
seperti di philipine

Jenis ayam aduan di Indonesia yang digemari cukup
beragam diantaranya yang saya tahu Strein Bangkok , Saigon , Pama (burma) ,
philipine , dan Brazil.
Tentunya masing-masing daerah ataupun masing-masing individu , punya kriteria
strein yang mana , yang digemari. Tentunya berbeda-beda tidaklah sama. Sesuai
dengan selera masing-masing.

b) Teknik dan Pukul
Teknik ayam cukup beragam dan banyak kombinasinya, ada
ayam yang suka main pranggal , ada juga yang ngalung-ngalung. Untuk teknik pun
sama karena cukup beragam kombinasinya . Bagus tidaknya suatu teknik ayam
tergantung kepada idaman sang pemilik, mungkin ada sebagian orang lebih suka
ayam tidak banyak teknik tapi selalu bekerja dengan efektif hanya control aktif
temple pukul tapi yang penting pukulan mematikan. Tidak ada acuan yang pasti
ayam teknik apa yang terbaik, tergantung kepercayan dan selera sang pemilik.

c) Ciri-ciri Fisik
Jika kita berbicara tentang cirri-ciri fisik tentunya
tidak bisa terlepas dari Ukuran ayam , warna bulu , sisik kaki , mata dan sebaginya.

Ciri fisik ini pun tentunya juga sesuai kegemaran
masing-masing dan kepercayan kita.

Suatu misal , ada seseorang yang bgtu anti sekali
dengan warna Kelabu , ada yang bilang “saya kurang hoki dengan warna tersebut , namun saya lebih cocok dengan warna Wiring
kuning”.

Warna sebetulnya tidak terlalu berpengaruh terhadap
ayam, tapi bila itu sudah menjadi sugesti kembalinya pada selera masing-masing
individu.

• PERWATAN AYAM
  

Faktor
ini juga dapat kita pilah-pilah lagi menjadi beberapa sub materi :

• Pola Pembiakan
  

Ayam laga tentunya dalam membiakannya lain tidak sama
dengan ayam-ayam kampong, ada beberpa perlakuan yang beda dengan pembiakannya.
Seperti dalam memberikan nutrisi pada pakan, tentunya dengan pemberian pakan
yang optimal pertumbuhan ayam bisa lebih baik dan optimal.

Kandang untuk ayam laga pun tentunya agak berbeda
seperti ayam-ayam kampong yang mungkin biasanya tidur di dahan-dahan atau
diliarkan bebas diperkarangan rumah, ayam laga tentunya pasti diberikan kandang
khusus seperti kandang umbaran, kandang kawin dan tentunya ayam-ayam yang siap
untuk diabar atau di adu di box sendiri-sendiri, sebab bila tidak bisa berantem
dalam kandang. Untuk ukuran box ayam pada umumnya adalah 80 cm x80 cm , tidak
terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

Kebersihan kandang pun juga harus diperhatikan, disini
adalah factor terpenting sebisa mungkin jangan sampai kotoran mengendap, karena
itu bisa mendatangkan lalat, lalat banyak menjadi perantara penularan kuman
penyakit.

• Pola Pelatihan Ayam
  

Setiap ayam dalam berlaga tentunya perlu sekali ada nya
persiapan sebelum siap dilaga. Persiapan yang utama adalah fisiknya dan
mentalnya,

Dalam menyiapkan fisik masing-masing perawat ayam punya metoda-metoda
tersendiri. Ada yang suka direnangkan , ada yang suka di push upkan atau
dikliterkan, atau mungkin ada yang cukup hanya jemur saja karena keterbatasan
waktu hal itu semua tergntung keyakinan terhadap metoda masing-masing perawat.


Tujuan pemberian latihan
fisik tentunya untuk mengolah kesiapn stamina ayam dan otot-otot kaki leher
maupun yang lainnya, semua sesuai kebutuhan, yang perlu diwaspadai adalah dalam
memberikan porsi latihan haruslah step by step atau bertahap. Jangan terlalu over karena ayam
bisa cidera sama halnya seperti petinju.

