“Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
+16
ekotepong
Kadirvanhoten
Hendro
buayakarang
Win Kastubi
topanbadai
alexarpanto
coki
black tunder
Aptanto WSS
bagastangguh
Lock Thea
kedubrag
cay
klawu wiring
rayhanfz
20 posters
Halaman 2 dari 2
Halaman 2 dari 2 • 1, 2
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
ekotepong wrote: Saya cuma mau tanya...apakah ayam bagus itu hrs merata di semua lini. Misal contoh di atas...total point kedua ayam sama. Ayam A lbh komplit. Ayam B,walo mempunyai kelemahan tapi juga punya kelebihan.
Ayam bagus itu tidak juga harus merata namun kalau bisa faktor satu dengan yang lain selisihnya jangan ekstrim selisih 1 lah nggak apa apa . Namun seumpama harus ada selisih lebih dari 2, saya pribadi akan mengutamakan (Kerja + cucuk) baru pukul selanjutnya yang paling akhir tadah.
Kenapa kok (Kerja + cucuk) diutamakan ? karena dalam sebuah pertarungan keamanan sang jagoan adalah prioritas , nah kalau sudah ada diposisi aman maka membangun serangan akan lebih mudah dan lebih efektif .
Kenapa kok Pukulan dinomor duakan ? Seumpama pukulan ayam kita biasa saja namun kalau bisa rutin memukul dititik yang vital lama lama lawan ambruk juga walau harus dicicil beberapa kali mukulnya .
Kenapa kok Tadah jadi nomor terakhir ? Perlu diketahui Pertahanan jenisnya ada 2 antara lain Pertahanan secara teknik berupa kinerja baik sehingga ayam yang susah dipukul dan pertahanan secara fisik berupa anatomi tubuh yang baik sehingga tahan pukul . Nah seumpama secara fisik ayam kurang bagus sehingga kurang tahan pukul kan masih tertolong dengan Pertahanan secara teknik berupa kinerja baik sehingga ayam yang susah dipukul. Jadi dengan sangat terpaksa tadah dijadikan nomor terakhir .
ekotepong wrote: Utk tarung 3 ronde, mungkin ayam A bisa unggul karena menang di tehnik dan cucuk. Shg kemungkinannya bisa mendapat akumulasi pukulan yg lbh banyak.
Nah seharusnya saat mendapat akumulasi pukulan yg lbh banyak , Ayam A wajib menang cepat karena setahu saya ayam yang bagus menangnya nggak pake lama .
ekotepong wrote: Tapi utk tarung 6 ronde...apakah ceritanya juga berakhir sama. Soalnya di ronde2 panjang...faktor kekuatan (mental dan daya tahan) dan juga kualitas pukulan bisa sangat terasa dampaknya.( Tapi dlm hal ini...pertarungan yg terjadi bukan pertarungan yg berat sebelah. Ayam B juga melawan,cuma kalah banyak aja pukulannya dr ayam A).
Di Indonesia ayam bertarung pakai Jalu runcing Pak , menurut saya banyak ayam tahan pukul namun saat jalu sudah berbicara maka jarang ada ayam yang kuat . Dan memang sebaiknya jangan sekali kali mengandalkan tadah dalam pertarungan lebih baik mementingkan keselamatan jagoan kita dengan main aman dan selalu memimpin jalannya pertandingan .
ekotepong wrote: Soalnya...kadang2 ada ayam menangan tapi kalo dilihat sekilas tarungnya kayak ayam jelek. Tapi kalo dipikir.....masak sih itu ayam nggak punya kelebihan,wong nyatanya menangan.
