SAAT TENANG....... SAAT TEDUH........

acay wrote:

ekekekekekekekkk.....  


orang kate, mending gile jande dari pade gile jabatan ame gile hormat (pengAKUan)

setuju bro acay emang enak Jande bisa dibuat berame rame hehehehehehehehehe:D   

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Rumah Sayah Di medan ada... Di palembang ada....
Mau alamat yg mana mas adi???

   

gondar wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Rumah Sayah Di medan ada... Di palembang ada....
Mau alamat yg mana mas adi???

   

Wuihh mantappp.......Rumahnya banyak ya saluteee hehehehe

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Rumah Sayah Di medan ada... Di palembang ada....
Mau alamat yg mana mas adi???

   

Wuihh mantappp.......Rumahnya banyak ya saluteee hehehehe

Tapi ayam kaga ada nih mas adi....    

      komen komen dan ungkapan adi spt sudah tidak terkontrol, orang jawa bilang; waringuten. sebaiknya cooling down dulu lah di,....cuci muka, minum air putih. kalau moslem, istighfar, ambil air wudlu.

 

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Kemarin menghimbau supaya berpikiran posiif ....

Cemungudh...

Inilah cerminan sikap yang nyata bukan hanya junior-junior saja yg punya gaya bagaimana membully seseorang hanya untuk memuaskan emosi diri didepan publik forum dan tanpa malu.
Ketika seorang dihadapkan pada kepentingan secara murni dan alamiah sekali sifat asli akan keluar tanpa disadari dan sekarang betapa terlihat dalam paparan kata-kata yang bapak-bapak sampaikan dari tempat perlindungan dibalik ID samar maupun yang terang-terangan.
Dan PAPAJI yang besar mau tidak mau kedepan akan selalu dihiasi gambaran-gambaran seperti itu.
Ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengurus baru dan pengurus selanjutnya untuk membuat PAPAJI tetap eksis dan terpuji, pengurus punya PR bagaimana mengharmonisasikan unsur-unsur sifat dan gaya yang berbeda yang cenderung saling berbenturan sebagaimana sifat Adu dalam hobby ayam.
Harapan kedepan PAPAJI punya pengurus kuat untuk membawa amanah yang semakin lama semakin berat, karena jikalau pengurus lemah akan menjadi bahan bully seperti yang sudah-sudah.
Mudah-mudahan ini hanya pengamatan yang salah. Terimakasih

Mari kita bertanya pada diri kita masing2 : "Apakah aku seorang Ksatria...?"

Bagi seorang Ksatria, bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa kali dia jatuh; bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa besar kesalahan yg telah diperbuat..... tetapi.....

Bagi seorang Ksatria, hal yg penting adalah berapa kali dia bisa bangkit dari kejatuhannya;
Dan.... saat dia sadar dan berubah dari kesalahan, kemudian pergi utk tdk mengulang kembali kesalahan yg sama.
Bila dia jatuh 7 kali, maka dia akan bangun 8 kali

Jadi,..... Apakah anda seorang Ksatria......?

Atau,..... Apakah anda masih mempermasalahkan tentang kejatuhan dan kesalahan seseorang....?

Mas Hendro dan Kang Azis dalam tulisannya telah mengajak kita semua untuk melupakan kesalahan2 yg pernah terjadi masa yg lalu. Dan mengajak kita untuk kembali guyub, seperti masa2 indah yg pernah terjadi dulu.  Siapapun itu.... anda,...saya,... dia,... dia,... mereka.. mereka dan mereka.... semuanya tanpa terkecuali,... bagi semua yg bilang "cinta papaji"..... Mari kita bergandengan tangan... tanpa melihat siapa kiri dan siapa kanan..... tanpa mengingat apakah dia pernah berbuat salah atau tidak...... mari kita satukan hati, satukan pikiran, untuk PAPAJI yg Jaya,......... karena kita semua adalah   KSATRIA...

SAAT  TENANG...... SAAT  TEDUH.......

Abiemanyu wrote:Mari kita bertanya pada diri kita masing2 : "Apakah aku seorang Ksatria...?"

Bagi seorang Ksatria, bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa kali dia jatuh; bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa besar kesalahan yg telah diperbuat..... tetapi.....

Bagi seorang Ksatria, hal yg penting adalah berapa kali dia bisa bangkit dari kejatuhannya;
Dan.... saat dia sadar dan berubah dari kesalahan, kemudian pergi utk tdk mengulang kembali kesalahan yg sama.
Bila dia jatuh 7 kali, maka dia akan bangun 8 kali

Jadi,..... Apakah anda seorang Ksatria......?