• Pemberian Suplemen Penopang Stamina
  

Suplemen yang biasa untuk dikasih jamu ayam tentunya masing-masing botoh
punya resep sendiri , kalau saya biasanya Telur kuningnya saja + Madu murni
kalau bisa non madu buah kelengkeng (karena panas sekali ditubuh) + sakatonik
(atau penambah darah yang lain) . setiap minggu 2x senin-kamis. Dengan pertimbangan
jumat-sabtu istirahat total dan hari minggu di adu atau di abar

• PEMILIHAN GANDENGAN
  
  
  
  • Tipe ayam kita dan lawan yang cocok
    

Dalam gandengan tak pelak kita harus mengenal betul pola
permainan ayam kita , apakah lebih cocok ketemu gandeng kalah tinggi memang
pinggang atau menang tinggi kalah pinggang, atau kalah otot atau menang otot. Tapi
setidaknya dalam gandengan posisi pasti saling ambil dengan lawan, baik itu badan,
tinggim otot ataupun jalu.

• Karakteristik Kalangan
  

Selain tipe ayam, atau selera tanding ayam. Faktro karakteristik
kalangan Juga berpengaruh, suatu missal untuk ayam-ayam tipe ngalung-ngalung akan
lebih cocok bila bermain di geber2 yang relative sempit supaya bisa selalu
menekan lawan, namun beda halnya denga ayam tipenya banyak nimpuk atau mungki
tipe Kuda lari akan lebih leluasa bergerak bila mendapat ruang yang cukup saat
berlaga, dan akan mati kutu ketika bermain digeber yang sempit

• TUKANG AIR AYAM / BOTOH
  

Seorang botoh memiliki peranan yang amat sentral dalam suatu
laga, secara khusus yang menentukan nafas ayam kita. Ayam bagus tapi tidak
diikuti dengan botoh yang mumpuni akan berat jalannya jika pertandingan harus
berlangsung dengan durasi waktu yang cukup lama. Seorang botoh yang mumpuni memang tidak pelak dari jam
terbang yang tinggi dan pengalaman malang melintang di dunia perayaman.


Seorang botoh juga harus jeli dalam skill mengandengkan ayam
, meski bukan paranormal, tpi melihat postur ayam harus bisa mengira2 gambaran
sedikit permainan ayam, jadi bisa mengukur kekuatan ayam kita mampukah melawan
ayam musuh.


Namun selain itu botoh juga bisa menjadi boomerang bagi teman
sendiri, banyak kasus dikalangan ayam dalam berlaga dicurangi oleh botoh
sendiri, pilih botoh yang jujur dan mau bersaudara, jadikan botoh anda sebagai
mitra anda bukan sebagai orang yang dibawah kita.

• NASIB
  

Berbicara tentang nasib ini tidak ada yang pasti, ayam bagus
tapi nasib kurang baik bisa saja tumbang dalam suatu pertempuran , suatu contoh

“ Ayam A posisi sedang bagus
menguasai jalannya pertandingan melawan ayam B , tapi tiba2 kuku jempolnya ayam
A patah ngga sengaja, darah bercucuran jadi agak sakit ketika menapak, gerakan
jadi mulai tidak luwes lagi, Ayam B berangsur-angsur bisa mencuri kesempatan,
dan ahkirnya sedikit demi sedkit mengambil alih jalannya pertandingan”

Suatu contoh diatas bisa saja
terjadi oleh karenanya Nasib bisa menjadi kunci terahkir kemenangan seekor ayam
dalam berlaga.





RANGKUMAN :


Dari factor-faktor
diatas dapat kita tarik benang merah,
Kunci untuk memenang kan suatu Laga adalah Yang pertama Pemilihan bibit unggul,
yang kedua rawatan, ketiga pemilihan gandengan dan keempat tukang ngair,
bilamana 4 faktor tersebut dipenuhi , dan di tempat laga kita juga sama-sama
menemui ayam yang memenuhi 4 faktorYang sama, maka
hanya nasiblah yang menentukan kemenangan ayam kita. Sebagus-bagus ayam
kalahnya juga sama ayam. Pepatah lama
tapi masih eksis sampai kini.