Ya inilah Fakta kalau kita main ke kalangan dalam 1 hari tentu banyak yang menang dan banyak pula yang kalah rasio 50% menang : 50% kalah bukan begitu . Namun mari kita amati dr pertarungan awal hingga pertarungan terakhir dari 50% yang menang berapa ekor yang menang nya GEMILANG dan kita serta penonton yang lain sangat terpesona dengan kemenangannya . Jadi jangan asal menang , kalau asal menang namun menangnya asor ayam babak belur parah jangankan ada yang nawar melirik saja ogah . Namun walau ayam kita kalah kita angkat namun selama permainan ayam kita bermain sangat gemilang hanya karena kurang beruntung saja kalahnya , saya yakin kalahpun banyak yang berminat beli basahan . Kadang tajamnya jalu membawa keberuntungan bagi ayam jelek untuk meraih kemenangan .
Mohon koreksi dan tambahan kalau ada yang kurang tepat
Aptanto WSS- Kolonel
- Jumlah posting : 893
Join date : 05.12.09
Age : 38
Lokasi : Surabaya - 083 857 60 70 63
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
ke...ke...ke....ke.... sudah diulas dengan berbagai argumentasi dan analisa mendalam tetapi hasil akhir sebuah pertarungan ayam tetap susah diprediksi (untuk arena pro) terlebih jika tarung dengan jalu terbuka..........................
Ambil contoh ayam yang milik HMS yang menyandang gelar juara turnamen nasional antar team yaitu "Pilot" dan "Mawar" jika kedua ayam dalam posisi berimbang secara tandingan dan dipertemukan satu sama lain maka apa yang akan terjadi ? apakah Mawar ayam tipe superlock dengan kecepatan akurasi pukulan dan teknik yang nyaris sempurna yang akan unggul atau si Pilot ayam dengan tipe terampil dan mempunyai gaya tersendiri dengan pukulan berat yang akan unggul..............
Saya pribadi lebih menjagokan si Pilot yang akan menang jika dipertemukan dengan Mawar alasannya adalah karena Pilot lebih "pintar" sekalipun secara teknik "kurang indah" dilihat, karena dalam setiap pertarungan yang menjadi tujuan adalah kemenangan dan pengakuan atas kemenangan tersebut, tentunya sebuah kemenangan dengan cara yang bersih......................
Suka atau tidak suka kemenangan masih merupakan faktor utama dalam penilaian kualitas seekor ayam baru kemudian juga dipertimbangkan faktor kualitas kerja pukulnya, tetapi memang sering kita dengar pendapat jika seekor ayam bagus kalah, maka pemiliknya akan beralasan ayam sedang sial sebaliknya jika ayam jelek yang menang dianggap hanya beruntung saja padahal untuk mencapai sebuah kemenangan banyak faktor yang terlibat dan tidak serta merta bagus pasti menang jelek pasti kalah....ke...ke..ke...ke....
Ambil contoh ayam yang milik HMS yang menyandang gelar juara turnamen nasional antar team yaitu "Pilot" dan "Mawar" jika kedua ayam dalam posisi berimbang secara tandingan dan dipertemukan satu sama lain maka apa yang akan terjadi ? apakah Mawar ayam tipe superlock dengan kecepatan akurasi pukulan dan teknik yang nyaris sempurna yang akan unggul atau si Pilot ayam dengan tipe terampil dan mempunyai gaya tersendiri dengan pukulan berat yang akan unggul..............
Saya pribadi lebih menjagokan si Pilot yang akan menang jika dipertemukan dengan Mawar alasannya adalah karena Pilot lebih "pintar" sekalipun secara teknik "kurang indah" dilihat, karena dalam setiap pertarungan yang menjadi tujuan adalah kemenangan dan pengakuan atas kemenangan tersebut, tentunya sebuah kemenangan dengan cara yang bersih......................
Suka atau tidak suka kemenangan masih merupakan faktor utama dalam penilaian kualitas seekor ayam baru kemudian juga dipertimbangkan faktor kualitas kerja pukulnya, tetapi memang sering kita dengar pendapat jika seekor ayam bagus kalah, maka pemiliknya akan beralasan ayam sedang sial sebaliknya jika ayam jelek yang menang dianggap hanya beruntung saja padahal untuk mencapai sebuah kemenangan banyak faktor yang terlibat dan tidak serta merta bagus pasti menang jelek pasti kalah....ke...ke..ke...ke....
