Tenaga dan Stamina

Masing masing perawat ayam mempunyai cara dan trik tersendiri dalam merawat ayam aduannya.
Namun dapat saya simpulkan, secara umum tujuan merawat ayam adu adalah pembentukan stamina, tenaga, mental dan ototnya. Tulisan ini fokus pada perbedaan stamina dan tenaga. Karena dari beberapa pengalaman, banyak perawat yg tdk bisa membedakan mana yg kurang, tenaga atau stamina..??

Stamina.
Stamina berbeda dengan tenaga. Stamina adalah kemampuan tubuh dalam menghadapi pertarungan yang panjang.
Sekedar ilustrasi :
Saya adu Panco dengan Mr.X. Saya kalah. Itu disebabkan karena tenaga Mr.X lebih besar dari tenaga saya.
Tapi ketika adu lari 1 km, Mr.X hanya menang di 200 meter pertama. Selanjutnya tertinggal jauh karena sudah ngos-ngosan. Itu karena stamina kurang bagus, bukan kalah tenaga.

Dua ekor ayam bertarung. Satu pukul gede, satu pukulnya kecil. Memasuki ronde kedua, si Pukul gede sudah ngos ngosan, sehingga pukulnya berkurang. Sebaliknya si pukul kecil meskipun pukulnya kecil, tetapi tetap konstan sampai ronde terakhir. Si pukul kecil bukan berarti kurang tenaga. Tetapi memang tenaganya sudah 'mentok' hanya sekian saja, namun staminanya bagus. Si pukul gede memiliki tenaga besar, tapi karena staminanya kurang, pukulnya jadi hilang.

Mungkin ilustrasi ini bisa dimengerti untuk membedakan tenaga dan stamina.

Cara menambah stamina :
Bagi penggemar ayam aduan, stamina diidentikkan dgn napas. Napas yg ngos2an, menandakan stamina yg jelek.
Salah satu cara penanggulangannya adalah dgn berolah raga intensif. Ayam sedapat mungkin dilarikan / diputar, berenang, dan di umbar yang cukup.
Mitos atau kesalahan yang sering salah dimengerti adalah bahwa 'muterin' atau 'ngelariin' ayam akan menambah tenaga. Hal ini salah, krn yg benar adalah meningkatkan staminanya. Bukan tenaganya.

Tenaga :
Cara membentuk tenaga adalah dengan beristirahat yang cukup, makan yang cukup dan bergizi, serta tambahan vitamin.
Setelah berolah raga, ayam harus diberi makan yang cukup, vitamin, dan beristirahat dengan baik. Barulah stamina dan tenaganya terbentuk.

Lalu bagaimana membedakan mana ayam kurang stamina dan ayam kurang tenaga ??

Ciri ayam kurang tenaga :
Sejak abar dimenit pertama kuda kudanya tidak bagus, dia akan terjatuh jatuh sempoyongan. Pukulnya tidak akurat. Bahkan ayam yang berolah raga setiap haripun, bila kurang istirahat, makan dan vitamin akan menunjukan gejala seperti ini.

Ciri kurang stamina :
Dimenit awal pukulan dan kuda kudanya bagus tapi 10 menit berikutnya dia terlihat ngos ngosan. Ayam yang seperti ini kurang berolah raga, sehingga staminanya hanya cukup untuk 1o menit saja.

Mudah2an bermanfaat.

salam

Stimulus yg bagus nih mas Admin-
saya sependapat sekali....
ada sedikit pengalaman saya,
seperti pelari maraton ibarat ayam yang dari kecil di abur ( umbar) akan memiliki stamina hebat, sy pernah punya ayam rawatannya abur aja dari kecil sampe siap adu- kebetulan sy hanya punya satu ekor yg besar, lainnya pitik, tidak pernah diolahragain dsb. Abur + makanan bergizi alami apa saja. Itu si ayam menangan - kalahnya cuma sm eluk (nd).
Tiap pertarungan napas selalu rapat -tenaga gak ada habisnya pukulan gak pernah blangko.

maksud saya dalam mempersiapkan stamina dan tenaga -insting ayam, buat rekan2 yg memiliki pekarangan-halaman yg luas pemeliharaan-pembesaran ayam mendingan di abur aja, alami -baru kalau dah siap
rawat-adu dipisahkan per ayam. dijamin tenaga dan stamina serta INSTING nya mantap.
walaupun dah dirawat usahakan tiap harinya si ayam bisa ngabur 2 jam lalu beri makan.
maaf kalau salah2 kata,

salam,

agun/krw

maksud saya dalam mempersiapkan stamina dan tenaga -insting ayam, buat rekan2 yg memiliki pekarangan-halaman yg luas pemeliharaan-pembesaran ayam mendingan di abur aja, alami -baru kalau dah siap
rawat-adu dipisahkan per ayam. dijamin tenaga dan stamina serta INSTING nya mantap.

