------------

Ini adalah sekedar wacana dan tidak diharuskan dipenuhi,

Latar belakangnya
-keluh kesah/ketidak puasan dibelakang layar forum itu memang ada dan menimpa sebagian besar seller hanya banyak yang tidak mencuat ke forum bila tidak ada pedoman tertulis bisa menadi bibit konflik
- keluh kesah terjadi baik pada yang sudah tes video maupun tanpa video juga transaksi pitikan
- ada juga peternak dan penjual yang bingung dan ragu2 untuk bertransaksi kedepannya

mari kita berdiskusi sehat untuk kebaikan forum ke depannya  

sumbang pikiran diperlukan diharapkan hasil yang berkeadilan untuk kedua belah pihak bisa dihasilkan
topik ini hanya untuk mencari formula aturan yg pas tanpa contoh kasus dll pembahasan yg menyimpang tolong ditertibkan, salam

Ijin Nyimak koh.......

Liem_Bsd wrote:Ini adalah sekedar wacana dan tidak diharuskan dipenuhi,

Latar belakangnya
-keluh kesah/ketidak puasan dibelakang layar forum itu memang ada dan menimpa sebagian besar seller hanya banyak yang tidak mencuat ke forum bila tidak ada pedoman tertulis bisa menadi bibit konflik
- keluh kesah terjadi baik pada yang sudah tes video maupun tanpa video juga transaksi pitikan
- ada juga peternak dan penjual yang bingung dan ragu2 untuk bertransaksi kedepannya

salam kenal om liem

ketidak puasan bisa disebabkan oleh kedua belah pihak
pihak penjual yg kurang memberi tahu detail2 ayam yg dijual
pihak pembeli yg buru2 menyimpulkan atau terjadi salah penanganan pada ayam tsb

solusi yg benar2 bisa memuaskan pelanggan pasti sulit, tapi sebisa mungkin di minimalisir penjual dgn memberi tahu detail2 fisik atau ditambah video, kalo dua kriteria ini sudah dipenuhi tapi tetap mengecewakan pasti penjual angkat tangan juga (istilah tidak tau harus mau ngapain)

di forum2 begini yg bisa diatasi cuma masalah penipuan (tidak kirim ayam, kirim ayam lain dll) atau salah kirim, kalo masalah kecewa teknik maen pengurus forumpun kayaknya angkat tangan

mari kita berdiskusi sehat untuk kebaikan forum ke depannya  

sumbang pikiran diperlukan diharapkan hasil yang berkeadilan untuk kedua belah pihak bisa dihasilkan
topik ini hanya untuk mencari formula aturan yg pas tanpa contoh kasus dll pembahasan yg menyimpang tolong ditertibkan, salam

kalo saran dari saya, selain kita menuntut kejujuran dari penjual, kita pun harus mengharapkan ketepatan, keseriusan merawat ayam yg dibeli & kebesaran hati si pembeli

kebesaran hati (udah di beri tahu detail2nya, udah dikasih lihat videonya, dia yg suka, dia yg tertarik, dia yg rawat) kenapa setelah kalah musti cari2 kesalahan penjual ?

ini kelupaan, biasanya komunikasi yg baik (tetap menjawab telp, sms dll) akan mengurangi rasa kecewa si pembeli, tapi kalo terjadi sebaliknya si pembeli yg lagi galau akan makin jengkel kalo sms, telp gak dijawab2

Terimakasih pak Davidson

saya sumbang 2 butir dulu (bisa di diskusikan layak atau tidak dimasukkan)

Penjual :
- Untuk penjual dengan tes video wajib mengirim ayam sesuai dengan yang ada didalam video

Pembeli
- Wajib mengabarkan kondisi ayam saat di terima maksimal 3x24 jam (diatas itu sudah mungkin tertular penyakit/ virus dikandang tujuan)

Liem_Bsd wrote:Terimakasih pak Davidson

saya sumbang 2 butir dulu (bisa di diskusikan layak atau tidak dimasukkan)

Penjual :
- Untuk penjual dengan tes video wajib mengirim ayam sesuai dengan yang ada didalam video

sebenarnya dalam jual beli, gimana2 penjualnya saja, mau pake video atau tidak itu terserah penjualnya saja yg penting gmana penjual bisa meyakinkan pembeli atas barang dagangannya

kalo tidak pake video itu terserah2 saja, hanya saja kalo di komplain, penjual dalam posisi lemah, sedangkan kalo pake video penjual dalam posisi kuat

jadi kalo ada yg tidak pake video & tetap bisa meyakinkan pembeli & jarang ada yg komplain...silahkan dilanjut, tapi kalo ada yg merasa akan kesulitan jika entar dikomplain ttg teknik pukul ayam, memang video itu membantu penjual untuk bisa berada di posisi tawar kuat