Hendro- moderator
- Jumlah posting : 7357
Join date : 06.08.09
Age : 55
Lokasi : Semarang
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Menurut saya, bagus atau jeleknya ayam tidak secara langsung berhubungan dgn kemenangan.
Lihat rumusnya :
Menang = kualitas ayam + rawatan + tandingan + bebotoh + hoki
Nah, kalau kita bicara kualitas (bagus atau jelek) itu baru satu faktor penentu kemenangan. Harus ada faktor tambahan lainnya (rawatan, tandingan, bebotoh dan hoki) supaya ayam bisa menang.
Jadi jangan mempersepsikan bahwa kualitas ayam berhubungan langsung dgn kemenangan. Harus ada faktor penunjang lainnya utk bisa menjadi pemenang.
Ada teman sy yg 'jorok', rawat asal2an, ngadu juga ceroboh. selalu nabrak tanding.
suatu hari punya ayam yg bagus menurut saya. Diadu dan kalah krn napas mogok, trnaga drop, kalah jalu, dsb. Ayam diangkat menyerah kalah.
Akhirnya ayam tsb dibeli orang yg nonton disana.
Sebulan kemudian ayam tsb menang gemilang ditempat yg sama dan terus berlanjut sampai menang 8X berturut2 sebelum akhirnya pensiun jadi pacek. Bahkan salah satunya mengalahkan ayam teman sy itu (senjata makan tuan).
Kesimpulannya, barang atau hewan yg bagus dan berkualitas akan 'bersinar' di tangan orang yg tepat.
Lihat rumusnya :
Menang = kualitas ayam + rawatan + tandingan + bebotoh + hoki
Nah, kalau kita bicara kualitas (bagus atau jelek) itu baru satu faktor penentu kemenangan. Harus ada faktor tambahan lainnya (rawatan, tandingan, bebotoh dan hoki) supaya ayam bisa menang.
Jadi jangan mempersepsikan bahwa kualitas ayam berhubungan langsung dgn kemenangan. Harus ada faktor penunjang lainnya utk bisa menjadi pemenang.
Ada teman sy yg 'jorok', rawat asal2an, ngadu juga ceroboh. selalu nabrak tanding.
suatu hari punya ayam yg bagus menurut saya. Diadu dan kalah krn napas mogok, trnaga drop, kalah jalu, dsb. Ayam diangkat menyerah kalah.
Akhirnya ayam tsb dibeli orang yg nonton disana.
Sebulan kemudian ayam tsb menang gemilang ditempat yg sama dan terus berlanjut sampai menang 8X berturut2 sebelum akhirnya pensiun jadi pacek. Bahkan salah satunya mengalahkan ayam teman sy itu (senjata makan tuan).
Kesimpulannya, barang atau hewan yg bagus dan berkualitas akan 'bersinar' di tangan orang yg tepat.
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Asik nih kalo sesepuh2 udah mulai ngasih pendapat...jadi seru dan nambah wawasan juga.
Cuma kalo saya liat beberapa kali di kalangan,kayaknya ayam yg udah unggul di ronde2 awal..belum tentu juga bisa menang di ronde2 akhir. Bisa poor,malah banyak juga yg kalah. Walopun udah dirawat dgn baik(misal kalangan gede,biasanya rawatan bagus) tapi namanya ayam pukul2an lama2 bisa ngedrop.
Kalo ada yg bilang, ayam sebagus apapun pukulannya dan sekuat apapun ayamnya...lama2 bisa kalah kalo dipukulin.
Sebenarnya sama aja....ayam sebagus apapun kerjanya dan secepat apapun cucukannya...lama2 kendor juga...kalo kena pukul. Kalo udah kendor...lama2 kan bisa kepukul terus juga.
