Pelajaran dari Utara

Penyusup Gelap wrote:
Copas dari sahabat di ruang sebelah.
Selamat pagi teman2....

Mari kita simak kisah yang sudah lama beredar di media maya ini sekali lagi dengan hati yg tulus:


Pada tahun 1892, Toko Buah Yu mengangkut 50 keranjang nanas dari kota Laiyang ke Shanghai, karena perjalanan jauh maka nanas-nanas tersebut membusuk dan terpaksa dibuang.
Di seberang Toko Buah Yu, ada sebuah toko kecil yang dihuni oleh sepasang suami-istri yang tidak memiliki apapun untuk dimakan. Segera saja mereka memungut nanas yang dibuang itu, dikupas, dipotong kecil-kecil, dan dijual.
Usaha itu mulai berjalan lancar dan mereka pun memutuskan untuk membeli nanas busuk dari Toko Yu. Karena sudah membusuk, Toko Yu dengan senang hati menjualnya dengan murah. Nanas lalu diproses oleh pasangan itu menjadi kue dodol nanas dan terjual laris.
Dalam waktu singkat kue dodol nanas ini menjadi makanan khas daerah Tiongkok Selatan dan sampai ke istana kerajaan. Pemilik Toko Yu pun iri, karena dia tahu bahwa kue dodol nanas itu terbuat dari nanas busuk.
Malam harinya, Yu menulis tiga aksara 'Tian Zhi Dao' (Langit Tahu) lalu menempelnya di pintu toko kue dodol nanas. Esok harinya sepasang suami istri melihat tulisan ini. Mereka terperanjat, dan mengerti bahwa ada orang yang ingin merusak usaha mereka.
Tapi sang suami tertawa dan berucap, “Saya kebetulan sedang berpikir mencari nama toko, hari ini ada orang yang menuliskan nama toko dan mengirimnya ke depan pintu, bagus sekali. Kaisar juga pernah memakan kue dodol nanasku, Kaisar adalah Putra Langit di masa ini, jadi sudah seharusnya kalau kita memakai nama ‘Tian Zhi Dao’. Oke, saya gunakan tiga aksara ini sebagai nama toko!”
Akibatnya usaha kue dodol nanas ini malah menjadi semakin melejit. Yu pun menjadi berang.
Selanjutnya, Yu dengan liciknya melukis di dinding toko itu seekor kura-kura yang menyembunyikan kepala di dalam tempurung dengan disertai tulisan: 'Tidak tahu malu'.
Keesokan harinya, melihat lukisan kura-kura ini, sepasang suami-istri itu terdiam, namun sejenak kemudian mereka berucap secara bersamaan, “Kita gunakan gambar kura-kura sebagai logo produk. Kue dodol nanas dapat menyembuhkan batuk dan memperpanjang usia. Kura-kura adalah hewan yang panjang usianya. ”Sejak itu, logo kura-kura menjadi logo yang terkenal di Shanghai.

ORANG BIJAK DAPAT MENGUBAH SETIAP GANGGUAN MENJADI PELUANG!
JANGAN IRI ATAS KEBERHASILAN ORANG LAIN. LEBIH BAIK FOKUS MEWUJUDKAN SUKSESNYA SENDIRI.

Sesuatu yang negative akan menjadi positive bila dipandang dengan penuh cinta kasih.
Mari senantiasa berpikir positive.

A COMPETENT and SELF-CONFIDENT PERSON IS INCAPABLE OF JEALOUSY IN ANYTHING.
JEALOUSY IS INVARIABLY A SYMPTOM OF NEUROTIC INSECURITY.

Jangan mencari kesalahan orang lain, tetapi carilah JALAN KEBENARAN agar kesalahan diri sendiri menjadi nyata untuk dibenarkan.

Penyusup Gelap wrote:
Copas dari sahabat di ruang sebelah.
Selamat pagi teman2....



ORANG BIJAK DAPAT MENGUBAH SETIAP GANGGUAN MENJADI PELUANG!
JANGAN IRI ATAS KEBERHASILAN ORANG LAIN. LEBIH BAIK FOKUS MEWUJUDKAN SUKSESNYA SENDIRI.

Sesuatu yang negative akan menjadi positive bila dipandang dengan penuh cinta kasih.
Mari senantiasa berpikir positive.

A COMPETENT and SELF-CONFIDENT PERSON IS INCAPABLE OF JEALOUSY IN ANYTHING.
JEALOUSY IS INVARIABLY A SYMPTOM OF NEUROTIC INSECURITY.

Jangan mencari kesalahan orang lain, tetapi carilah JALAN KEBENARAN agar kesalahan diri sendiri menjadi nyata untuk dibenarkan.

Penyusup Gelap wrote:
Copas dari sahabat di ruang sebelah.
Selamat pagi teman2....