Bilamana ada
kesalahan dalam redaksi atau penulisan kata-kata yang kurang berkenan , karena
itu datangnya dari saya pribadi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Bahan-bahan
saya rangkum dari hasil bertukar pikiran dengan beberapa senior-senior papaji
dalam berbagai kesempatan.



Mungkin rekan-rekan yang lain bisa menambahkan faktor-faktor lainnya, atau bisa menambahkan link thread sebelumnya, yang mungkin ini sudah pernah dibahas.

ulasan yg mantap mas Yuri

goood bgt ulasan y
jd bermanfaat

Nasiiib.... nasiiiiib.....

Faktor kunci dalam dunia perayaman....hehehehe

ini yg susah di prediksi..

usaha, takdir dan keberuntungan

Ulasan yg sangat betul...! Terima kasih.., mas Yuri....!

Tapi..., bagi sebagian hobbies..., ada faktor lain.., yg cukup penting...,
Tapi.....sulit utk bisa dipenuhi...!! Faktor. "Uang"....!!!
Kita bisa tau....strain yg bagus2.! Kita bisa tau...dimana/ ke siapa membelinya...! Kita pilih yg main&pukul nya solid..!
Tapi.....kalau faktor "Uang"......,nggak gableg........! Boro-boro...."Kemenangan"....!?
Beli ayam yg kayak gitu aja....gak bisa....!!!


Salam saya.........

Mas Yuri,....
Lengkap sekali sharingnya,.... Selama ini saya hanya memahami 3 hal,... Kualitas Bibit atau bahan, rawatan dan tandingan,... Botoh dan nasib, terlupakan,....

HOKI juga termasuk salah satu kriteria mas ..

Mantap, nyimak

siiiiiiiip...

mantap ulasannya..

Kembangsawit wrote:usaha, takdir dan keberuntungan

Jangan lupa juga...: BERDO'A......!

betulll bangett...te O pe om sharingnya""

denyGT wrote:HOKI juga termasuk salah satu kriteria mas ..

saya setuju sekali mas deny....Hoki juga sebagai salah satu faktor yang menentukan

Dono wrote:Mas Yuri,....
Lengkap sekali sharingnya,.... Selama ini saya hanya memahami 3 hal,... Kualitas Bibit atau bahan, rawatan dan tandingan,... Botoh dan nasib, terlupakan,....

Ulasan yang mantap mas Yuri.
Lanjutken....

Sip...

Yuri_GG wrote:

Dono wrote:Mas Yuri,....
Lengkap sekali sharingnya,.... Selama ini saya hanya memahami 3 hal,... Kualitas Bibit atau bahan, rawatan dan tandingan,... Botoh dan nasib, terlupakan,....

idiiihhh mas yuri pemalu rupanya
BTW...thanks inponya

infonya bermanfaat.. makasih sahringnya.. tentunya Mas Yuri sudah berpengalaman..

salam

yes... dapat ilmu lagi trimakasih Om...

Yuri_GG wrote:

denyGT wrote:HOKI juga termasuk salah satu kriteria mas ..

saya setuju sekali mas deny....Hoki juga sebagai salah satu faktor yang menentukan

HOKI dalam konteks ini sama dengan NASIB

Mnurut ay lho mas Yuri. hahaha...

Dalam pemilihan bibit unggul sering kali kita tidak bisa
terlepas dari Silsilah keturunan ayam yang menjadi pemacek dan indukan,. hampir 80% persen lebih ayam laga yang berprestasi berasal dari indukan dan pacek yang berprestasi pula. Karena secara genetika umumnya ayam-ayam yg berprestasi berasal dari pemacek-pemacek yg berprestasi pula pada umumnya.