Atau,..... Apakah anda masih mempermasalahkan tentang kejatuhan dan kesalahan seseorang....?

Mas Hendro dan Kang Azis dalam tulisannya telah mengajak kita semua untuk melupakan kesalahan2 yg pernah terjadi masa yg lalu. Dan mengajak kita untuk kembali guyub, seperti masa2 indah yg pernah terjadi dulu.  Siapapun itu.... anda,...saya,... dia,... dia,... mereka.. mereka dan mereka.... semuanya tanpa terkecuali,... bagi semua yg bilang "cinta papaji"..... Mari kita bergandengan tangan... tanpa melihat siapa kiri dan siapa kanan..... tanpa mengingat apakah dia pernah berbuat salah atau tidak...... mari kita satukan hati, satukan pikiran, untuk PAPAJI yg Jaya,......... karena kita semua adalah   KSATRIA...

SAAT  TENANG...... SAAT  TEDUH.......

Betul & Setuju sekali Mas Abie ...  

Abiemanyu wrote:Mari kita bertanya pada diri kita masing2 : "Apakah aku seorang Ksatria...?"

Bagi seorang Ksatria, bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa kali dia jatuh; bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa besar kesalahan yg telah diperbuat..... tetapi.....

Bagi seorang Ksatria, hal yg penting adalah berapa kali dia bisa bangkit dari kejatuhannya;
Dan.... saat dia sadar dan berubah dari kesalahan, kemudian pergi utk tdk mengulang kembali kesalahan yg sama.
Bila dia jatuh 7 kali, maka dia akan bangun 8 kali

Jadi,..... Apakah anda seorang Ksatria......?

Atau,..... Apakah anda masih mempermasalahkan tentang kejatuhan dan kesalahan seseorang....?

Mas Hendro dan Kang Azis dalam tulisannya telah mengajak kita semua untuk melupakan kesalahan2 yg pernah terjadi masa yg lalu. Dan mengajak kita untuk kembali guyub, seperti masa2 indah yg pernah terjadi dulu.  Siapapun itu.... anda,...saya,... dia,... dia,... mereka.. mereka dan mereka.... semuanya tanpa terkecuali,... bagi semua yg bilang "cinta papaji"..... Mari kita bergandengan tangan... tanpa melihat siapa kiri dan siapa kanan..... tanpa mengingat apakah dia pernah berbuat salah atau tidak...... mari kita satukan hati, satukan pikiran, untuk PAPAJI yg Jaya,......... karena kita semua adalah   KSATRIA...

SAAT  TENANG...... SAAT  TEDUH.......

hmmm..
   
 

Abiemanyu wrote:Mari kita bertanya pada diri kita masing2 : "Apakah aku seorang Ksatria...?"

Bagi seorang Ksatria, bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa kali dia jatuh; bukan hal yg penting utk melihat dan menilai berapa besar kesalahan yg telah diperbuat..... tetapi.....

Bagi seorang Ksatria, hal yg penting adalah berapa kali dia bisa bangkit dari kejatuhannya;
Dan.... saat dia sadar dan berubah dari kesalahan, kemudian pergi utk tdk mengulang kembali kesalahan yg sama.
Bila dia jatuh 7 kali, maka dia akan bangun 8 kali

Jadi,..... Apakah anda seorang Ksatria......?

Atau,..... Apakah anda masih mempermasalahkan tentang kejatuhan dan kesalahan seseorang....?

Mas Hendro dan Kang Azis dalam tulisannya telah mengajak kita semua untuk melupakan kesalahan2 yg pernah terjadi masa yg lalu. Dan mengajak kita untuk kembali guyub, seperti masa2 indah yg pernah terjadi dulu.  Siapapun itu.... anda,...saya,... dia,... dia,... mereka.. mereka dan mereka.... semuanya tanpa terkecuali,... bagi semua yg bilang "cinta papaji"..... Mari kita bergandengan tangan... tanpa melihat siapa kiri dan siapa kanan..... tanpa mengingat apakah dia pernah berbuat salah atau tidak...... mari kita satukan hati, satukan pikiran, untuk PAPAJI yg Jaya,......... karena kita semua adalah   KSATRIA...

SAAT  TENANG...... SAAT  TEDUH.......

GOOD  

Ringgas Hutagaol wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Kemarin menghimbau supaya berpikiran posiif ....

Wkakakakakakak....    

gondar wrote:

Ringgas Hutagaol wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

gondar wrote:Udeh - Udeh... jangan memperolok mas adi lagi, Ntar malah mengundurkan diri lagi jadi dari kepengurusan PAPAJI...      