Mari kita simak kisah yang sudah lama beredar di media maya ini sekali lagi dengan hati yg tulus:


Pada tahun 1892, Toko Buah Yu mengangkut 50 keranjang nanas dari kota Laiyang ke Shanghai, karena perjalanan jauh maka nanas-nanas tersebut membusuk dan terpaksa dibuang.
Di seberang Toko Buah Yu, ada sebuah toko kecil yang dihuni oleh sepasang suami-istri yang tidak memiliki apapun untuk dimakan. Segera saja mereka memungut nanas yang dibuang itu, dikupas, dipotong kecil-kecil, dan dijual.
Usaha itu mulai berjalan lancar dan mereka pun memutuskan untuk membeli nanas busuk dari Toko Yu. Karena sudah membusuk, Toko Yu dengan senang hati menjualnya dengan murah. Nanas lalu diproses oleh pasangan itu menjadi kue dodol nanas dan terjual laris.
Dalam waktu singkat kue dodol nanas ini menjadi makanan khas daerah Tiongkok Selatan dan sampai ke istana kerajaan. Pemilik Toko Yu pun iri, karena dia tahu bahwa kue dodol nanas itu terbuat dari nanas busuk.
Malam harinya, Yu menulis tiga aksara 'Tian Zhi Dao' (Langit Tahu) lalu menempelnya di pintu toko kue dodol nanas. Esok harinya sepasang suami istri melihat tulisan ini. Mereka terperanjat, dan mengerti bahwa ada orang yang ingin merusak usaha mereka.
Tapi sang suami tertawa dan berucap, “Saya kebetulan sedang berpikir mencari nama toko, hari ini ada orang yang menuliskan nama toko dan mengirimnya ke depan pintu, bagus sekali. Kaisar juga pernah memakan kue dodol nanasku, Kaisar adalah Putra Langit di masa ini, jadi sudah seharusnya kalau kita memakai nama ‘Tian Zhi Dao’. Oke, saya gunakan tiga aksara ini sebagai nama toko!”
Akibatnya usaha kue dodol nanas ini malah menjadi semakin melejit. Yu pun menjadi berang.
Selanjutnya, Yu dengan liciknya melukis di dinding toko itu seekor kura-kura yang menyembunyikan kepala di dalam tempurung dengan disertai tulisan: 'Tidak tahu malu'.
Keesokan harinya, melihat lukisan kura-kura ini, sepasang suami-istri itu terdiam, namun sejenak kemudian mereka berucap secara bersamaan, “Kita gunakan gambar kura-kura sebagai logo produk. Kue dodol nanas dapat menyembuhkan batuk dan memperpanjang usia. Kura-kura adalah hewan yang panjang usianya. ”Sejak itu, logo kura-kura menjadi logo yang terkenal di Shanghai.

ORANG BIJAK DAPAT MENGUBAH SETIAP GANGGUAN MENJADI PELUANG!
JANGAN IRI ATAS KEBERHASILAN ORANG LAIN. LEBIH BAIK FOKUS MEWUJUDKAN SUKSESNYA SENDIRI.

Sesuatu yang negative akan menjadi positive bila dipandang dengan penuh cinta kasih.
Mari senantiasa berpikir positive.

A COMPETENT and SELF-CONFIDENT PERSON IS INCAPABLE OF JEALOUSY IN ANYTHING.
JEALOUSY IS INVARIABLY A SYMPTOM OF NEUROTIC INSECURITY.

Jangan mencari kesalahan orang lain, tetapi carilah JALAN KEBENARAN agar kesalahan diri sendiri menjadi nyata untuk dibenarkan.

Kalau kita ikuti dan ambil kesimpulan, memang sebuah perbuatan yang bisa memamfaatkan sebuah peluang adalah hal yang sangat bijak.

Tapi disamping itu kita juga harus memperhatikan, bahwa dg melakukan sebuah perbuatan yang bisa membahayakan dan merugikan orang lain untuk meraih keuntungan pribadi adalah perbuatan tercela.

Seperti dg mengumpulkan nenas yang sudah membusuk, kemudian Di poles dan Di jual. Yang pasti orang lain tdak mengetahui kalau itu berasal dari bahan yang sudah tidak bagus untuk dikonsumsi dan akan berefek kepada kesehatan.

Orang lain akan menanggung akibat dari perbuatan kita yang hanya memperhatikan keuntungan pribadi, sehingga mereka akan merasakan sakitnya dikemudian hari.

Sungguh Naif......    

Langgeng NC wrote:tetep masih agak bingung..
wkwkwk

Penyusup Gelap wrote:
Copas dari sahabat di ruang sebelah.
Selamat pagi teman2....