Kalo besok jenengan nyusun tesis apa disertasi, sy dosen pembimbingnya tak suruh cari bukti dari mana literatur ato jurnal internasional yg menampilkan angka hampir 80%!! hahahaa....guyon mas

nb : lugut jr dah win 2x

sippp

Phentium4 wrote:

Dalam pemilihan bibit unggul sering kali kita tidak bisa
terlepas dari Silsilah keturunan ayam yang menjadi pemacek dan indukan,. hampir 80% persen lebih ayam laga yang berprestasi berasal dari indukan dan pacek yang berprestasi pula. Karena secara genetika umumnya ayam-ayam yg berprestasi berasal dari pemacek-pemacek yg berprestasi pula pada umumnya.

Kalo besok jenengan nyusun tesis apa disertasi, sy dosen pembimbingnya tak suruh cari bukti dari mana literatur ato jurnal internasional yg menampilkan angka hampir 80%!! hahahaa....guyon mas

nb : lugut jr dah win 2x

alhamdulillah pak agung...seneng dengarnya Lugut jr bisa berprestasi di Klaten...., hehehehhe

Mantabz suratabz threadnya kang yuri...salam kompak papajier

Yuri_GG wrote:Mohon maaf
sebelumnya untuk rekan-rekan , tidak mengurangi hormat saya kepada seluruh rekan-rekan PAPAJI , saya tidak bermaksud
untuk menggurui rekan-rekan, Thread ini saya buat atas masukan beberapa rekan2
, untuk berbagi tips tentang ayam aduan. Bilamana ada beberpa hal yg kurang pas
mohon dikoreksi bersama., bilamana ada yang kurang mohon rekan-rekan bisa
melengkapi dengan memberikan Link thread2 yg sudah dibuat sebelumnya.


Dari beberapa topic, saya coba mengangkat factor-faktor apa saja yang mempengaruhi seekor ayamlaga dapat berprestasi (untuk yang pro tentunya ke gelanggang,sedangkan yang non judi tentunya di event-event papaji) .


Dari sekian
banyak factor kami coba merangkum factor-faktor
tersebut menjadi 5 Faktor yaitu :

• PEMILIHAN BIBIT UNGGUL
  

Pemilihanbibit unggul akan kita pilah-pilah dalam beberapa sub materi yaitu ;

• Trah atau silsilah keturunan pemacek atau indukan
  

Dalam pemilihan bibit unggul sering kali kita tidak bisa
terlepas dari Silsilah keturunan ayam yang menjadi pemacek dan indukan,. hampir 80% persen lebih ayam laga yang berprestasi berasal dari indukan dan pacek yang berprestasi pula. Karena secara genetika umumnya ayam-ayam yg berprestasi berasal dari pemacek-pemacek yg berprestasi pula pada umumnya.
Hampir setiap kita suka ayam dan ingin memilikinya hal pertama yang kita tanyakan adalah apa trah nya dan bagaimana main paceknya ?

• Kriteria ayam
  

a) Jenis ayam


Seiring makin berkembangnya hobi dunia perayaman,
makin banyak ayam-ayam lagi digemari di belahan bumi, tidak hanya di Asia tapi hamper
diseluruh penjuru dunia tersebar Hobiis ayam. Baik itu yang hobi ayam laga
seperti yang ada pada umum nya di Indonesia atau yang model pasaang pisau
seperti di philipine

Jenis ayam aduan di Indonesia yang digemari cukup
beragam diantaranya yang saya tahu Strein Bangkok , Saigon , Pama (burma) ,
philipine , dan Brazil.
Tentunya masing-masing daerah ataupun masing-masing individu , punya kriteria
strein yang mana , yang digemari. Tentunya berbeda-beda tidaklah sama. Sesuai
dengan selera masing-masing.

b) Teknik dan Pukul
Teknik ayam cukup beragam dan banyak kombinasinya, ada
ayam yang suka main pranggal , ada juga yang ngalung-ngalung. Untuk teknik pun
sama karena cukup beragam kombinasinya . Bagus tidaknya suatu teknik ayam
tergantung kepada idaman sang pemilik, mungkin ada sebagian orang lebih suka
ayam tidak banyak teknik tapi selalu bekerja dengan efektif hanya control aktif
temple pukul tapi yang penting pukulan mematikan. Tidak ada acuan yang pasti
ayam teknik apa yang terbaik, tergantung kepercayan dan selera sang pemilik.

c) Ciri-ciri Fisik
Jika kita berbicara tentang cirri-ciri fisik tentunya
tidak bisa terlepas dari Ukuran ayam , warna bulu , sisik kaki , mata dan sebaginya.