Santai aja kok Bang Gondar saya gak pernah merasa diperolok kok.....ngomong2 Mas Gondar ini sangat vokal kalo boleh tahu rumah mas gondar dimana ya?
apa jangan2 sama kaya Boss Acay juga termasuk siluman juga....

Peace ahhhh cuma tanya kok biar saya bisa silaturrahmi:D     

Kemarin menghimbau supaya berpikiran posiif ....

Wkakakakakakak....    

weekekekkekekekk.......       
 

lambang96 wrote:Inilah cerminan sikap yang nyata bukan hanya junior-junior saja yg punya gaya bagaimana membully seseorang hanya untuk memuaskan emosi diri didepan publik forum dan tanpa malu.
Ketika seorang dihadapkan pada kepentingan secara murni dan alamiah sekali sifat asli akan keluar tanpa disadari dan sekarang betapa terlihat dalam paparan kata-kata yang bapak-bapak sampaikan dari tempat perlindungan dibalik ID samar maupun yang terang-terangan.
Dan PAPAJI yang besar mau tidak mau kedepan akan selalu dihiasi gambaran-gambaran seperti itu.
Ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengurus baru dan pengurus selanjutnya untuk membuat PAPAJI tetap eksis dan terpuji, pengurus punya PR bagaimana mengharmonisasikan unsur-unsur sifat dan gaya yang berbeda yang cenderung saling berbenturan sebagaimana sifat Adu dalam hobby ayam.
Harapan kedepan PAPAJI punya pengurus kuat untuk membawa amanah yang semakin lama semakin berat, karena jikalau pengurus lemah akan menjadi bahan bully seperti yang sudah-sudah.
Mudah-mudahan ini hanya pengamatan yang salah. Terimakasih

    

semakin besar papaji, masalah baru juga bakal muncul mas

amiin... semoga pengurus baru bisa kuat dan amanah serta bisa mengatasi masalah yang timbul

Perubahan, percaya atau tidak, adalah salah satu aturan dalam hidup ini, ia merupakan komponen paling penting dalam hidup bila kita ingin mencapai kemajuan dan kesuksesan.

Tanpa perubahan, hidup kita 'mandheg' dan 'menthok'. Kesuksesan hidup yang sejati tidak akan bisa dinikmati, bila kondisi hidup hari ini dan seterusnya sama saja.

Mungkin masih ingat ibarat bahwa hidup itu mirip dengan jenjang sekolah. Ada pelajaran sulitnya, ada pelajaran menyenangkannya. Ada guru baru/berbeda di tiap kelasnya. Ada tes dan ujiannya. Serta tentu saja ada perubahan materi pelajaran tiap semesternya.

Yang mana semua itu diiringi dengan peningkatan tingkat kesulitan pelajaran pula.

Tapi tanpa kenaikan kelas, tanpa bertambahnya kesukaran materi serta tanpa perubahan guru, bagaimanapun favoritnya guru tersebut, maka seseorang tidak akan pernah lulus dari sekolah tersebut.

Seseorang akan terhenti di kelas tersebut, mungkin selamanya. Gak naik naik. Gak lulus lulus. Sampai akhirnya di-DO.

Karenanya, jangan takut bila hidup terus berubah, cara berpikir kita berubah, dunia berubah. Jangan lagi berkata, dengan nada menyesali dan membandingkan keadaan, "Kalau dulu begini. Sayang, sekarang begini."

Karena tidak ada perubahan yang buruk. Perubahan adalah perubahan. Yang membuatnya buruk atau baik adalah cara pandang. Persepsi.

Di sisi lain, semua juga tidak bisa menggerutu menyesali kondisi dunia, karena dunia berputar apa adanya.

Yang terpenting bagaimana menyikapi segala jenis perubahan dengan positif, karena, perubahan itu perlu. Kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah ke arah yang kita mau. Terimakasih salam Guyub

lambang96 wrote:Perubahan, percaya atau tidak, adalah salah satu aturan dalam hidup ini, ia merupakan komponen paling penting dalam hidup bila kita ingin mencapai kemajuan dan kesuksesan.

Tanpa perubahan, hidup kita 'mandheg' dan 'menthok'. Kesuksesan hidup yang sejati tidak akan bisa dinikmati, bila kondisi hidup hari ini dan seterusnya sama saja.

Mungkin masih ingat ibarat bahwa hidup itu mirip dengan jenjang sekolah. Ada pelajaran sulitnya, ada pelajaran menyenangkannya. Ada guru baru/berbeda di tiap kelasnya. Ada tes dan ujiannya. Serta tentu saja ada perubahan materi pelajaran tiap semesternya.

Yang mana semua itu diiringi dengan peningkatan tingkat kesulitan pelajaran pula.