Pembeli
- Wajib mengabarkan kondisi ayam saat di terima maksimal 3x24 jam (diatas itu sudah mungkin tertular penyakit/ virus dikandang tujuan)

boleh juga

@Davidson : iya pak, butir2nya nanti diharapkan juga mengakomodir yang jual tanpa video karena setiap individu bebas ber ekspresi bagaimana cara berjualannya, tidak ada yang salah dengan itu, masih lanjut butir2 lainnya, bebas yang mau menyumbang tp nanti akan di godok lagi yang penting berdiskusi sehat

permisi.., ikutan ngobrol ya om dan senior semua.

setuju apa yg dikatakan om sblumnya. bahwa yg bisa diatur/ dicegah di fjb ini penjual yg maaf ada unsur atau niat curang, seperti : penipuan, berbohong, dll sejenisnya. dng menggandakan id, bersekongkol dng id lain dng niat mengakali ( pakai entul) dll.

tp kalau menyangkut kwalitas kerja ayam, di video berbeda dng aslinya, waktu di test ok giliran dibawa pulang beda, dll dng ayam yg sama artinya tdk ditukar atau tdk ada unsur penipuan, rasanya akan melelahkan jika dibahas disini.
apalagi yg bernada protes, komplin, mencela, menghakimi/ menyalahkan penjual dll. itu yg lbh parah lg, seolah penjual atau fjb ini tempat tipu menipu saja.
lha .... yg sprti ini yg bikin tak sedap.
macam ketut diruang tertutup, satu bertindak seisi ruangan merasakannya.
semoga semua kita mau mawas diri lah... karena rekan kita yg lain tak baca itu ada, dibaca isinya keluh kesah dan tak ada tahu / mampu solusinya.

maaf, bukan bermaksud menggurui tp pemula ingin setiap buka papaji beritanya yg asyiik2 dan menyenangkan buat kita semua.

salam salaman

DF

Djago Favorit wrote:

maaf, bukan bermaksud menggurui tp pemula ingin setiap buka papaji beritanya yg asyiik2 dan menyenangkan buat kita semua.

salam salaman

DF

Sy rasa kita tidak bisa menutup mata untuk hal-hal yg memang harus diperbaiki, sy tertarik dengan PAPAJI karena forum ini berbeda dgn forum lainnya dgn adanya aturan Register Seller untuk mencegah penipuan dll.

Kita sudah di pertengahan jalan menuju yg lebih baik, atau kita memilih untuk jalan di tempat tanpa menemukan solusi yg tepat guna meminimalkan komplain/kisruh kedepannya. Sy ada beberapa masukan tapi alangkah baiknya menunggu tanggapan dari om Admin atau Pak Moderator sehingga arah diskusi bisa jadi lebih terfokus dahulu...

Salam guyub selalu...

Pedoman online forum sudah pas saat pembayaran mediator Fee yang dditunjuk
karena harga ayam berbeda beda jadi sulit menentukan pedoman harga kecuali sepakat bila harga diatas 500 minimal sudah ikut latber itu termasuk uji kelayakan jual karena sudah terbukti saat llatber
Bisa me minimalis asi Komplain
jarak antar pulau menjadi masalah penjual dan pembeli ini yang seharusnya sudah dipikirkan 
Sebenarnya yang menjadi Komplain hanya satu tapi mungkin gengsi
Yaitu harga mahal dapat type untul
yang lucu pembeli minta harga murah masih Komplain

Lalu bagaimana bila ada pembeli Komplain sudah dikembalikan uangnya tapi semua ayam tidak kembali ke penjual?

Bila penjual dicap menipu
lalu 
Pembeli yang tersebut diatas bagaimana?
Ada hak pembeli
ada pula hak penjual
inilah yang tidak bisa terselesaikan karena seperti sudah tabiat apabila satu masalah ditumpangi id spesialis kompor 
Mohon maaf bila kalimat ini sedikit terbuka dan pahit dibaca

mas Rizal... eh mas Musafir maksud sy, sebaiknya buat thread sendiri saja
biarkan yg waras pada tempat nya, ingat thread SARAN DOKTER nya mas Hendro  




Salam Waras




.

Salam kenal mas acay

saya senang dengan om davidson, mengigatkan saya sama om david tua, dan om bucek...yg selalu membawa pencerahan....salam kenal om

lelo wrote:saya senang dengan om davidson, mengigatkan saya sama om david tua, dan om bucek...yg selalu membawa pencerahan....salam kenal om

iya om...
mungkin juga anaknya om david tua, jadinya david son...