Betul kang, cuma klo blom dirawat ayam mudanya masih kedodoran staminanya
perawatan intensif dan gizi yang seimbang sangat diperlukan untuk mendapatkan tenaga dan stamina yang diharapkan.
kayaknya teman2 juga sudah punya tips dan cara sendiri2 dalam hal seperti ini.
Salam.

mas ary minta yang lebih jelas perinciannya gmana caranya agar ayam yang kita punya tenaganya bagus serta staminanya ga kedodoran?atau cara rawatnya supaya mendekati

opik_98 wrote:mas ary minta yang lebih jelas perinciannya gmana caranya agar ayam yang kita punya tenaganya bagus serta staminanya ga kedodoran?atau cara rawatnya supaya mendekati

Kalau cara rawat, sy ga punya solusi yg benar2 jitu. Soalnya masing2 perawat punya cara sendiri merawat ayam. Tidak ada satupun diantara cara rawat tsb yg paling benar atau salah.
Kalaupun sy kasih rincian tentang rawatan, takutnya ayam yg sedang dirawat tsb akan berubah krn pola kesehariannya yg berubah. Jadi, sy serahkan saja ke masing2 perawat. Seharusnya merekalah yg paling mengerti cara menangani ayamnya dalam keseharian.

Tapi intinya gini mas...
Stamina/napas itu didapat dari latihan dan olah raga. Dgn adanya olah raga/latihan ini, otomatis otot2-pun akan terbentuk, dan ayam akan terbiasa bertarung dalam ronde yg panjang.
Apa saja bentuk latihannya..?? Bisa lari/putar, kandang umbar, gebrak, renang, pale, jantur, dll, dsb. Semua disesuaikan dgn keyakinan perawat. Tentunya secara bertahap. Tdk bisa sekali latih langsung jadi.

Kalau tenaga, didapat dari makanan, suplement dan istirahat yg cukup. Ayam yg sudah latihan tentu akan menguras tenaga dan letih. Untuk itu perlu dipulihkan kondisi tenaganya dgn makanan, suplement dan istirahat.

Setelah kita latih ala militer seminggu penuh, coba diistirahatkan ayamnya sekitar 2-3 hari. Kasih makan yg cukup, dan beri suplement vitamin yg memadai. Setelah itu baru di tes utk gebrak. Mudah2an tenaganya bagus.

Bila ayam di-abar sehari setelah dilatih berat. Tentu saja tenaganya belum pulih dan badan masih pegal2. Maka jangan heran kalau tenaga pukulannya tdk maksimal.

salam

Setelah kita latih ala militer seminggu penuh, coba diistirahatkan ayamnya sekitar 2-3 hari. Kasih makan yg cukup, dan beri suplement vitamin yg memadai. Setelah itu baru di tes utk gebrak. Mudah2an tenaganya bagus.

Bila ayam di-abar sehari setelah dilatih berat. Tentu saja tenaganya belum pulih dan badan masih pegal2. Maka jangan heran kalau tenaga pukulannya tdk maksimal.

salam[/quote]

Betul Mas Ary , menurut saya pola latihan dan istirahat harus sesuai porsinya.
juga mungkin harus diingat selain latihan fisik, juga harus diimbangi latihan tarung supaya si jagoan tidak kehilangan sentuhan tarungnya.
dan antara latihan fisik, tarung dan istirahat harus berada dalan keseimbangan yang pas porsinya.
bila tidak jagoan yang diharapkan malah bisa mengecewakan.
seperti yang Mas Ary uraikan " Bila ayam di-abar sehari setelah dilatih berat. Tentu saja tenaganya belum pulih dan badan masih pegal2. Maka jangan heran kalau tenaga pukulannya tdk maksimal"
tapi kalau kelamaan istirahat juga bisa mengakibatkan kondisi fisik drop, ini sebagai sharing dan temen2 / botoh tentu sudah tahu pola untuk menyiapkan jagoannya sebelum turun ke arena.
Salam