Tapi tanpa kenaikan kelas, tanpa bertambahnya kesukaran materi serta tanpa perubahan guru, bagaimanapun favoritnya guru tersebut, maka seseorang tidak akan pernah lulus dari sekolah tersebut.

Seseorang akan terhenti di kelas tersebut, mungkin selamanya. Gak naik naik. Gak lulus lulus. Sampai akhirnya di-DO.

Karenanya, jangan takut bila hidup terus berubah, cara berpikir kita berubah, dunia berubah. Jangan lagi berkata, dengan nada menyesali dan membandingkan keadaan, "Kalau dulu begini. Sayang, sekarang begini."

Karena tidak ada perubahan yang buruk. Perubahan adalah perubahan. Yang membuatnya buruk atau baik adalah cara pandang. Persepsi.

Di sisi lain, semua juga tidak bisa menggerutu menyesali kondisi dunia, karena dunia berputar apa adanya.

Yang terpenting bagaimana menyikapi segala jenis perubahan dengan positif, karena, perubahan itu perlu. Kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah ke arah yang kita mau. Terimakasih salam Guyub

Menenangkan Hati , Menyejukkan Pikiran, TOP

alexusila (alexa farm) wrote:

lambang96 wrote:

Spoiler:

Yang terpenting bagaimana menyikapi segala jenis perubahan dengan positif, karena, perubahan itu perlu. Kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah ke arah yang kita mau. Terimakasih salam Guyub

Menenangkan Hati , Menyejukkan Pikiran, TOP

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy ) mendapatkan hasil (upah)

acay wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

lambang96 wrote:

Spoiler:

Yang terpenting bagaimana menyikapi segala jenis perubahan dengan positif, karena, perubahan itu perlu. Kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah ke arah yang kita mau. Terimakasih salam Guyub

Menenangkan Hati , Menyejukkan Pikiran, TOP

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy  ) mendapatkan hasil (upah)  

Koh Brigjend Acay berarti punya pengalaman jadi anak buah ya? Ekekekkkekek... , Kok tau sih selera si BOS berarti tau juga Selera saya dong

acay wrote:

alexusila (alexa farm) wrote:

lambang96 wrote:

Spoiler:

Yang terpenting bagaimana menyikapi segala jenis perubahan dengan positif, karena, perubahan itu perlu. Kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah ke arah yang kita mau. Terimakasih salam Guyub

Menenangkan Hati , Menyejukkan Pikiran, TOP

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy  ) mendapatkan hasil (upah)  

ehhh ada Boss Acay ....kayanya lagi pake laptop nih hehehe

acay wrote:
[spoiler]

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy  ) mendapatkan hasil (upah)  

Baca komen dengan "nada-nada" seperti ini lama-lama bosen juga yah..!!! Tapi ya 'ndak apa-apalah, wong saya hanya simpatisan PAPAJI yg 'ndak punya hak apa-apa disini....! Silahkan dilanjutkan acara "sentil-menyentil" dan "sindir-menyindir" atau malah "ejek-ejekannya" mas bro, smoga anda mendapatkan kesenangan dan kemenangan bahkan kejayaan dengan cara-cara tersebut..!!!

PURWA79 wrote:

acay wrote:
[spoiler]

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy ) mendapatkan hasil (upah)

Baca komen dengan "nada-nada" seperti ini lama-lama bosen juga yah..!!! Tapi ya 'ndak apa-apalah, wong saya hanya simpatisan PAPAJI yg 'ndak punya hak apa-apa disini....! Silahkan dilanjutkan acara "sentil-menyentil" dan "sindir-menyindir" atau malah "ejek-ejekannya" mas bro, smoga anda mendapatkan kesenangan dan kemenangan bahkan kejayaan dengan cara-cara tersebut..!!!

ekekekekekekekkk.....
kanjeng mas bro ini seolah2 tidak memaklumi/ tidak menerima komentar2 sy
lalu pertanyaan sy, kalau komentar2 yg sebelum MUNAS dan sesudah MUNAS yg di tujukan kepada pengurus lama ( anggap lah sy mendukung mereka ) itu anda anggap boleh/ wajar

sy pernah dinasehati mbah nya teman saya (mbah Darsan)
le walaupun kau mencukur botak kepala mu tapi saat mandi tetap saja harus kau basahi kepala mu itu



Pisss Lope 'eN ojo Speneng

acay wrote:

PURWA79 wrote:

acay wrote:
[spoiler]

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy ) mendapatkan hasil (upah)  