Pandangan rekan Id Davidson sudah menjawab semua hal yang dipertanyakan, Penjual Terdaftar dengan mekanisme aturan yang ketat adalah bukti kepedulian PAPAJI terhadap para anggotanya.......................

Paska transaksi yang terjadi adalah tanggung jawab pribadi terkait antara penjual dan pembeli, PAPAJI tidak ingin masuk terlalu kedalam karena kita tidak punya kompetensi serta personel yang mengurusnya, kita beranggapan masalah pribadi akan dapat diselesaikan juga secara pribadi oleh para pihak yang terkait secara dewasa...........................

Urusan komplain atau layanan purna jual adalah ranah pribadi yang bersangkutan termasuk juga resiko yang terjadi jika jalinan komunikasi serta penanganan masalah antara para pihak tidak berjalan baik, maka resiko bagi penjual pasti akan kehilangan pasar atas produknya sedangkan bagi pembeli yang culas juga akan kehilangan kepercayaan dari para penjual..........................

Rasanya aturan saat ini sudah cukup mengakomodasi berbagai kepentingan anggota baik sebagai penjual maupun pembeli, selebihnya kita serahkan kepada kreativitas masing2 pihak dalam menjalin komunikasi, mengelola masalah dan mencari solusi terbaik bagi semuanya...............................

Jika memang diperlukan pihak penjual dan pembeli bisa membuat semacam kontrak kesepakatan tertulis yang ditanda tangani para pihak sehingga jika terjadi permasalahan dibelakang hari tinggal membaca dan melaksanakan langkah sesuai butir2 yang tercantum didalamnya, biasanya kontrak tertulis ini disiapkan oleh pihak penjual.......................

Salam manajemen konflik.......................

aji707 wrote:
Sy rasa kita tidak bisa menutup mata untuk hal-hal yg memang harus diperbaiki,  sy tertarik dengan PAPAJI karena forum ini berbeda dgn forum lainnya dgn adanya aturan Register Seller untuk mencegah penipuan dll.
Salam guyub selalu...

Izin nimbrung senior-senior dan rekan-rekan papaji..saya sependapat dengan apa yang om Aji707 utarakan, situs dunia maya mengenai ayam laga sangat banyak sekali. Tapi dari sedemikian banyak situs ayam laga hanya PAPAJI yang menurut saya punya forum jual beli yang sedemikian rupa. Tidak semua member dapat jualan ayam. Penjual di papaji harus ada register seller, yaitu penjual ayam yang telah terdaftar. Hal ini menurut saya sangat baik sekali. Lain dengan situs-situs ayam laga yang lain. Siapa saja bisa jualan. Baru jadi member langsung jualan. Yang tentunya tidak jamin ayam yang di jualnya. Jika ada komplain tinggal ganti id terus jualan lagi. Kasihan sekali bagi yang baru mengenal ayam laga. Baru beli online cuma melihat tulisan iklan yang menggiurkan langsung tertarik selanjutnya ayam di beli. Setelah di beli dengan harga yang lumayan bikin kantong kosong ternyata cuma jadi untulan.

Saya sebenarnya baca dari awal sampai akhir masalah yang menimpa id romi**ti* dengan L**m *S*, tapi lebih baik diam saja dari pada konfliknya melebar dan meluas. Toh saya pikir mereka-mereka adalah individu yang dewasa. Cukup yang bermasalah dan tahu masalahnya saja yang berbicara. Dan berharap kejadian ini tidak akan terulang kembali.

Izin menyimak semoga thread ini mendapatkan ide yang cemerlang untuk memperbaiki sesuatu yang kurang baik..


Salam guyub

dikasutanandika wrote:

lelo wrote:saya senang dengan om davidson, mengigatkan saya sama om david tua, dan om bucek...yg selalu membawa pencerahan....salam kenal om

iya om...
mungkin juga anaknya om david tua, jadinya david son...

Sy malah nyangka om DAVIDSON ketum Harley Davidson area JADEBOTABEK, soalnya kalo ngasih komen kaya lagi orasi , tersusun rapih & tepat sasaran, intermezo aja ya om2, silahkan dilanjut lagi diskusinya...

Salam guyub selalu...

boleh tanya para senior.
kalo vidio tarug dengan untul apakah sudah cukup merepresentasikan kualitas ayam sesungguhnya?
kadang ada ayam biasa2 saja karena vidio lawan untul yg sudah digilir menjadikan ayam tersebut terlihat bagus.

Boyka 19 wrote:boleh tanya para senior.
kalo vidio tarug dengan untul apakah sudah cukup merepresentasikan kualitas ayam sesungguhnya?
kadang ada ayam biasa2 saja karena vidio lawan untul yg sudah digilir menjadikan ayam tersebut terlihat bagus.