Kalo bagi saya...tadah itu penting juga. Makanya...banyak org pada mikir kalo mau gandengan ayam muda lawan ayam tua. Lha wong jelas2 tadahnya pasti beda.....hhehe..
Layaknya seorang petinju....ayam punya cara2 tersendiri utk menyelesaikan pertarungan. Baik dgn keindahan seni bertarungnya....ataupun dgn killing punchnya. Tinggal kita yg punya ayam...bisa nggak berperan sbg promotor yg baik utk mengantarkan ayam ke tangga juara (seperti kata Mas Ary).
Tapi bagaimana juga...ayam tetaplah misteri (seperti kata Pak Hendro). Nyatanya botoh2 yg duduk paling depan di kalangan...tetep aja bingung kalo disuruh merumuskan ayam yg menangan tu hrs ayam yg bagaimana. Padahal udah puluhan tahun main ayam.
Jadi kalo menurut saya....kalo ayam udah menang berkali2...nggak peduli bagaimana ayamnya...tetep aja dia adalah champion....tetep aja dia seekor petarung yg bagus. Walopun..suatu saat masih bisa kalah juga.....hehehehe...
Cuma kalo saya liat beberapa kali di kalangan,kayaknya ayam yg udah unggul di ronde2 awal..belum tentu juga bisa menang di ronde2 akhir. Bisa poor,malah banyak juga yg kalah. Walopun udah dirawat dgn baik(misal kalangan gede,biasanya rawatan bagus) tapi namanya ayam pukul2an lama2 bisa ngedrop.
Kalo ada yg bilang, ayam sebagus apapun pukulannya dan sekuat apapun ayamnya...lama2 bisa kalah kalo dipukulin.
Sebenarnya sama aja....ayam sebagus apapun kerjanya dan secepat apapun cucukannya...lama2 kendor juga...kalo kena pukul. Kalo udah kendor...lama2 kan bisa kepukul terus juga.
Kalo bagi saya...tadah itu penting juga. Makanya...banyak org pada mikir kalo mau gandengan ayam muda lawan ayam tua. Lha wong jelas2 tadahnya pasti beda.....hhehe..
Layaknya seorang petinju....ayam punya cara2 tersendiri utk menyelesaikan pertarungan. Baik dgn keindahan seni bertarungnya....ataupun dgn killing punchnya. Tinggal kita yg punya ayam...bisa nggak berperan sbg promotor yg baik utk mengantarkan ayam ke tangga juara (seperti kata Mas Ary).
Tapi bagaimana juga...ayam tetaplah misteri (seperti kata Pak Hendro). Nyatanya botoh2 yg duduk paling depan di kalangan...tetep aja bingung kalo disuruh merumuskan ayam yg menangan tu hrs ayam yg bagaimana. Padahal udah puluhan tahun main ayam.
Jadi kalo menurut saya....kalo ayam udah menang berkali2...nggak peduli bagaimana ayamnya...tetep aja dia adalah champion....tetep aja dia seekor petarung yg bagus. Walopun..suatu saat masih bisa kalah juga.....hehehehe...
ekotepong- Kapten
- Jumlah posting : 439
Join date : 19.10.11
Lokasi : Ungaran
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Kadang memang ditemukan, ayam yg dianggap bagus, unggul dan mendominasi di ronde awal, malah berbalik jadi asor di ronde terakhir dan akhirnya kalah.
Benarkah itu ayam bagus? Mengapa kalah? Ini jadi bahan pertanyaan...
Analisa saya, tidak harus menjurus pada masalah 'tadah pukul'.
Bisa saja ayam yg unggul di ronde awal itu banyak mukul maka terlihat unggul.
Tapi pertanyaannya, mukul ke arah mana?
Kalau hanya mengena di 'kulit luarnya' saja apalagi mukul 'angin', sepertinya akan percuma.