Baca komen dengan "nada-nada" seperti ini lama-lama bosen juga yah..!!! Tapi ya 'ndak apa-apalah, wong saya hanya simpatisan PAPAJI yg 'ndak punya hak apa-apa disini....! Silahkan dilanjutkan acara "sentil-menyentil" dan "sindir-menyindir" atau malah "ejek-ejekannya" mas bro, smoga anda mendapatkan kesenangan dan kemenangan bahkan kejayaan dengan cara-cara tersebut..!!!

ekekekekekekekkk.....  
kanjeng mas bro ini seolah2 tidak memaklumi/ tidak menerima komentar2 sy
lalu pertanyaan sy, kalau komentar2 yg sebelum MUNAS dan sesudah MUNAS yg di tujukan kepada pengurus lama ( anggap lah sy mendukung mereka )  itu anda anggap boleh/ wajar

sy pernah dinasehati mbah nya teman saya (mbah Darsan)
le walaupun kau mencukur botak kepala mu tapi saat mandi tetap saja harus kau basahi kepala mu itu



Pisss  Lope   'eN ojo Speneng

          
kita boleh jitakin orang..tapi orang gak boleh jitakin kita gitu..?!
       
 

acay wrote:

PURWA79 wrote:

acay wrote:
[spoiler]

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy ) mendapatkan hasil (upah)  

Baca komen dengan "nada-nada" seperti ini lama-lama bosen juga yah..!!! Tapi ya 'ndak apa-apalah, wong saya hanya simpatisan PAPAJI yg 'ndak punya hak apa-apa disini....! Silahkan dilanjutkan acara "sentil-menyentil" dan "sindir-menyindir" atau malah "ejek-ejekannya" mas bro, smoga anda mendapatkan kesenangan dan kemenangan bahkan kejayaan dengan cara-cara tersebut..!!!

ekekekekekekekkk.....  
kanjeng mas bro ini seolah2 tidak memaklumi/ tidak menerima komentar2 sy
lalu pertanyaan sy, kalau komentar2 yg sebelum MUNAS dan sesudah MUNAS yg di tujukan kepada pengurus lama ( anggap lah sy mendukung mereka )  itu anda anggap boleh/ wajar

sy pernah dinasehati mbah nya teman saya (mbah Darsan)
le walaupun kau mencukur botak kepala mu tapi saat mandi tetap saja harus kau basahi kepala mu itu



Pisss  Lope   'eN ojo Speneng

saya salut dengan ID ACAY selama ini sukses menjalankan tugas underbownya. Katakan ini hanya kekaguman saya saja terimakasih.

lambang96 wrote:

acay wrote:

PURWA79 wrote:

acay wrote:
[spoiler]

TOP (juga)

kita tidak bisa meminta dunia untuk berubah seperti apa yg kita mau,
tapi BOS kita bisa loh menyuruh kita berubah seperti yg dia mau... yah nama nya jg si BOS kadang EGOIS, padahal yg menurut dia benar belum tentu baik buat kita (anak buah)

sampai2 tidak sedikit dari orang yg rela menjelekan teman atau rekan nya bahkan relasi nya
ya itu tadi, kalau mau nya si BOS semua akan menggunakan segala cara... meniadakan rasa kemanusiaan, BOS senang kita pun bisa nyomot ayam (maksud sy ) mendapatkan hasil (upah)  

Baca komen dengan "nada-nada" seperti ini lama-lama bosen juga yah..!!! Tapi ya 'ndak apa-apalah, wong saya hanya simpatisan PAPAJI yg 'ndak punya hak apa-apa disini....! Silahkan dilanjutkan acara "sentil-menyentil" dan "sindir-menyindir" atau malah "ejek-ejekannya" mas bro, smoga anda mendapatkan kesenangan dan kemenangan bahkan kejayaan dengan cara-cara tersebut..!!!

ekekekekekekekkk.....  
kanjeng mas bro ini seolah2 tidak memaklumi/ tidak menerima komentar2 sy
lalu pertanyaan sy, kalau komentar2 yg sebelum MUNAS dan sesudah MUNAS yg di tujukan kepada pengurus lama ( anggap lah sy mendukung mereka )  itu anda anggap boleh/ wajar

sy pernah dinasehati mbah nya teman saya (mbah Darsan)
le walaupun kau mencukur botak kepala mu tapi saat mandi tetap saja harus kau basahi kepala mu itu



Pisss  Lope   'eN ojo Speneng

saya salut dengan ID ACAY selama ini sukses menjalankan tugas underbownya. Katakan ini hanya kekaguman saya saja terimakasih.

hati-hati ada yang marah marah loh mas bro      

ngerti sindiran orang lain tapi bodoh terhadap sindiran si acay