Begini mas saya mempunyai ayam setiap di tanding dgn ayam lain memang dari awal smpe akhir pukulanya msh berat/keras cuma yg sangat di sayangkan yaitu nafasnya mas tapi pukulan tetap aja msh keras cuma sayangnya harus kena sentuhan air , pernah kata teman klu stiap hari sekitar jam 9 s/d 11 harus di jemur jgn di beri air saya coba, terus di suruh renang di sungai dgn air deras mengalir eh bukanya berenang malah diam kaya orang lagi rendam.pertanyaanya mas solusi yang lebih jitu mengatasi masalah tsb apa mas.terima kasih salam dari Gento di Sukabumi

Gento wrote:Begini mas saya mempunyai ayam setiap di tanding dgn ayam lain memang dari awal smpe akhir pukulanya msh berat/keras cuma yg sangat di sayangkan yaitu nafasnya mas tapi pukulan tetap aja msh keras cuma sayangnya harus kena sentuhan air , pernah kata teman klu stiap hari sekitar jam 9 s/d 11 harus di jemur jgn di beri air saya coba, terus di suruh renang di sungai dgn air deras mengalir eh bukanya berenang malah diam kaya orang lagi rendam.pertanyaanya mas solusi yang lebih jitu mengatasi masalah tsb apa mas.terima kasih salam dari Gento di Sukabumi

Kalao nafasnya terlihat ngos2an, sy kira itu hal wajar mas... Yang disebut nafas tidak bagus apabila ayam sampai berbunyi koookkk.... koookkk... kokkk..., megap2 dgn paruh mendongak keatas, sayap turun, kaki lemas, bola mata terlihat membesar dan mengecil, pola tarung berubah drastis.

Kalau sekedar ngos2an tapi pukulan yg tetap keras dan akurat, sy rasa ini tidak begitu mengkhawatirkan. Yang penting begitu kena air, 1 menit langsung 'normal' kembali.
Kemungkinan olah raganya kurang intensif. Atau badan ayam masih agak kegemukan. Utk mengatasinya, sy membiasakan ayam utk gebrak 20 menit tiap rondenya (dgn catatan kondisi bagus).
Kemudian, ketika mau turun gelanggang, pastikan ayam dibasahi dgn benar sampai badan betul2 dingin dan kaki terlihat menggigil.

Mudah2an membantu

Betul kang seperti yang diuraikan Mas Ary, itu ayam staminanya kurang coba olahraganya ditambah frekuensinya.
hati2 kalau ayam renang diair deras , kalau sampai hanyut ...waduh cilaka.
Salam.

bener tuh kata kang Azis!

coba kakinya di ikat bang pakai tali,biar pas kebawa hanyut masih bisa di tarik-ulur.

ada kisah nyata, temenku kandangnya samping sungai citarum, jadi pas renang ya ayamnya dilempar gitu aja ke citarum terus si ayam renang ke pinggir-praktis katanya, eeeeeee suatu kali ayamnya bablas ilang di bawa arus.....naas naasib....
hehe....

salam candak,


agun/krw

untuk renangan diair kira2 berapa hari sekali..?
ayam klo diolahragain apanya dulu dan gmana caranya?klo bisa tahap demi tahapnya biar bisa langsung dipraktekan

assalamualaikum dan selamat sejahtera..

saya merupakan seorang pembiak baka ayam sabung dari malaysia..jadi, saya tidak berapa mengerti tentang bahsa indonesia. tapi saya akan cuba memahaminya sebaik mungkin. semoga otai2 di sini dapat memberi tunjuk ajar dan memaafkan saya jika ada terkasar bahasa..salam perpaduan...

anakurik..dari malysia

Wah mantab nih ulasanya bang ary..... Sangat bermanfaat bang.