Ciri fisik ini pun tentunya juga sesuai kegemaran
masing-masing dan kepercayan kita.

Suatu misal , ada seseorang yang bgtu anti sekali
dengan warna Kelabu , ada yang bilang “saya kurang hoki dengan warna tersebut , namun saya lebih cocok dengan warna Wiring
kuning”.

Warna sebetulnya tidak terlalu berpengaruh terhadap
ayam, tapi bila itu sudah menjadi sugesti kembalinya pada selera masing-masing
individu.

• PERWATAN AYAM
  

Faktor
ini juga dapat kita pilah-pilah lagi menjadi beberapa sub materi :

• Pola Pembiakan
  

Ayam laga tentunya dalam membiakannya lain tidak sama
dengan ayam-ayam kampong, ada beberpa perlakuan yang beda dengan pembiakannya.
Seperti dalam memberikan nutrisi pada pakan, tentunya dengan pemberian pakan
yang optimal pertumbuhan ayam bisa lebih baik dan optimal.

Kandang untuk ayam laga pun tentunya agak berbeda
seperti ayam-ayam kampong yang mungkin biasanya tidur di dahan-dahan atau
diliarkan bebas diperkarangan rumah, ayam laga tentunya pasti diberikan kandang
khusus seperti kandang umbaran, kandang kawin dan tentunya ayam-ayam yang siap
untuk diabar atau di adu di box sendiri-sendiri, sebab bila tidak bisa berantem
dalam kandang. Untuk ukuran box ayam pada umumnya adalah 80 cm x80 cm , tidak
terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

Kebersihan kandang pun juga harus diperhatikan, disini
adalah factor terpenting sebisa mungkin jangan sampai kotoran mengendap, karena
itu bisa mendatangkan lalat, lalat banyak menjadi perantara penularan kuman
penyakit.

• Pola Pelatihan Ayam
  

Setiap ayam dalam berlaga tentunya perlu sekali ada nya
persiapan sebelum siap dilaga. Persiapan yang utama adalah fisiknya dan
mentalnya,

Dalam menyiapkan fisik masing-masing perawat ayam punya metoda-metoda
tersendiri. Ada yang suka direnangkan , ada yang suka di push upkan atau
dikliterkan, atau mungkin ada yang cukup hanya jemur saja karena keterbatasan
waktu hal itu semua tergntung keyakinan terhadap metoda masing-masing perawat.


Tujuan pemberian latihan
fisik tentunya untuk mengolah kesiapn stamina ayam dan otot-otot kaki leher
maupun yang lainnya, semua sesuai kebutuhan, yang perlu diwaspadai adalah dalam
memberikan porsi latihan haruslah step by step atau bertahap. Jangan terlalu over karena ayam
bisa cidera sama halnya seperti petinju.

• Pemberian Suplemen Penopang Stamina
  

Suplemen yang biasa untuk dikasih jamu ayam tentunya masing-masing botoh
punya resep sendiri , kalau saya biasanya Telur kuningnya saja + Madu murni
kalau bisa non madu buah kelengkeng (karena panas sekali ditubuh) + sakatonik
(atau penambah darah yang lain) . setiap minggu 2x senin-kamis. Dengan pertimbangan
jumat-sabtu istirahat total dan hari minggu di adu atau di abar

• PEMILIHAN GANDENGAN
  
  
  
  • Tipe ayam kita dan lawan yang cocok
    

Dalam gandengan tak pelak kita harus mengenal betul pola
permainan ayam kita , apakah lebih cocok ketemu gandeng kalah tinggi memang
pinggang atau menang tinggi kalah pinggang, atau kalah otot atau menang otot. Tapi
setidaknya dalam gandengan posisi pasti saling ambil dengan lawan, baik itu badan,
tinggim otot ataupun jalu.