Jawabnya : belum..karena lawannya untulan. Coba cari ayam temen yang lagi mau di siapkan juga. Baru terlihat kwalitas sesungguhnya..

Joe_jago wrote:

aji707 wrote:
Sy rasa kita tidak bisa menutup mata untuk hal-hal yg memang harus diperbaiki,  sy tertarik dengan PAPAJI karena forum ini berbeda dgn forum lainnya dgn adanya aturan Register Seller untuk mencegah penipuan dll.
Salam guyub selalu...

Izin nimbrung senior-senior dan rekan-rekan papaji..saya sependapat dengan apa yang om Aji707 utarakan.

Salam guyub

Makasih ya om, salam guyub selalu....

Boyka 19 wrote:boleh tanya para senior.
kalo vidio tarug dengan untul apakah sudah cukup merepresentasikan kualitas ayam sesungguhnya?
kadang ada ayam biasa2 saja karena vidio lawan untul yg sudah digilir menjadikan ayam tersebut terlihat bagus.

Gebrak lawan untul hanya memperlihatkan bagusnya saja.
Kejelekannya tidak terlihat.
Kalau sy mau beli ayam, yg pertama sy perhatikan adlh kejelekannya.
Apakah kejelekannya ini bisa dimaklumi atau tidak.

Gebrak lawan untul harus dianggap kualitas ayam 1 level diatas untul.

Boyka 19 wrote:boleh tanya para senior.
kalo vidio tarug dengan untul apakah sudah cukup merepresentasikan kualitas ayam sesungguhnya?
kadang ada ayam biasa2 saja karena vidio lawan untul yg sudah digilir menjadikan ayam tersebut terlihat bagus.

Dengan melihat sekilas abaran ayam sekitar 3 - 5 menit sebenarnya kita sudah bisa membaca bakat seekor ayam, asalkan lawan yang dijadikan partner juga memberikan perlawanan sekalipun yang dipakai adalah untulan tapi untulan yang sehat dan layak abar.....................

Jika membeli ayam berdasarkan video maka perhatikan dan cermati dahulu lawan tandingnya mulai dari kondisi, tandingan juga pola mainnya baru kemudian perhatikan ayam yang kita minati, kebanyakan dari kita lengah dan terlena melihat ayam yang kita minati ketika nampak mendominasi lawan sehingga lupa melihat kondisi lawannya bagaimana.......................

Melihat video abar akan lebih cermat jika dilakukan dalam suasana hening alias kita matikan suaranya sehingga kita hanya fokus pada gambar saja tanpa terpengaruh suara/komentar yang kadang memang disengaja untuk memanipulasi kita..........................

mushafir wrote:Lalu bagaimana bila ada pembeli Komplain sudah dikembalikan uangnya tapi semua ayam tidak kembali ke penjual?

Bila penjual dicap menipu
lalu 
Pembeli yang tersebut diatas bagaimana?
Ada hak pembeli
ada pula hak penjual
inilah yang tidak bisa terselesaikan karena seperti sudah tabiat apabila satu masalah ditumpangi id spesialis kompor 
Mohon maaf bila kalimat ini sedikit terbuka dan pahit dibaca

maaf mas mushafir. bukankah masalah ini sudah pernah di bahas di threat'a mas KS dan banyak anggota forum yg tahu masalah ini,dan bahkan moderator/ketum kita saat ini memberikan sangsi tegas kpd mas KS (di bekukan status registered seller'a) gara2 masalah ini..
jdi, saya rasa g etis rasa'a membawa masalah pribadi ke dlam threat orang yg bertujuan berdiskusi secara serius di dalam forum..
saya setuju dg bang acay, klu mas musafir mau membahas lgi masalah ini sebaiknya bikin threat sendiri aja...
maaf mas, saya memang pemula disini, dan saya juga tidak pantas berkomentar seprti ini. tp saya berkomentar sprti ini karna merasa komentar mas mushafir agak melenceng dari topik......

salam damaiii...

Administrator wrote:

Boyka 19 wrote:boleh tanya para senior.
kalo vidio tarug dengan untul apakah sudah cukup merepresentasikan kualitas ayam sesungguhnya?
kadang ada ayam biasa2 saja karena vidio lawan untul yg sudah digilir menjadikan ayam tersebut terlihat bagus.

Gebrak lawan untul hanya memperlihatkan bagusnya saja.
Kejelekannya tidak terlihat.
Kalau sy mau beli ayam, yg pertama sy perhatikan adlh kejelekannya.
Apakah kejelekannya ini bisa dimaklumi atau tidak.

Gebrak lawan untul harus dianggap kualitas ayam 1 level diatas untul.

ok bang admin.