Sekedar sharing cara yang konyol maaf juga kalo salah maklum newbie. hehe..
kalo ayam saya dari DOC sampai usia 2 bulan saya taruh di box. terus 2 bualan sampe 6 atau 7 bulan saya umbar. setelah umur 6 atau 7 bulan ayam ditaruh di box yang agak besar.
nah untuk meninggatkan stamina ayam yang di umbar itu, ayam sekitar yang umur 5 bulanan, salah satu caranya adalah pas siang hari salah satu ayam dikasih makan kepala ikan nila mentah atau apalah yang agak besar supaya makananya di bawa lari (biar abisnya agak lama) dan otomatis teman-temanya yang lain juga ikut ngejar. setelah abis ganti ayam yang lain yang di kasih supaya gantian yang lari bawa kepala ikan dan yang lain ikut ngejar juga. dengan demikian si ayam udah olahraga sendiri tuh lari larian sama teman-temanya rebutan kepala ikan. hehehe setelah itu jangan lupa di kasih minum biar gak dehidrasi. hasilnya lumayan lah buat stamina ayamnya.. walaupun sedikit konyol sih. hehehe

[quote="Administrator"]
Salam kenal semuanya
Mau nanya sm bang admin/ari niich
Bang untuk lebih detailnya, porsi latihan fisik yg ideal dilakukan berapa minggu sekali ? Per harinya berapa jam ? dan masa istirahatnya berapa lama, setelah mendapat latihan fisik tersebut
Saya pernah fisik ayam 3 hari berturut2, kemudia 3hari berikutnya istirahat, setelah itu saya gebrak..hasilnya mengecewakan..
Mohon bimbingannya,,terima kasih sblmnya,,
Lanjut takbir ahh Allahu Akbar..Allahu Akbar..Allahu Akbar..Laila hailallah huwallah huakbar..Allahu Akbar..Walillailqam..Met Idul Adha

Habis ikut nyerap ilmu. . .

Makasih om admin...

anakurik wrote:
assalamualaikum dan selamat sejahtera..

saya merupakan seorang pembiak baka ayam sabung dari malaysia..jadi, saya tidak berapa mengerti tentang bahsa indonesia. tapi saya akan cuba memahaminya sebaik mungkin. semoga otai2 di sini dapat memberi tunjuk ajar dan memaafkan saya jika ada terkasar bahasa..salam perpaduan...

anakurik..dari malysia

wah, salam cik anakurik, saya rasa sikit sikit pahamlah bahsa malay, kita senang cik mau berjoin di forum ini, malay tinggal di kota mana ke?

Mohon ikut nanya juga mas Ary / bang Admin dan senior2 Papaji yang lain... Lalu bagaimana pola latihan dan istirahat buat ayam yang baru selesai mabung (ayam yang sudah banyak menang) ? Makasih...

devand wrote:Wah mantab nih ulasanya bang ary..... Sangat bermanfaat bang.

Sekedar sharing cara yang konyol maaf juga kalo salah maklum newbie. hehe..
kalo ayam saya dari DOC sampai usia 2 bulan saya taruh di box. terus 2 bualan sampe 6 atau 7 bulan saya umbar. setelah umur 6 atau 7 bulan ayam ditaruh di box yang agak besar.
nah untuk meninggatkan stamina ayam yang di umbar itu, ayam sekitar yang umur 5 bulanan, salah satu caranya adalah pas siang hari salah satu ayam dikasih makan kepala ikan nila mentah atau apalah yang agak besar supaya makananya di bawa lari (biar abisnya agak lama) dan otomatis teman-temanya yang lain juga ikut ngejar. setelah abis ganti ayam yang lain yang di kasih supaya gantian yang lari bawa kepala ikan dan yang lain ikut ngejar juga. dengan demikian si ayam udah olahraga sendiri tuh lari larian sama teman-temanya rebutan kepala ikan. hehehe setelah itu jangan lupa di kasih minum biar gak dehidrasi. hasilnya lumayan lah buat stamina ayamnya.. walaupun sedikit konyol sih. hehehe

\ Cara yang unik

abdulz wrote:

devand wrote:Wah mantab nih ulasanya bang ary..... Sangat bermanfaat bang.