Sebaliknya, ayam yg dianggap asor di ronde awal, tapi memiliki pukulan yg tepat akurat ke daerah vital. Meskipun sesekali mukul, tapi efeknya luar biasa.
Juga harus dicermati bahwa ada ayam yg terlihat asor, terlihat kalah main, tapi sebetulnya sulit dipukul. Meski selalu dibawah, tapi rapat ke arah badan, menthul kalau dipatuk, mendorong, dsb.
Meskipun tidak indah dan dianggap jelek, tapi cukup efektif meredam pukulan musuh dan sesekali melancarkan pukulan telak.
Dalam pertarungan sesungguhnya, apapun solahnya, solah yg sulit dipukul adalah yg utama. sementara teknik yg indah adlh sebuah nilai plus plus.
Harus dicermati juga, kebanyakan orang menilai ayam bagus itu dilihat dari solah tarungnya. Yg terlihat indah, tengok kiri kanan, masuk sayap, lincah, sudah disebut super.
Hal ini tidak salah, tapi dirasa masih ada yg kurang.
Bagi saya, ayam yg bagus itu harus punya teknik yg sulit dipukul, indah dilihat, memiliki pukulan yg lengkap (rapat, depan, renggang) dan punya killing punch.
Tapi sayangnya ayam seperti ini sangat sulit ditemui.
Jadi, jangan begitu mudahnya menilai ayam bagus hanya dilihat dari solahnya saja.
Benarkah itu ayam bagus? Mengapa kalah? Ini jadi bahan pertanyaan...
Analisa saya, tidak harus menjurus pada masalah 'tadah pukul'.
Bisa saja ayam yg unggul di ronde awal itu banyak mukul maka terlihat unggul.
Tapi pertanyaannya, mukul ke arah mana?
Kalau hanya mengena di 'kulit luarnya' saja apalagi mukul 'angin', sepertinya akan percuma.
Sebaliknya, ayam yg dianggap asor di ronde awal, tapi memiliki pukulan yg tepat akurat ke daerah vital. Meskipun sesekali mukul, tapi efeknya luar biasa.
Juga harus dicermati bahwa ada ayam yg terlihat asor, terlihat kalah main, tapi sebetulnya sulit dipukul. Meski selalu dibawah, tapi rapat ke arah badan, menthul kalau dipatuk, mendorong, dsb.
Meskipun tidak indah dan dianggap jelek, tapi cukup efektif meredam pukulan musuh dan sesekali melancarkan pukulan telak.
Dalam pertarungan sesungguhnya, apapun solahnya, solah yg sulit dipukul adalah yg utama. sementara teknik yg indah adlh sebuah nilai plus plus.
Harus dicermati juga, kebanyakan orang menilai ayam bagus itu dilihat dari solah tarungnya. Yg terlihat indah, tengok kiri kanan, masuk sayap, lincah, sudah disebut super.
Hal ini tidak salah, tapi dirasa masih ada yg kurang.
Bagi saya, ayam yg bagus itu harus punya teknik yg sulit dipukul, indah dilihat, memiliki pukulan yg lengkap (rapat, depan, renggang) dan punya killing punch.
Tapi sayangnya ayam seperti ini sangat sulit ditemui.
Jadi, jangan begitu mudahnya menilai ayam bagus hanya dilihat dari solahnya saja.
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Tapi bagaimana juga...ayam tetaplah misteri (seperti kata Pak Hendro). Nyatanya botoh2 yg duduk paling depan di kalangan...tetep aja bingung kalo disuruh merumuskan ayam yg menangan tu hrs ayam yg bagaimana. Padahal udah puluhan tahun main ayam.
Jadi kalo menurut saya....kalo ayam udah menang berkali2...nggak peduli bagaimana ayamnya...tetep aja dia adalah champion....tetep aja dia seekor petarung yg bagus. Walopun..suatu saat masih bisa kalah juga.....hehehehe...