• Karakteristik Kalangan
  

Selain tipe ayam, atau selera tanding ayam. Faktro karakteristik
kalangan Juga berpengaruh, suatu missal untuk ayam-ayam tipe ngalung-ngalung akan
lebih cocok bila bermain di geber2 yang relative sempit supaya bisa selalu
menekan lawan, namun beda halnya denga ayam tipenya banyak nimpuk atau mungki
tipe Kuda lari akan lebih leluasa bergerak bila mendapat ruang yang cukup saat
berlaga, dan akan mati kutu ketika bermain digeber yang sempit

• TUKANG AIR AYAM / BOTOH
  

Seorang botoh memiliki peranan yang amat sentral dalam suatu
laga, secara khusus yang menentukan nafas ayam kita. Ayam bagus tapi tidak
diikuti dengan botoh yang mumpuni akan berat jalannya jika pertandingan harus
berlangsung dengan durasi waktu yang cukup lama. Seorang botoh yang mumpuni memang tidak pelak dari jam
terbang yang tinggi dan pengalaman malang melintang di dunia perayaman.


Seorang botoh juga harus jeli dalam skill mengandengkan ayam
, meski bukan paranormal, tpi melihat postur ayam harus bisa mengira2 gambaran
sedikit permainan ayam, jadi bisa mengukur kekuatan ayam kita mampukah melawan
ayam musuh.


Namun selain itu botoh juga bisa menjadi boomerang bagi teman
sendiri, banyak kasus dikalangan ayam dalam berlaga dicurangi oleh botoh
sendiri, pilih botoh yang jujur dan mau bersaudara, jadikan botoh anda sebagai
mitra anda bukan sebagai orang yang dibawah kita.

• NASIB
  

Berbicara tentang nasib ini tidak ada yang pasti, ayam bagus
tapi nasib kurang baik bisa saja tumbang dalam suatu pertempuran , suatu contoh

“ Ayam A posisi sedang bagus
menguasai jalannya pertandingan melawan ayam B , tapi tiba2 kuku jempolnya ayam
A patah ngga sengaja, darah bercucuran jadi agak sakit ketika menapak, gerakan
jadi mulai tidak luwes lagi, Ayam B berangsur-angsur bisa mencuri kesempatan,
dan ahkirnya sedikit demi sedkit mengambil alih jalannya pertandingan”

Suatu contoh diatas bisa saja
terjadi oleh karenanya Nasib bisa menjadi kunci terahkir kemenangan seekor ayam
dalam berlaga.





RANGKUMAN :


Dari factor-faktor
diatas dapat kita tarik benang merah,
Kunci untuk memenang kan suatu Laga adalah Yang pertama Pemilihan bibit unggul,
yang kedua rawatan, ketiga pemilihan gandengan dan keempat tukang ngair,
bilamana 4 faktor tersebut dipenuhi , dan di tempat laga kita juga sama-sama
menemui ayam yang memenuhi 4 faktorYang sama, maka
hanya nasiblah yang menentukan kemenangan ayam kita. Sebagus-bagus ayam
kalahnya juga sama ayam. Pepatah lama
tapi masih eksis sampai kini.

Bilamana ada
kesalahan dalam redaksi atau penulisan kata-kata yang kurang berkenan , karena
itu datangnya dari saya pribadi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Bahan-bahan
saya rangkum dari hasil bertukar pikiran dengan beberapa senior-senior papaji
dalam berbagai kesempatan.



Mungkin rekan-rekan yang lain bisa menambahkan faktor-faktor lainnya, atau bisa menambahkan link thread sebelumnya, yang mungkin ini sudah pernah dibahas.

mantap nich ulasanya....