Sekedar sharing cara yang konyol maaf juga kalo salah maklum newbie. hehe..
kalo ayam saya dari DOC sampai usia 2 bulan saya taruh di box. terus 2 bualan sampe 6 atau 7 bulan saya umbar. setelah umur 6 atau 7 bulan ayam ditaruh di box yang agak besar.
nah untuk meninggatkan stamina ayam yang di umbar itu, ayam sekitar yang umur 5 bulanan, salah satu caranya adalah pas siang hari salah satu ayam dikasih makan kepala ikan nila mentah atau apalah yang agak besar supaya makananya di bawa lari (biar abisnya agak lama) dan otomatis teman-temanya yang lain juga ikut ngejar. setelah abis ganti ayam yang lain yang di kasih supaya gantian yang lari bawa kepala ikan dan yang lain ikut ngejar juga. dengan demikian si ayam udah olahraga sendiri tuh lari larian sama teman-temanya rebutan kepala ikan. hehehe setelah itu jangan lupa di kasih minum biar gak dehidrasi. hasilnya lumayan lah buat stamina ayamnya.. walaupun sedikit konyol sih. hehehe

\ Cara yang unik

ya unik dan antik....hehehee

nyimak aja sama yg senior ^_^

Administrator wrote:Masing masing perawat ayam mempunyai cara dan trik tersendiri dalam merawat ayam aduannya.
Namun dapat saya simpulkan, secara umum tujuan merawat ayam adu adalah pembentukan stamina, tenaga, mental dan ototnya. Tulisan ini fokus pada perbedaan stamina dan tenaga. Karena dari beberapa pengalaman, banyak perawat yg tdk bisa membedakan mana yg kurang, tenaga atau stamina..??

Stamina.
Stamina berbeda dengan tenaga. Stamina adalah kemampuan tubuh dalam menghadapi pertarungan yang panjang.
Sekedar ilustrasi :
Saya adu Panco dengan Mr.X. Saya kalah. Itu disebabkan karena tenaga Mr.X lebih besar dari tenaga saya.
Tapi ketika adu lari 1 km, Mr.X hanya menang di 200 meter pertama. Selanjutnya tertinggal jauh karena sudah ngos-ngosan. Itu karena stamina kurang bagus, bukan kalah tenaga.

Dua ekor ayam bertarung. Satu pukul gede, satu pukulnya kecil. Memasuki ronde kedua, si Pukul gede sudah ngos ngosan, sehingga pukulnya berkurang. Sebaliknya si pukul kecil meskipun pukulnya kecil, tetapi tetap konstan sampai ronde terakhir. Si pukul kecil bukan berarti kurang tenaga. Tetapi memang tenaganya sudah 'mentok' hanya sekian saja, namun staminanya bagus. Si pukul gede memiliki tenaga besar, tapi karena staminanya kurang, pukulnya jadi hilang.

Mungkin ilustrasi ini bisa dimengerti untuk membedakan tenaga dan stamina.

Cara menambah stamina :
Bagi penggemar ayam aduan, stamina diidentikkan dgn napas. Napas yg ngos2an, menandakan stamina yg jelek.
Salah satu cara penanggulangannya adalah dgn berolah raga intensif. Ayam sedapat mungkin dilarikan / diputar, berenang, dan di umbar yang cukup.
Mitos atau kesalahan yang sering salah dimengerti adalah bahwa 'muterin' atau 'ngelariin' ayam akan menambah tenaga. Hal ini salah, krn yg benar adalah meningkatkan staminanya. Bukan tenaganya.

Tenaga :
Cara membentuk tenaga adalah dengan beristirahat yang cukup, makan yang cukup dan bergizi, serta tambahan vitamin.
Setelah berolah raga, ayam harus diberi makan yang cukup, vitamin, dan beristirahat dengan baik. Barulah stamina dan tenaganya terbentuk.

Lalu bagaimana membedakan mana ayam kurang stamina dan ayam kurang tenaga ??

Ciri ayam kurang tenaga :
Sejak abar dimenit pertama kuda kudanya tidak bagus, dia akan terjatuh jatuh sempoyongan. Pukulnya tidak akurat. Bahkan ayam yang berolah raga setiap haripun, bila kurang istirahat, makan dan vitamin akan menunjukan gejala seperti ini.

Ciri kurang stamina :
Dimenit awal pukulan dan kuda kudanya bagus tapi 10 menit berikutnya dia terlihat ngos ngosan. Ayam yang seperti ini kurang berolah raga, sehingga staminanya hanya cukup untuk 1o menit saja.