[/quote]
kalau di tempat saya istilahnya " gak ada yang pinter main ayam"....
andrioke- Kapten
- Jumlah posting : 291
Join date : 09.09.11
Lokasi : Pamulang. Tangsel
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Betul... Tidak ada yg pintar main ayam.andrioke wrote:kalau di tempat saya istilahnya " gak ada yang pinter main ayam"....
Yg ada hanya mereka yg 'jeli' dan yang tidak.
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
andrioke wrote:
Tapi bagaimana juga...ayam tetaplah misteri (seperti kata Pak Hendro). Nyatanya botoh2 yg duduk paling depan di kalangan...tetep aja bingung kalo disuruh merumuskan ayam yg menangan tu hrs ayam yg bagaimana. Padahal udah puluhan tahun main ayam.
Jadi kalo menurut saya....kalo ayam udah menang berkali2...nggak peduli bagaimana ayamnya...tetep aja dia adalah champion....tetep aja dia seekor petarung yg bagus. Walopun..suatu saat masih bisa kalah juga.....hehehehe...
kalau di tempat saya istilahnya " gak ada yang pinter main ayam".... [/quote]
Main ayam kok pinter2 an ....ke...ke...ke... paling bener pinter tuh nyari duit halal ke...ke...ke...ke....
Melihat ulasan dan pendapatnya jelas menunjukkan kalo mas Eko Tepong adalah pribadi yang sarat pengalaman soal perayaman termasuk juga orang yang sering duduk di bangku terdepan arena tapi masih juga kalahan.....ke...ke...ke..ke......
Hendro- moderator
- Jumlah posting : 7357
Join date : 06.08.09
Age : 55
Lokasi : Semarang
Re: “Ayam Bagus Belum Tentu Menang(an) dan Ayam Menang(an) Belum Tentu Bagus “
Hendro wrote:andrioke wrote:
Tapi bagaimana juga...ayam tetaplah misteri (seperti kata Pak Hendro). Nyatanya botoh2 yg duduk paling depan di kalangan...tetep aja bingung kalo disuruh merumuskan ayam yg menangan tu hrs ayam yg bagaimana. Padahal udah puluhan tahun main ayam.
Jadi kalo menurut saya....kalo ayam udah menang berkali2...nggak peduli bagaimana ayamnya...tetep aja dia adalah champion....tetep aja dia seekor petarung yg bagus. Walopun..suatu saat masih bisa kalah juga.....hehehehe...
kalau di tempat saya istilahnya " gak ada yang pinter main ayam"....
Main ayam kok pinter2 an ....ke...ke...ke... paling bener pinter tuh nyari duit halal ke...ke...ke...ke....
Melihat ulasan dan pendapatnya jelas menunjukkan kalo mas Eko Tepong adalah pribadi yang sarat pengalaman soal perayaman termasuk juga orang yang sering duduk di bangku terdepan arena tapi masih juga kalahan.....ke...ke...ke..ke...... [/quote]
Kalo sarat pengalaman dan duduk paling depan sih enggak. Tapi kalo kalahan...emang bener Pak...hahahahahaha...
ekotepong- Kapten
- Jumlah posting : 439
Join date : 19.10.11
Lokasi : Ungaran
Halaman 2 dari 2 • 1, 2
Similar topics
» Ayam super hebat harga 10 Juta, trus gw harus bilang W0oooW ghitu..?
» Ayam ngalung lawan ayam yg menang tulanganya menang
» ayam selalu menang hal biasa ,tp ayam menang dengan waktu yang singkat itu luar biasa
» jengger hitam
» ayam HOTTTT
» Ayam ngalung lawan ayam yg menang tulanganya menang
» ayam selalu menang hal biasa ,tp ayam menang dengan waktu yang singkat itu luar biasa
» jengger hitam
» ayam HOTTTT
Halaman 2 dari 2
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|