Mari kita simak kisah yang sudah lama beredar di media maya ini sekali lagi dengan hati yg tulus:


Pada tahun 1892, Toko Buah Yu mengangkut 50 keranjang nanas dari kota Laiyang ke Shanghai, karena perjalanan jauh maka nanas-nanas tersebut membusuk dan terpaksa dibuang.
Di seberang Toko Buah Yu, ada sebuah toko kecil yang dihuni oleh sepasang suami-istri yang tidak memiliki apapun untuk dimakan. Segera saja mereka memungut nanas yang dibuang itu, dikupas, dipotong kecil-kecil, dan dijual.
Usaha itu mulai berjalan lancar dan mereka pun memutuskan untuk membeli nanas busuk dari Toko Yu. Karena sudah membusuk, Toko Yu dengan senang hati menjualnya dengan murah. Nanas lalu diproses oleh pasangan itu menjadi kue dodol nanas dan terjual laris.
Dalam waktu singkat kue dodol nanas ini menjadi makanan khas daerah Tiongkok Selatan dan sampai ke istana kerajaan. Pemilik Toko Yu pun iri, karena dia tahu bahwa kue dodol nanas itu terbuat dari nanas busuk.
Malam harinya, Yu menulis tiga aksara 'Tian Zhi Dao' (Langit Tahu) lalu menempelnya di pintu toko kue dodol nanas. Esok harinya sepasang suami istri melihat tulisan ini. Mereka terperanjat, dan mengerti bahwa ada orang yang ingin merusak usaha mereka.
Tapi sang suami tertawa dan berucap, “Saya kebetulan sedang berpikir mencari nama toko, hari ini ada orang yang menuliskan nama toko dan mengirimnya ke depan pintu, bagus sekali. Kaisar juga pernah memakan kue dodol nanasku, Kaisar adalah Putra Langit di masa ini, jadi sudah seharusnya kalau kita memakai nama ‘Tian Zhi Dao’. Oke, saya gunakan tiga aksara ini sebagai nama toko!”
Akibatnya usaha kue dodol nanas ini malah menjadi semakin melejit. Yu pun menjadi berang.
Selanjutnya, Yu dengan liciknya melukis di dinding toko itu seekor kura-kura yang menyembunyikan kepala di dalam tempurung dengan disertai tulisan: 'Tidak tahu malu'.
Keesokan harinya, melihat lukisan kura-kura ini, sepasang suami-istri itu terdiam, namun sejenak kemudian mereka berucap secara bersamaan, “Kita gunakan gambar kura-kura sebagai logo produk. Kue dodol nanas dapat menyembuhkan batuk dan memperpanjang usia. Kura-kura adalah hewan yang panjang usianya. ”Sejak itu, logo kura-kura menjadi logo yang terkenal di Shanghai.

ORANG BIJAK DAPAT MENGUBAH SETIAP GANGGUAN MENJADI PELUANG!
JANGAN IRI ATAS KEBERHASILAN ORANG LAIN. LEBIH BAIK FOKUS MEWUJUDKAN SUKSESNYA SENDIRI.

Sesuatu yang negative akan menjadi positive bila dipandang dengan penuh cinta kasih.
Mari senantiasa berpikir positive.

A COMPETENT and SELF-CONFIDENT PERSON IS INCAPABLE OF JEALOUSY IN ANYTHING.
JEALOUSY IS INVARIABLY A SYMPTOM OF NEUROTIC INSECURITY.

Jangan mencari kesalahan orang lain, tetapi carilah JALAN KEBENARAN agar kesalahan diri sendiri menjadi nyata untuk dibenarkan.

mushafir wrote:Sebuah barang tak bergerak bisa disamakan dengan uraian diatas dan menjadi motivasi para pendar ulang barang bekas tak bermanfaat namun sebuah kejelian akan mendatangkan keuntungan dari barang bekas tersebut
Hal tersebut tidak bisa dikaitkan dengan benda hidup yang memiliki nyawa bernapas 
jika dikaitkan dengan ayadu sepertinya kurang pas karena ayadu tidak bisa daur ulang
atau mungkin dikaitkan dengan pemain maupun peternak ayadu hal daur ulang ayam sepertinya tidak ada kecuali pecinta kuliner daur ulang ayam bisa dimanfaatkan guna bahan pangan

tguns wrote:Sangat inspiratif mas...

Hendro wrote:

Langgeng NC wrote:tetep masih agak bingung..
wkwkwk

Bingung dengan isi ceritanya apa bingung dengan yang mengangkat cerita tersebut mas..ke..ke.ke..ke...kalo ceritanya nggak usah bingung mas, sebenarnya yang dimaksud dengan "nanas busuk" itu adalah nanas yang terlalu matang sehingga tidak menarik dan tidak laku jika dijual dalam bentuk nanas segar.............................

Inti dari cerita diatas adalah :

- Bahwa banyak hal dikehidupan ini yang sering kita anggap tidak berguna dan menjadi masalah tetapi dimata orang lain justru adalah sebuah potensi yang mampu diberdayakan secara optimal untuk memberikan manfaat besar...........................

- Didunia ini jika kita memandang segala sesuatu hanya dari 1 sudut pandang saja maka akan dengan mudah kecewa/putus asa, maka gunakanlah banyak sudut pandang dalam menilai berbagai hal niscaya akan banyak ditemukan hal2 baru yang menggembirakan dan membesarkan hati..............................

- Terkait dengan hobi ayam maka seorang penghobi ayam aduan wajib memiliki sifat sabar sabar dan sabar, jangan terlalu mudah menilai buruk dan jangan juga cepat merasa puas, karena dibalik keburukan pasti ada kebaikan dan dibalik kebaikan tidak jarang tersimpan keburukan..........................

Salam tambah bingung..ke..ke..ke.ke...      
Kok yg konferensi pers, malah pak Hendro ya...