Mudah2an bermanfaat.

salam

Salam kukuruyuk buat PAPAJIERS..
Utk senior dan bang admin bgmn meningkatkan tenaga dan stamina aym yg bru masuk rawatan tarung (aym dr kecil jrng diumbar/tempat sempit). kira2 brp lama waktu ideal yg diperlukan dlm 1hr& brp x dlm 1hr.Apakah cukup menu utama hanya jagung 1x dlm sehari saja, cos setiap bebotoh punya cra tersendiri yg kadangkala membinggungkan. Kalo boleh tau bgmn menurut senior & bang admin meningkatkan porsi olahraga scr bertahap dan ideal (tidak berat/ringan), serta seberapa besar porsi menu mkmnan wajib utk ayam ukuran 7 s/d 8. saya pernah liat ayam berlaga sampai 8 air (tdk scr langsung) apakah bisa setiap ayam dilatih sampai begitu banyak airan, mohon pencerahannya (maaf byk pertanyaan msh newbie)..

pitik izin sedot ilmu bang.,.


"ayam mahal belum tentu juara, ayam juara sudah pasti mahal"

Administrator wrote:Masing masing perawat ayam mempunyai cara dan trik tersendiri dalam merawat ayam aduannya.
Namun dapat saya simpulkan, secara umum tujuan merawat ayam adu adalah pembentukan stamina, tenaga, mental dan ototnya. Tulisan ini fokus pada perbedaan stamina dan tenaga. Karena dari beberapa pengalaman, banyak perawat yg tdk bisa membedakan mana yg kurang, tenaga atau stamina..??

Stamina.
Stamina berbeda dengan tenaga. Stamina adalah kemampuan tubuh dalam menghadapi pertarungan yang panjang.
Sekedar ilustrasi :
Saya adu Panco dengan Mr.X. Saya kalah. Itu disebabkan karena tenaga Mr.X lebih besar dari tenaga saya.
Tapi ketika adu lari 1 km, Mr.X hanya menang di 200 meter pertama. Selanjutnya tertinggal jauh karena sudah ngos-ngosan. Itu karena stamina kurang bagus, bukan kalah tenaga.

Dua ekor ayam bertarung. Satu pukul gede, satu pukulnya kecil. Memasuki ronde kedua, si Pukul gede sudah ngos ngosan, sehingga pukulnya berkurang. Sebaliknya si pukul kecil meskipun pukulnya kecil, tetapi tetap konstan sampai ronde terakhir. Si pukul kecil bukan berarti kurang tenaga. Tetapi memang tenaganya sudah 'mentok' hanya sekian saja, namun staminanya bagus. Si pukul gede memiliki tenaga besar, tapi karena staminanya kurang, pukulnya jadi hilang.

Mungkin ilustrasi ini bisa dimengerti untuk membedakan tenaga dan stamina.

Cara menambah stamina :
Bagi penggemar ayam aduan, stamina diidentikkan dgn napas. Napas yg ngos2an, menandakan stamina yg jelek.
Salah satu cara penanggulangannya adalah dgn berolah raga intensif. Ayam sedapat mungkin dilarikan / diputar, berenang, dan di umbar yang cukup.
Mitos atau kesalahan yang sering salah dimengerti adalah bahwa 'muterin' atau 'ngelariin' ayam akan menambah tenaga. Hal ini salah, krn yg benar adalah meningkatkan staminanya. Bukan tenaganya.

Tenaga :
Cara membentuk tenaga adalah dengan beristirahat yang cukup, makan yang cukup dan bergizi, serta tambahan vitamin.
Setelah berolah raga, ayam harus diberi makan yang cukup, vitamin, dan beristirahat dengan baik. Barulah stamina dan tenaganya terbentuk.

Lalu bagaimana membedakan mana ayam kurang stamina dan ayam kurang tenaga ??

Ciri ayam kurang tenaga :
Sejak abar dimenit pertama kuda kudanya tidak bagus, dia akan terjatuh jatuh sempoyongan. Pukulnya tidak akurat. Bahkan ayam yang berolah raga setiap haripun, bila kurang istirahat, makan dan vitamin akan menunjukan gejala seperti ini.

Ciri kurang stamina :
Dimenit awal pukulan dan kuda kudanya bagus tapi 10 menit berikutnya dia terlihat ngos ngosan. Ayam yang seperti ini kurang berolah raga, sehingga staminanya hanya cukup untuk 1o menit saja.

Mudah2an bermanfaat.

salam

dapat ditarik 3 kesimpulan:
1.asupan berimbang antara protein,karbohidrat dan vitamin.
2.suplement banyak fungsinya disesuaikan dengan pola rawatan sesuai dasar teknik tarung.
3.jadwal latihan serta istirahat.

Nise tread